Nana masuk kekamar dan mengganti pakaiannya, setelah itu menuju dapur untuk membantu ibunya masak.
"Siang Bu! Lagi masak apa?" Nana langsung menyalim ibunya dan mencium pipinya. Sejak pindah kerumah itu, Nana menjadi sangat manja pada ibu angkatnya itu.
"Sayang kamu udah balik? Minum air dulu, baru bantuin ibu." Jawab ibunya.
"Nana masih dikampus Bu." Jawab Nana sambil mengisi air kegelas.
"Nana ih, kebiasaan kalo disapa."
"Oh iya Bu, nyonya sama tuan lagi ngapain? Kok gak keliatan?"
"Nyonya masih disekolah, kalo tuan kayaknya malam ini punya jadwal penerbangan lagi."
"Oh gitu yah? Terus tuan Michel kapan datang Bu?"
"Ibu juga gak tau sayang, mungkin nanti atau besok. Kenapa? Kamu nungguin tuan Michel yah?" Tanya ibu menggombal anaknya itu.
"Ih, ibu apaan sih? Kan nanya doang, siapa tau tuan Michel mau disiapin sesuatu gitu." Jawab Nana kesal.
"Tuan Michel ganteng loh Na, kamu tau kan dia itu jaksa? Udah tampan, berpendidikan, punya karir...." Ucapan ibu dipotong oleh Nana.
"Terus kalo mapan kenapa Bu? Nana kan udah bilang mau fokus kuliah dulu, ntar kalo Nana udah kerja baru mau pacaran, Nana gak mau konsentrasi Nana kebagi. Yah udah Nana panggil tuan dulu yah Bu?" Ucap Nana sedikit ketus, karena dia sudah tau kemana arah pembicaraan ibunya itu.
"Yah udah panggil aja, tuan lagi dibalkon minum teh." Jawab ibu.
Nana masuk rumah dan mendapati nyonya Laura masuk membuka pintu, Nana langsung tunduk dan menyapa.." selamat siang nyonya"
"Siang sayang, kamu udah balik jam segini?" Tanya nyonya Laura sambil berjalan menuju Nana.
"Iya nyonya, hari ini hari Sabtu, jadinya pulang cepat." Jawab Nana.
"Kamu mau panggil Daddy sayang?" Tanya nyonya Laura.
"Iya nyonya, makan siang sudah siap, jadi saya mau panggil tuan." Jawab Nana santai, Nana sudah terbiasa dengan sikap Laura yang selalu menganggapnya sebagai anak.
"Kebetulan mommy mau naik ganti baju, ntar biar mommy yang panggil Daddy, kamu sama bibi tunggu dimeja yah?" Ucap Laura mengelus rambut Nana.
"Baik nyonya, kalau begitu saya permisi dulu."
Nana kembali ke dapur dan Laura naik menuju kamar.
"Sayang turun gih, makan siang udah siap, mommy mau ganti baju dulu." Ucap Laura.
"Sayang kamu udah balik? Daddy tunggu mommy ganti baju aja, kita barengan ke dapur." Ucap Torres berjalan masuk kamar, sesampainya dikamar Torres langsung mencium bibir istrinya.
"Sayang apaan sih, jangan mulai deh, mommy capek, mau ganti baju." Laura mendorong dada suaminya.
"Kamu dicium suami kok gitu? Gak suka yah aku nyium kamu? Ntar malam aku ada jadwal loh." Torres yang kesal langsung berkata
"aku-kamu".
Laura yang menyadari itu langsung mengecup sekilas bibir suaminya.
"Sayang kok ngomong gitu sih? Mommy kan capek, ntar yah kalo mommy selesai istirahat, mommy ganti baju dulu."
Laura pun masuk ruang ganti dan mengganti seragam dinasnya dengan baju santai.
Torres hanya pasrah dengan sikap istrinya. "Kamu yang sabar yah sobat." Ucap Torres menunduk kebawah.
*
*
*
"Sayang kamu berangkat jam berapa nanti malam? Kok gak ngomong dari kemarin sih? Kan mommy gak sempat temanin Daddy dirumah seharian." Tanya Laura pada suaminya. Pasalnya, dia baru tau siang ini kalau suaminya ada jadwal malam, kalau saja dia tau dari kemarin, dia bisa menunda untuk kesekolah.
"Tadi juga panggilan Daddy baru masuk, katanya rekan Daddy ada halangan, sakit kali, makanya Daddy yang gantiin." Jawab Torres.
