16 - Kesialan Pagi

Keesokan harinya.

William yang sudah bersiap ke meja makan untuk sarapan. Bu Soraya yang ada di meja makan bersikap datar saja saat William datang ke meja makan.

"Pagi Ma."Sapa William dan Bu Soraya hanya membalas dengan senyuman tipis. William tahu apa yang membuat nya terdiam.

Setelah selesai sarapan,William berangkat ke kantor nya saat Frans datang menjemput nya.

"Bos,kenapa Bu Soraya seperti nya sedang sedih." Tanya Frans yang ternyata juga memperhatikan raut wajah Ibu bosnya itu.

"Dia ingin aku membawa Sasha datang ke rumah,kau pasti sudah bisa menebak apa yang di pikirkan Ibu ku kan." jawab William.

Frans yang mendengar pun tersenyum,ia sudah sangat paham apa yang di pikirkan Bu Soraya,yang sudah pasti ingin menjodohkan Sasha dengan William.

"Saya Rasa anda harus membawa Nona Sasha ke rumah Bos,karena kalau tidak Nanti Bu Soraya jadi kepikiran dan kembali jatuh sakit." Ucap Frans menyaran kan.

William terdiam,namun ia memikirkan apa yang di kata kan oleh sekertaris nya itu.

•••

Di tempat lain.

Sasha sedang naik Taxi untuk ke kantor,karena ia sudah sangat telat dan ketinggalan bus yang biasa ia Naiki.

Namun sial nya,Taxi yang ia Naiki hari ini tiba - tiba mengalami ban bocor,Sasha mengendus dengan kasar,karena merasa hari ini sangat sial bagi nya. Sasha pun lekas mencari kendaraan yang lain yang bisa segera membawa nya ke kantor agar tidak telat,karena ia tak ingin mendengar celontehan dari manager nya yang menyebalkan itu.

"Kalau aku telat,bisa - bisa pria jahat itu akan menerkam ku." Gumam Sasha.

William Yang kebetulan melintas melihat Sasha di tepi jalan celingak - celinguk menunggu Taxi yang lewat.

"Itu seperti nya Sasha." Ucap William pada Frans.

"Seperti nya anda memang di takdir kan berjodoh Bos,baru saja kita membicarakan Nona Sasha." Ucap Frans dan William hanya membalas dengan senyuman menahan tawa.

"Berhenti Frans." Ucap William dan Frans menghentikan mobil nya meski sudah melewati posisi Rara beberapa meter.

"Apa perlu saya mundur Bos?." Tanya Frans.

"Tidak,tidak perlu,biar aku menyamperi nya.", ucap William dan Frans mengangguk.

Sasha melihat mobil itu yang memang seperti ia kenali,kedua mata nya terkejut saat melihat siapa yang turun dari mobil.

"Pagi Pak." Sapa Sasha.

"Sasha,kau sedang apa disini?." Tanya William sembari menatap Taxi yang berada di samping trotoar.

"Taxi nya ban nya kempes pak,jadi saya lagi cari Taxi lain." Ucap Sasha.

"Kalau begitu,ayo ikut mobil ku saja,kita sama - sama menuju ke kantor." Ucap William.

"Em bagaimana ya pak,saya tidak mau merepotkan." Ucap Sasha.

"Tidak repot,Ayo." Ajak William dan memegangi tangan Sasha untuk menuju ke mobil nya,membuat Sasha sangat terkejut dan gugup karena William memegangi tangan nya.

Ia melangkah mengikuti Langkah William yang tak melepaskan tangan nya,William membuka pintu mobil dan mempersilakan Sasha untuk masuk.

"Makasih Pak." Ucap Sasha dan di sambut dengan anggukan William.

"Selamat pagi Nona." Sapa Frans pada Sasha yang baru saja masuk ke dalam mobil.

"Pagi Sekertaris Frans."Balas Sasha.

Di mobil Sasha jadi bingung harus mengatakan apa - apa,ia duduk di samping William yang membuat nya semakin gugup.

"Sasha,kau setiap hari naik Taxi?." Tanya William.

"Tidak Pak,Saya biasa nya naik Bus." Jawab Sasha.

"Oh iya Sasha,Apa boleh nanti sore saya mengajak kamu untuk keluar sebentar?." Tanya William to the point. Frans yang mendengar ajakan William pun tersenyum.

"Kemana pak?." Tanya Sasha.

"Ibu ku kata nya ingin bertemu dengan mu sebelum kami kembali ke Jakarta Lusa. Apa boleh Sasha?." Jawab William.

"Ada apa ya dengan Bu Soraya yang tiba - tiba ingin bertemu dengan aku,kemarin malah ngasih makanan ke aku." Gumam Sasha bertanya - tanya.

"Bagaimana Sasha?." Tanya William menyadarkan wanita itu dari lamunan Sasha. .

"Iya Boleh Pak." Jawab Sasha sembari memperbaiki kacamata nya yang melonggar. William pun tersenyum karena Sasha mengiyakan ajakan nya,Ia memandangi Sasha yang duduk di sebelah nya,yang memandang keluar jendela mobil.

Memandangi Sasha,mencari jawaban pada diri Sasha yang membuat Ibu nya begitu menyukai Seorang Sasha.

