NovelToon NovelToon

Nama Author: Lenni Masliana Nasti

Pernikahan Karena Sebuah Amanah

5.0 |

Nama Author: Lenni Masliana Nasti

Pernikahan yang sudah hampir memasuki kurun waktu satu tahun, membuat Dhiya Kharya ingin menyerah dan melepaskan semuanya. Awalnya ini semua terjadi karena sang majikan yang dulunya sangat menyayanginya.

"Aku tidak sanggup Mas. Melihatmu masih berhubungan dengan wanita masa lalumu," ungkap Dhiya Kharya dengan kecewa menangis di dalam hati.

Hari-hari telah dia coba untuk bertahan. Namun, semuanya semakin membuatnya terhempas.

Pernikahan yang masih seumur jagung itu sudah hampir berada diujung tanduk. "Sepertinya tak ada lagi cara yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan pernikahan ini," rintih Dhiya Kharya di dalam hati menyesali hidupnya melihat sang suami yang semakin hari semakin menyakiti.

Akankah pernikahan mereka bertahan setelah Dhyia mengetahui semuanya?

Bagaimanakah dengan sang suami? Apakah dia lebih memilih wanita lain dari pada sang istri?

Jangan l

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lenni Masliana Nasti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pernikahan Karena Sebuah Amanah
Noveltoon Downloade Noveltoon Downloade
Pendahuluan | Episodes
Updated 160 Episodes
Naik
  |  
Turun
1
Awal mula pernikahan
2
Di meja makan termenung seorang diri
3
Prasangka buruk terhadap Dhiya Kharya
4
Kemesraan di tengah masalah
5
Kejadian sepanjang dalam perjalanan
6
Di cafe
7
Dilema dalam diri masing-masing
8
Keributan di tempat parkir
9
Melihat sebuah foto
10
Kemarahan di diskotik
11
Untuk pertama kalinya
12
Keputusan Dhyia yang disambut Ilker
13
Sedih dan sesal mengenang keputusan Afsheen
14
Menahan rasa yang menganak di dalam hati
15
Keributan di atas tangga
16
Ilker berusaha menjauh
17
Menyembunyikan panggilan dari Yilzid
18
Panggilan di tolak
19
Semburan terhadap Alen
20
Dhyia pertama kalinya ke kantor
21
Berita yang membuat Ilker terkejut
22
Luka yang mengingatkan masa lalu
23
Kekaguman Dhyia terhadap sang suami
24
Kabar berita yang membuat Yilzid terkejut
25
Ke rumah Yilzid melihat foto
26
Kedatangan Gohan Hakan
27
Permintaan yang buat menyesal
28
Terkejut melihat foto
29
Kepanikan Dhyia Kharya
30
Kesenangan Gohan Hakan
31
Yilzid mendadak berdiri
32
Alen dan Cecar
33
Mencari model
34
Kejahilan Balin dan kekesalan Altan
35
Terciduk oleh tingkah sendiri
36
Amplop cokelat yang membuat Dhyia gemetar
37
Kedatangan Yuzer
38
Masalah Yuzer dan Candaan sahabat
39
Perbincangan di kafe dan kebiasaan Alen
40
Mimpi Alen yang tidak terwujud
41
Dugaan Alen jadi, kenyataan
42
Bingung setelah semburan api
43
Teringat amplop cokelat
44
Benar perihatin melihatnya
45
Dhyia dan Benar terkejut
46
Perhatian yang tidak di anggap
47
Jatuh sakit
48
Ketahuan oleh sang istri
49
Dulu dan sekarang berbeda
50
Kekhawatiran sang istri
51
Di balik sifat Altan dan Cecar
