Prolog
Gadis itu berjalan dengan tatapan kosong tidak mempedulikan guyuran hujan yang menimpa tubuh mungilnya. Ia berjalan tanpa alas kaki melewati jalanan penuh kendaraan yang berlalu-lalang.
Gadis malang itu berjalan tanpa arah. Bahkan ia tidak bisa merasakan dirinya sendiri, tubuhnya seperti melayang tanpa beban.
"Sayang.. jangan takut, kau tidak akan sendiri, aku akan menyusulmu." Gumamnya dalam hati.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mirna Samsiyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Until The End Komentar