Jika langit punya pelangi untuk di banggakan, aku punya kamu untuk di perjuangkan.
Itulah kata terakhir yang di ucapkan Rain pada Rindu yang ternyata sudah memiliki jodoh di kampung halaman. Hatinya hancur berkeping tapi tekadnya tak luluh begitu saja.
Rain mundur bukan untuk menyerah, tapi ia membiarkan gadis kesayangannya itu menentukan pilihan.
Akankah Rain yang di pilih??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nenengsusanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Rindu Rainerly Komentar