Sebenarnya mereka sudah selesai makan siang, tapi mereka berempat masih duduk ngobrol-ngobrol ringan di meja makan.
"Yah udah gapapa, tapi Daddy gak masalah kan mommy gak temanin Daddy seharian dirumah?" Tanya Laura.
"Gakpapa sayang, toh bukan salah mommy juga. oh ya, Michel datang jam berapa? Datangnya nanti atau besok? Daddy pengen ketemu sama Michel sebelum berangkat."
Tanya Torres.
"Michel bilang pulangnya malam ini, tapi katanya mau jalan dulu sama temannya, baru pulang kesini." Jawab Laura.
"Oh yah udah, gakpapa." - Torres
Hening.
"MMM.. permisi nyonya, tuan. Apa bisa saya izin malam ini?" Nana memecah keheningan dimeja itu.
"Kalau mommy boleh tau, kamu mau kemana sayang?" Tanya Laura. Ibu hanya diam menatap anaknya itu, ia juga belum tau kemana Nana akan keluar malam ini.
"Cuman ke bioskop aja kok nyonya, Nana kesana juga cuman sama teman." Jawab Nana.
"Sayang, kalo kamu mau izin keluar, izinnya sama ibu kamu, gak perlu izin sama Daddy ataupun mommy, kecuali kalo ibu kamu gak dirumah baru izin ke Daddy atau mommy." Ucap Torres.
"Kalo kamu izinnya sama mommy, mommy izinin, tapi kalo ibu kamu gak izinin, mommy gak bisa apa-apa." Laura tersenyum menatap gadis itu.
"Daddy juga izinin kamu kok, lagian kamu mau keluar sama pacar ataupun teman kamu gakpapa kok, yang penting tau batas, jangan kemaleman." Jawab Torres mengizinkan Nana.
"Terimakasih tuan, nyonya. Ibu. Nana boleh izin kan?" Nana kemudian menatap ibunya dengan raut wajah memohon, agar ibunya memberinya izin.
"Yah udah gakpapa, kamu sama keluarnya sama Luna kan?" Tanya ibu.
"Sama Willy juga Bu" jawab Nana.
" Yah udah gakpapa."
"Makasih yah Bu" Nana tersenyum bahagia mendapat izin dari ketiga orang itu.
Ibu Nana sudah mengenal kedua sahabat Nana itu, makanya jika Nana izin keluar, nama merekalah yang akan dipertanyakan oleh ibu.
*
*
*
"Sayang janjinya mana?" Torres menguncang badan istrinya yang tidur siang.
"Sayang ingat umur dong, kita udah tua,mommy juga ngantuk." Laura terus berbicara sambil menutup matanya.
"Tua-tua gini tapi mommy masih bisa lemas kan? Lagian mommy kalo mau tidur, tidur aja, biar Daddy yang kerja." Ucap Torres menaikki tubuh Laura.
"Gimana mau tidur dad kalo Daddy kerja?" Laura menggeser suaminya kembali.
"Mommy kan udah janji tadi, mommy aku ada jadwal loh, gimana kalo tanpa diminta-minta, pesawat Daddy...." Ucapan Torres langsung dipotong oleh Laura.
"Daddy apaan sih ngomong kayak gitu? Ucapan itu doa loh sayang. Yah udah kalo Daddy mau." Ucap Laura yang kini menaiki badan Torres.
Mereka kemudian mulai bercumbu dan bersetubuh, terjadilah yang seharusnya terjadi.
MAAF UNTUK PARA READERS, AUTHOR MASIH MUDA, BELUM NIKAH, JADI GAK TAU NYERITAIN KEJADIANNYA DENGAN SPESIFIK.
Jadi author minta maaf kepada para readers,kemarin ada kesalahan dimana author up dua episode yang sama, sebagai bonus author akan up dua episode hari ini.
jangan lupa komen penilaian kalian di kolom komentar mengenai cerita author yah?😀😀😀
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 115 Episodes
Comments
𝙦𝙞𝙡𝙡𝙖 𝙋𝙆𝙓𝘿 🗿
jiaaah othor ga mau belajar dr novel tetangga siiiy 😁🤭✌️
2021-07-09
1
Lea Octa
😅😁 okee gpp skip juga ....tetep semangat yaa
2021-06-17
2
EIDA Nuban
hahahahahah seru thor semngt
2021-06-16
2