Strong Single Mom

Strong Single Mom

Chapter 1

Seorang wanita cantik dengan gaun pengantin berwarna putihnya memegang dadanya ia begitu syok saat sang pengantin pria tak datang ke acara pernikahan mereka

"apa" teriak Jessy syok mendengar bahwa calon suaminya kabur dengan kekasih gelapnya

Jessy syok ia terduduk lemas di atas lantai mata nya mulai mengeluarkan cairan bening

"sudahlah nak lepaskan saja mungkin dia bukan jodohmu" ucap mama Jessy menenangkan Jessy

"hiks hiks hiks kenapa kau tega Mark" ucap Jessy terisak

"sudahlah" ucap mama Jessy mengelus punggung Jessy sambil mengusap air matanya

"hik hiks hiks hiks" ucap Jessy terisak memeluk mamanya

Mama Jessy mendengar berita ini sungguh sakit hati apalagi dari keluarga Mark Boston tak merasa bersalah sedikitpun karena putra mereka pergi di hari pernikahan

Sedangkan ayah Jessy tak tau harus berbuat apa ia hanya orang biasa saja tak mampu melawan kekuatan keluarga Mark

"sudahlah kita juga tak bisa berbuat apa-apa apalagi keluarga Mark bukan orang sembarangan nak" ucap mama Jessy terisak

"hiks hiks hiks, aku benci padamu Mark" marah Jessy dengan air mata yang terus mengalir

"sudahlah nak ikhlas kan saja, kamu harus kuat masih banyak laki-laki lain yang mau mencintaimu nak" ucap papa Jessy sendu ia berusaha mentegarkan Jessy padahal hati kecilnya juga sakit di kali anak semata wayangnya gagal menikah

"benar kata ayahmu nak kamu harus kuat kita di sini masih menyayangi mu" ucap mama Jessy menghapus air mata Jessy

"iya ma hiks hiks" ucap Jessy masih sesenggukan

Acara pernikahan di batalkan semua tamu undangan sudah kembali pulang bisik-bisik tamu undangan juga tak luput dari pendengaran keluarga Jessy ada yang merasa iba pada Jessy ada pula yang mencibir dengan omongan yang tidak baik

Keluarga Jessy hanya bisa mengelus dada mendengar nya, kejadian ini sungguh pukulan terberat untuk keluarga Jessy apalagi biaya pernikahan ini sebagian di tanggung keluarga Jessy yang dimana pesta pernikahan ini termasuk pernikahan yang lumayan mewah

Sudah satu Minggu Jessy mengurung diri di dalam kamar minum juga makan pun enggan ia lakukan, trauma batal menikah membuat ia terpukul hingga mengurung diri

Orang tua Jessy juga selalu membujuk Jessy tapi itu semua sia-sia karena Jessy tak berubah sedikit pun

Soal biaya pernikahan orang tua Jessy membanting tulang untuk melunasi hutang biaya pernikahan kemarin

"Jessy nak ayo makan mau sampai kapan kamu kayak begitu terus apa kamu enggak kasian sama mama sama papa" bujuk mama Jessy

Hening tak ada Jawaban dari Jessy mama Jessy menghela nafas ia terpaksa menghubungi sahabat Jessy yang bekerja di luar kota untuk membujuk Jessy siapa tau sahabat Jessy bisa membuat Jessy bangkit dari keterpurukan

Lalu Mama Jessy berjalan ke arah kamarnya ia duduk di pinggiran ranjang tangannya terulur mengambil ponselnya jari nya menekan tombol kontak mencari nama angel setelah menemukan nama angel mama Jessy segera menekan tombol panggil

Tut Tut Tut

"halo Tante" ucap Angel saat sambungan teleponnya sudah terhubung

"hallo angel bagaimana kabarmu nak" ucap mama Jessy

"angel baik-baik saja Tante bagaimana kabar Tante" tanya Angel balik

"Tante juga baik" ucap mama Jessy tersenyum tipis

"kalau kabar Jessy bagaimana Tante, maaf angel tak bisa datang ke acara pernikahan Jessy soalnya pekerjaan Jessy benar-benar tak bisa di tinggalkan Tante" ucap Angel merasa bersalah dan ia pun tak tau jika Jessy batal menikah

"gak apa-apa nak angel lagipula Jessy juga batal menikah" ucap mama Jessy lirih

"apa? bagaimana bisa Tante" ucap Angel terkejut

"Mark pergi dengan kekasih gelapnya nak angel" ucap mama Jessy sendu

"dasar lelaki tak tau diri, bagaimana ceritanya bisa begitu Tante" tanya Angel dengan emosi tingkat dewa