Terpopuler

Comments

𝐬𝐚𝐟𝐫𝐢𝐚𝐭𝐢

𝐬𝐚𝐟𝐫𝐢𝐚𝐭𝐢

ceritanya keren hya kata-katanya yg sdikit salah. buat byk Novel Thor.
ak mendukung'Mu👍

2022-03-10

0

𝐬𝐚𝐟𝐫𝐢𝐚𝐭𝐢

𝐬𝐚𝐟𝐫𝐢𝐚𝐭𝐢

Author kata2 dlm Novel ini sepertinya perlu sedikit d perbaiki. sayang lo,ceritanya keren 👍
maaf jika koment k menyinggung mu🙏

2022-03-10

0

Mama Tencila

Mama Tencila

thor pen nanya rara tuh sapa ya thor..kluar mulu hehe..

2021-09-23

0

lihat semua
Episodes
1 01 - Mengenal Sasha
2 02 - Seven Group
3 03 - Mengenal William
4 04 - Flashback 1
5 05 - Flashback 2
6 06 - Sekretaris Frans
7 07 - Kekasih William
8 08 - Pencinta Uang
9 09 - Restoran Luca
10 10 - Hari membosan kan
11 11 - Di panggil Ke ruangan
12 12 - Mengajak Makan Siang
13 13 - Mengapa Kembali
14 14 - Belum Terfikirkan
15 15 - Keinginan Bu Soraya
16 16 - Kesialan Pagi
17 17 - Hanya Seupil
18 18 - Datang Ke rumah
19 19 - Mengantar Pulang
20 20 - Kesibukan Pagi
21 21 - Menikmati Hari
22 22 - Ku Kira Kita Teman
23 23 - Mencoba Lupa
24 24 - Sahabat Kecil
25 25 - Keinginan
26 26 - Selalu Untukmu
27 27 - Kelelahan
28 28 - Kembali Bertemu
29 29 - Tidak Ingin
30 30 - Pertemuan Makan Malam
31 31 - Tak Menginginkan
32 31 - Penjelasan William
33 33 - Kecewa
34 34 - Harus Bersikap Seperti Apa?
35 35 - Kerumah Panji
36 36 - Perasaan Panji
37 37 - Buku Harian
38 38 - Ke jakarta
39 39 - Bercengkrama
40 40 - Pegangan tangan.
41 41 - Salah Tingkah
42 42 - Bercengkrama
43 43 - Bertemu kembali
44 44 - Segera Bertunangan
45 45 - Cincin Pertunangan
46 46 - Bertunangan
47 47 - Restoran Lucs
48 48 - Dikerjai
49 49 - Ketakutan
50 50 - Mencari Siapa Orang itu
51 51 - Kembali Pulang
52 52 - Patah Hati
53 53 - Mencari Panji
54 54 - Panji Kesal
55 55 - Cemburu
56 56 - Bertemu
57 57 - Bertemu Sonia
58 58 - Terbawa Perasaan
59 59 - William Cemburu
60 60 - Kesal
61 61 - Baikan
62 62 - Di Culik
63 63 - Sonia Otak penculikan
64 64 - Menyelidiki
65 65 - Mengikuti Sonia
66 66 - Menemukan tempatnya
67 67 - Menemukan Sasha
68 68 - Kembali Pulang
69 69 - Hari Pernikahan
70 70 - Kemana Kirana
71 71 - Selesai
Episodes

Updated 71 Episodes

1
01 - Mengenal Sasha
2
02 - Seven Group
3
03 - Mengenal William
4
04 - Flashback 1
5
05 - Flashback 2
6
06 - Sekretaris Frans
7
07 - Kekasih William
8
08 - Pencinta Uang
9
09 - Restoran Luca
10
10 - Hari membosan kan
11
11 - Di panggil Ke ruangan
12
12 - Mengajak Makan Siang
13
13 - Mengapa Kembali
14
14 - Belum Terfikirkan
15
15 - Keinginan Bu Soraya
16
16 - Kesialan Pagi
17
17 - Hanya Seupil
18
18 - Datang Ke rumah
19
19 - Mengantar Pulang
20
20 - Kesibukan Pagi
21
21 - Menikmati Hari
22
22 - Ku Kira Kita Teman
23
23 - Mencoba Lupa
24
24 - Sahabat Kecil
25
25 - Keinginan
26
26 - Selalu Untukmu
27
27 - Kelelahan
28
28 - Kembali Bertemu
29
29 - Tidak Ingin
30
30 - Pertemuan Makan Malam
31
31 - Tak Menginginkan
32
31 - Penjelasan William
33
33 - Kecewa
34
34 - Harus Bersikap Seperti Apa?
35
35 - Kerumah Panji
36
36 - Perasaan Panji
37
37 - Buku Harian
38
38 - Ke jakarta
39
39 - Bercengkrama
40
40 - Pegangan tangan.
41
41 - Salah Tingkah
42
42 - Bercengkrama
43
43 - Bertemu kembali
44
44 - Segera Bertunangan
45
45 - Cincin Pertunangan
46
46 - Bertunangan
47
47 - Restoran Lucs
48
48 - Dikerjai
49
49 - Ketakutan
50
50 - Mencari Siapa Orang itu
51
51 - Kembali Pulang
52
52 - Patah Hati
53
53 - Mencari Panji
54
54 - Panji Kesal
55
55 - Cemburu
56
56 - Bertemu
57
57 - Bertemu Sonia
58
58 - Terbawa Perasaan
59
59 - William Cemburu
60
60 - Kesal
61
61 - Baikan
62
62 - Di Culik
63
63 - Sonia Otak penculikan
64
64 - Menyelidiki
65
65 - Mengikuti Sonia
66
66 - Menemukan tempatnya
67
67 - Menemukan Sasha
68
68 - Kembali Pulang
69
69 - Hari Pernikahan
70
70 - Kemana Kirana
71
71 - Selesai

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!