"Berapa usianya?" tanya Ken penasaran
"Ibu tidak tahu persis. Lima tahun bekerja di sini kami jarang sekali berkomunikasi,"
"Apa ibu tahu pekerjaannya?"
"Tidak, Nak. Ibu tidak tahu apa-apa. Sepanjang hari ia ada di rumah dengan rutinitas seperti yang ibu sebutkan tadi. Selain Pak Parman dan ibu, ada Mr. Bram yang sering datang mengunjunginya. seminggu 2 hingga 3 kali. Apa yang mereka bicarakan ibu tidak tahu dan tidak ingin tahu,"
Ken semakin merinding mendengar penjelasan ibunya. Bagaimana ia bisa bekerja dengan orang yang selalu menutup diri dengan dunia luar. Bahkan identitasnya saja ibu tidak tahu.
"Bagaimana jika ternyata majikannya itu bandar narkoba atau buronan? Atau punya penyakit menular? Hi..," Ken semakin bergidik.
Namun kecurigaannya itu tidak ia ungkapkan pada ibunya. Ia tahu, ibunya tidak akan faham jika ia mengungkapkan kekhawatirannya. Paling tidak, selama ini ibu tidak pernah menangkap sesuatu yang mencurigakan di rumah ini.
Ilus : Adolfo F
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sugianti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Temani Aku, Ken! Komentar