Mencari Kembaran

Pagi pun tiba, aku pun bangun jam 6 pagi. Aku membersihkan tempat tidurku selepas itu aku mandi. Setelah mandi, aku memakai pakaian dan celanaku. Lalu mengemas barangku dan memasukkannya ke dalam tas, aku pun berangkat pukul 7 pagi. Dari kos menuju ke kampus menggunakan kereta api.

Tapi kali ini ada yang berbeda soalnya aku dalam perjalanan akan sambil mencari kembaranku siapa tau dia berada di kereta api lagi.

Soalnya sama seperti kejadian kemarin aku sepintas melihat seseorang yang mirip denganku di kereta api ini.

Setelah masuk ke kereta api. Aku pun mulai mencari kembaranku. Aku mencari di setiap gerbong kereta api, Namun sangat di sayangkan aku tidak bisa menemukannya, apakah kemarin cuma kebetulan semata.

Lalu aku melihat jam tanganku sudah menunjukkan pukul 8 pagi. Aku pun mulai mencari kembali seseorang yang mirip denganku. Karena aku terlalu serius mencari kembaranku, aku pun tidak sadar bahwa kereta api sudah sampai di stasiun berikutnya.

Aku pun berlari secepat mungkin menuju pintu kereta karena pintunya akan tertutup jika tak cepat, untung saja aku masih sempat keluar dari kereta api dan buru-buru berlari ke kampus, karena takut telat datang mata kuliah pak agus.

Soalnya kata temen sekelasku, Pak Agus itu adalah dosen yang galak, dia itu tidak segan-segan mengeluarkan mahasiswanya keluar dari kelas jika telat datang saat pembelajaran telah di mulai.

Untung saja ketika aku sudah sampai di kampus, pembelajaran Pak Agus pun belum dimulai, dan pada saat aku mau menuju kelas, aku sepintas melihat kembaranku, yang mungkin kuliah disini juga, ketika aku mau memanggil orang tersebut, Pak Agus pun datang dengan wajah sangarnya dan dia akan menuju ke kelas.

Pada akhirnya aku bisa tau bahwa kembaranku berada di dekatku, feelingku ternyata benar bahwa kembaranku juga satu kampus denganku.

Aku sekarang lagi belajar dimata kuliahnya Pak Agus. Dan sekarang ini aku merasa senang karena kemungkinan bisa ketemu dengan kembaranku yang telah lama hilang. Karena aku sudah tau mungkin dia satu kampus denganku. Karena tadi aku sepintas melihat dia berada di kampusku.

Aku berniat untuk mencari dia dan bertanya sama semua orang di kampus termasuk wanita yang pernah aku tanyakan kemarin, kemarin itu aku baru masuk kuliah dan tidak tau dimana kelasku berada untungnya dia yang memberi tau dimana kelasku berada kalau gak ada dia mungkin aku akan telat masuk kelas.

Setelah selesai di mata kuliah pak Agus, aku langsung mencoba mencari dan bertanya kepada kelas lain, adakah di antara mereka bertemu seseorang yang wajahnya yang mirip denganku. Tapi anehnya mereka tidak melihat orang yang mirip diriku.

Aku kemudian mencari cewek itu, setelah bertemu dengannya, aku pun menyapanya. "Hai, lo cewek yang kemarin gue tanya kelas kan?" tanya Randy

"Iya, memangnya kenapa?" jawab cewek itu sinis

"Gak gue cuma mau tanya, nama lo siapa, kemarin kita gak sempat kenalan?" ucap Randy mengubah pembicaraan

"Nama gue Julianty" ucap cewek itu

"Berarti lahir bulan juli?" ucap Randy bercanda

"Gak lah, gue lahir bulan juni" ucap cewek itu

"Ya maaf, gue mau tanya lagi, lo ada ketemu orang yang mirip gue gak" ucap Randy

"Maaf, gak ada, gue juga lagi kesal sekarang" ucap Juli

"Sama siapa?" tanya Randy penasaran

"Sama seseorang masa sama lo" ucap Juli marah

"Ya udah, gue pergi dulu ya" ucap Randy sambil pergi dari cewek itu.

Setelah itu aku pun mencoba menanyakannya ke akademik tapi mereka menjawab

hal yang sama, mereka tidak ada menemukan anak yang mirip seperti aku dan

mendaftar di kampus ini.

Aku pun mulai kebingungan lagi, padahal tadi aku melihat dia sekilas di kampus ini, dan gak mungkin anak-anak lain gak melihat dia atau jangan-jangan mereka tidak bisa melihat kemiripan denganku.

Apakah dia memang tidak ada di kampus ini, atau dia merubah dirinya supaya tidak kelihatan seperti diriku. Terlalu banyak pertanyaan yang mengganggu pikiranku, mungkin aku perlu istirahat sebentar untuk menenangkan pikiranku, mungkin itu hanyalah ilusi yang membuat aku membayangkan kembaranku berada di kampus ini.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Kadek

Kadek

lanjutkan kk, aku ninggalin jjk di sini

2020-07-09

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!