52
Penjelasan yang melegakan hati Dhyia
53
Resep dokter
54
Slide masa lalu terdengar kembali
55
Mendapatkan ide brilian
56
Mencoba bersikap sabar
57
Dhyia kembali di uji
58
Mengusir istri dari dalam kamar
59
Kembali ke kamar belakang
60
Keinginan Ayah dan anak yang bertentangan
61
Kekesalan dua anak yang berbeda
62
Dhyia mencoba kembali
63
Selembar memo
64
Perdebatan Ilker dan Yilzid
65
Pertanyaan Ilker tentang mobil yang terlihat olehnya dari CCTV
66
Munajat sang wanita
67
Kegelisahan Ilker
68
Kecemasan Bi Benar
69
Pertama kalinya memberi nasihat
70
Mendadak menerima perhatian
71
Ilker yang terbuai dengan Dhyia
72
Ilker dan Yilzid asyik berbalas pesan
73
Persiapan Ilker dan juga Gohan Hakan
74
Kecurigaan Dhyia terhadap suami
75
Rahasia Ilker dari istri
76
Di ruang rapat
77
Pergi liburan
78
Kebahagiaan Ilker dan Yilzid di tengah duka Dhyia
79
Di dalam mobil dan di atas sajadah
80
Kerinduan sang adik dan kemarahan Yilzid
81
Kegelisahan
82
Tekanan Gohan Hakan terhadap Yuzer dan kemarahannya kepada pengawal
83
Di restoran dan di rumah
84
Keberangkatan Rana dan di tempat parkiran
85
Di atas kapal
86
Kedatangan Rana Carya
87
Kepanikan Ilker
88
Ilker tiba di rumah
89
Mengompres sang istri
90
Rana singgah di kafe Asil
91
Kebahagiaan Gohan Hakan
92
Rana tiba di rumah
93
Perintah Ilker yang membuat Benar pusing
94
Omelan Ilker yang menekan batin Alen dan Cecar
95
Dhyia yang berusaha tegar
96
Kedatangan Yuzer yang membuat Ilker terkejut
97
Benar mendadak pulang
98
Ketakutan Yilzid
99
Kemarahan Rana
100
Cibiran Rana yang menguras air mata
101
Sebuah ancaman yang mematikan Burcu
102
Kecurigaan Yilzid dibalik kerjasama
103
Kebencian Ilker dan kepanikan Dhyia
104
Perdebatan Pevin dan Yilzid
105
Peringatan keras terhadap Pevin
106
Tiket pesawat di dalam saku celana
107
Ilker shock setelah mengetahui yang sebenarnya
108
Memutuskan pergi
109
Ucapan Rana yang membuat Dhyia miris
110
Tiba di rumah kerabat
111
Perlakukan sang Bibi setelah melihat ke datangannya
112
Kekonyolan Pevin demi menolong Yilzid
113
Penemuan tiket pesawat di atas tolet
114
Ilker mendesis kesal
115
Makan siang
116
Makan siang part 2
117
Makan siang part 3
118
Makan siang Part 4
119
Yilzid tiba di rumah
120
Kemarahan Ilker
121
Di ruangan olahraga
122
Di dalam lemari
123
Di tengah jalan
124
Di tengah jalan part 2
125
Pesta
126
Pesta part 2
127
Serangan di tempat pesta
128
Serangan di tempat pesta part 2
129
Pertengkaran di kamar hotel
130
Pergi mencari kerja
131
Pergi mencari kerja part 2
132
Pemotretan yang berujung penyekapan
133
Berita pagi menyibukkan semua orang
134
Berita pagi menyibukkan semua orang part 2
135
Berita yang membuat terpukul
136
Kemarahan Rana dari balik telepon Dan kemarahan Gohan Hakan
137
Ilker dan Yuzer bertemu lagi
138
Duduk di balik pintu kamar
139
Membatalkan pencarian Yilzid
140
Kejadian di lapangan hijau
141
Masih dengan lapangan hijau
