Rubah itu melemparkan koperku ke halaman dengan arogan, "tinggalkan tempat ini secepatnya!!"
Ini adalah penghinaan paling hina yang pernah aku terima selama hidupku, namun aku juga tidak mempunyai kuasa untuk melawan.
"Memangnya siapa yang ingin tinggal di tempat seperti ini??" Ucapku dengan percaya diri. "Jika kamu menginginkan k*parat ini, ambil saja! Bos kaya raya baru suamiku."
"Cuih.. bos mana yang ingin memperistri wanita sepertimu??" Suara Rubah ini terdengar penuh ejekkan.
Aku sama sekali tidak mendengarkan ucapan provokatif dari si Rubah, sebagai gantinya aku justru tersenyum simpul saat melihat sebuah mobil Chevrolet Camaro tipe SS, bergaya sporty datang memasuki halaman dan berhenti tepat di depan kami semua, dan sesosok pria berumur sekitar empat puluh lima tahunan keluar dari dalam mobil.
"Himalaya, jika kamu sudah selesai, ayo kita pergi!!" Ucap pria itu seraya menggenggam tanganku.
Semua orang tertegun melihat sosok Zidan selaku ayah si rubah datang untuk menjemputku, aku mendekat ke arah rubah itu, "kamu merebut suamiku, maka ku rebut ayahmu."
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Meta.morfosa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Perebut Suamiku Komentar