"Tante juga tidak tau pasti angel tapi anak buah keluarga Mark datang kalau Mark pergi dengan pacarnya anak buah keluarga Mark juga bilang Mark meninggalkan sebuah surat dan juga" ucap mama Jessy tak sanggup menerus kan ucapan nya

"dan apa Tante" tanya Angel

"dan biaya pernikahan sebagian di tanggung keluarga tente padahal awal perjanjian semua biaya di tanggung keluarga Mark" jelas mama Jessy

"apa? emang ya satu keluarga gak ada yang benar awas saja ku doakan hidupnya gak akan bahagia, terus bagaimana keadaan Jessy tante" tanya Angel

"Jessy merasa terpukul nak sudah satu Minggu ini ia terus mengurung diri makan minum juga tak mau, makanya Tante telpon kamu tolong bujukkin Jessy ya agar dia bisa ikhlas dan bangkit dari traumanya" ucap mama Jessy mulai terisak di kala mengingat kondisi Jessy

"Tante tenang aja ya angel bakal bujuk Jessy, Tante jangan nangis lagi ya" ucap Angel menenangkan mama Jessy yang terdengar menangis

"iya nak angel terimakasih ya" ucap mama Jessy merasa sedikit lebih tenang

"iya Tante sama-sama, besok angel bakal jenguk Jessy angel urus cuti dulu Tante" jelas angel

"sekali lagi terima kasih ya nak angel Tante tak tau harus bilang apa lagi" ucap mama Jessy merasa tak enak hati

"tak apa Tante, kayak sama siapa aja kan Tante sudah anggap Tante ibu Jessy sendiri" ucap Angel tersenyum

"terimakasih banyak ya nak" ucap mama Jessy tersenyum

"iya Tante udah dulu ya besok angel kabarin lagi" ucap Angel

"iya Terimakasih sekali lagi ya maaf tante merepotkan mu" ucap mama Jessy

"iya Tante gak apa-apa" ucap Angel

Lalu Mama Jessy mematikan sambungan telepon ia menatap ponselnya sebentar ia berharap Angel bisa membujuk Jessy

"kamu kenapa ma" tanya papa Jessy yang tiba-tiba datang dari arah pintu kamar

"eh papa sudah pulang pa" ucap mama Jessy meletakkan ponsel ke asalnya

"baru saja, emang mama lagi ngapain Mandangin ponsel mama" tanya papa Jessy

"huh (menghembuskan nafas berat) mama habis hubungi angel pa" jawab mama Jessy

"buat apa ma" tanya papa heran

"buat bujukkin Jessy pa supaya Jessy bisa bangkit dari traumanya, mama gak tega jika liat Jessy seperti itu pa" ucap mama Jessy sedih

"sabar ya ma, lalu angel jawab apa?" tanya papa Jessy memeluk Mama Jessy

"papa tau sendiri anak itu pa" ucap mama Jessy

"emang anak itu selalu siap di jika butuhkan" ucap papa Jessy ketika mengingat sosok angel yang selalu membantu keluarga Jessy

"tapi mama kasian juga pa orang tuanya sudah meninggal waktu ia masih SMA" ucap mama Jessy

"kita doakan saja supaya angel bahagia selalu ma" ucap papa Jessy

"iya pa" ucap mama Jessy

hay readers ini novel baru aku yuk dukung author terus, dengan cara vote like dan komen sebanyak mungkin terimakasih 🙏

Terpopuler

Comments

DJ FVNKY

DJ FVNKY

hi

2022-03-09

1

akukentang!!

akukentang!!

akuu mampirr Thor 😇

2021-12-02

1

NUR(V)

NUR(V)

mampir kak baru mulai baca😁😁 😁😁😁

2021-11-13

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Chapter 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Chapter 95
96 Chapter 96
97 Chapter 97
98 Chapter 98
99 Chapter 99
100 Chapter 100
101 Chapter 101
102 Chapter 102
103 Chapter 103
104 chapter 104
105 End
106 Extra part 1
107 Extra part 2
108 Extra part 3
109 Extra part 4
110 Extra part 5
111 Extra part 6
112 hay
Episodes

Updated 112 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Chapter 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Chapter 95
96
Chapter 96
97
Chapter 97
98
Chapter 98
99
Chapter 99
100
Chapter 100
101
Chapter 101
102
Chapter 102
103
Chapter 103
104
chapter 104
105
End
106
Extra part 1
107
Extra part 2
108
Extra part 3
109
Extra part 4
110
Extra part 5
111
Extra part 6
112
hay

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!