142
Malam hari
143
Pertemuan Dhyia dengan Bu Afin
144
Peristiwa yang menimpa Rana
145
Yilzid dan Pevin di rumah gubuk
146
Peristiwa yang menimpa Rana part 2
147
Memenuhi panggilan polisi
148
Memenuhi panggilan polisi part 2
149
Memenuhi panggilan polisi part 3
150
Memenuhi panggilan polisi part 4
151
Kepulangan Rana dari rumah sakit
152
Kebohongan Gohan Hakan
153
Pengusiran Dhyia
154
Kebenaran yang mengejutkan sang mafia
155
Terbongkarnya kejahatan sang mafia
156
Yilzid pergi dari rumah
157
Di depan meja kasir
158
Kedatangan Yilzid
159
Keributan
160
Keputusan Dhyia
160
Keputusan Dhyia
159
Keributan
158
Kedatangan Yilzid
157
Di depan meja kasir
156
Yilzid pergi dari rumah
155
Terbongkarnya kejahatan sang mafia
154
Kebenaran yang mengejutkan sang mafia
153
Pengusiran Dhyia
152
Kebohongan Gohan Hakan
151
Kepulangan Rana dari rumah sakit
150
Memenuhi panggilan polisi part 4
149
Memenuhi panggilan polisi part 3
148
Memenuhi panggilan polisi part 2
147
Memenuhi panggilan polisi
146
Peristiwa yang menimpa Rana part 2
145
Yilzid dan Pevin di rumah gubuk
144
Peristiwa yang menimpa Rana
143
Pertemuan Dhyia dengan Bu Afin
142
Malam hari
141
Masih dengan lapangan hijau
140
Kejadian di lapangan hijau
139
Membatalkan pencarian Yilzid
138
Duduk di balik pintu kamar
137
Ilker dan Yuzer bertemu lagi
136
Kemarahan Rana dari balik telepon Dan kemarahan Gohan Hakan
135
Berita yang membuat terpukul
134
Berita pagi menyibukkan semua orang part 2
133
Berita pagi menyibukkan semua orang
132
Pemotretan yang berujung penyekapan
131
Pergi mencari kerja part 2
130
Pergi mencari kerja
129
Pertengkaran di kamar hotel
128
Serangan di tempat pesta part 2
127
Serangan di tempat pesta
126
Pesta part 2
125
Pesta
124
Di tengah jalan part 2
123
Di tengah jalan
122
Di dalam lemari
121
Di ruangan olahraga
120
Kemarahan Ilker
119
Yilzid tiba di rumah
118
Makan siang Part 4
117
Makan siang part 3
116
Makan siang part 2
115
Makan siang
114
Ilker mendesis kesal
113
Penemuan tiket pesawat di atas tolet
112
Kekonyolan Pevin demi menolong Yilzid
111
Perlakukan sang Bibi setelah melihat ke datangannya
110
Tiba di rumah kerabat
109
Ucapan Rana yang membuat Dhyia miris
108
Memutuskan pergi
107
Ilker shock setelah mengetahui yang sebenarnya
106
Tiket pesawat di dalam saku celana
105
Peringatan keras terhadap Pevin
104
Perdebatan Pevin dan Yilzid
103
Kebencian Ilker dan kepanikan Dhyia
102
Kecurigaan Yilzid dibalik kerjasama
101
Sebuah ancaman yang mematikan Burcu
100
Cibiran Rana yang menguras air mata
99
Kemarahan Rana
98
Ketakutan Yilzid
97
Benar mendadak pulang
96
Kedatangan Yuzer yang membuat Ilker terkejut
95
Dhyia yang berusaha tegar
94
Omelan Ilker yang menekan batin Alen dan Cecar
93
Perintah Ilker yang membuat Benar pusing
92
Rana tiba di rumah
91
Kebahagiaan Gohan Hakan
90
Rana singgah di kafe Asil
89
Mengompres sang istri
88
Ilker tiba di rumah
87
Kepanikan Ilker
86
Kedatangan Rana Carya
85
Di atas kapal
84
Keberangkatan Rana dan di tempat parkiran
83
Di restoran dan di rumah
82
Tekanan Gohan Hakan terhadap Yuzer dan kemarahannya kepada pengawal
81
Kegelisahan
80
Kerinduan sang adik dan kemarahan Yilzid
79
Di dalam mobil dan di atas sajadah
78
Kebahagiaan Ilker dan Yilzid di tengah duka Dhyia
77
Pergi liburan
76
Di ruang rapat
75
Rahasia Ilker dari istri
74
Kecurigaan Dhyia terhadap suami
73
Persiapan Ilker dan juga Gohan Hakan
72
Ilker dan Yilzid asyik berbalas pesan
71
Ilker yang terbuai dengan Dhyia
70
Mendadak menerima perhatian
69
Pertama kalinya memberi nasihat
68
Kecemasan Bi Benar
67
Kegelisahan Ilker
66
Munajat sang wanita
65
Pertanyaan Ilker tentang mobil yang terlihat olehnya dari CCTV
64
Perdebatan Ilker dan Yilzid
63
Selembar memo
62
Dhyia mencoba kembali
61
Kekesalan dua anak yang berbeda
60
Keinginan Ayah dan anak yang bertentangan
59
Kembali ke kamar belakang
58
Mengusir istri dari dalam kamar
57
Dhyia kembali di uji
56
Mencoba bersikap sabar
55
Mendapatkan ide brilian
54
Slide masa lalu terdengar kembali
53
Resep dokter
52
Penjelasan yang melegakan hati Dhyia
51
Di balik sifat Altan dan Cecar
50
Kekhawatiran sang istri
49
Dulu dan sekarang berbeda
48
Ketahuan oleh sang istri
47
Jatuh sakit
46
Perhatian yang tidak di anggap
45
Dhyia dan Benar terkejut
44
Benar perihatin melihatnya
43
Teringat amplop cokelat
42
Bingung setelah semburan api
41
Dugaan Alen jadi, kenyataan
40
Mimpi Alen yang tidak terwujud
39
Perbincangan di kafe dan kebiasaan Alen
38
Masalah Yuzer dan Candaan sahabat
37
Kedatangan Yuzer
36
Amplop cokelat yang membuat Dhyia gemetar
35
Terciduk oleh tingkah sendiri
34
Kejahilan Balin dan kekesalan Altan
33
Mencari model
32
Alen dan Cecar
31
Yilzid mendadak berdiri
30
Kesenangan Gohan Hakan
29
Kepanikan Dhyia Kharya
28
Terkejut melihat foto
27
Permintaan yang buat menyesal
26
Kedatangan Gohan Hakan
25
Ke rumah Yilzid melihat foto
24
Kabar berita yang membuat Yilzid terkejut
23
Kekaguman Dhyia terhadap sang suami
22
Luka yang mengingatkan masa lalu
21
Berita yang membuat Ilker terkejut
20
Dhyia pertama kalinya ke kantor
19
Semburan terhadap Alen
18
Panggilan di tolak
17
Menyembunyikan panggilan dari Yilzid
16
Ilker berusaha menjauh
15
Keributan di atas tangga
14
Menahan rasa yang menganak di dalam hati
13
Sedih dan sesal mengenang keputusan Afsheen
12
Keputusan Dhyia yang disambut Ilker
11
Untuk pertama kalinya
10
Kemarahan di diskotik
9
Melihat sebuah foto
8
Keributan di tempat parkir
7
Dilema dalam diri masing-masing
6
Di cafe
5
Kejadian sepanjang dalam perjalanan
4
Kemesraan di tengah masalah
3
Prasangka buruk terhadap Dhiya Kharya
2
Di meja makan termenung seorang diri
1
Awal mula pernikahan
Lihat Semua
Descarga Pernikahan Karena Sebuah Amanah PDF
Lapor karya ini
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!