Mianhe
Part 1
Di suatu pagi terlihat seorang namja yang masih di alam mimpi nya.
Kim Jimin
"Hehh anak pemalas cepat bangun, siapkan kami makanan" ucap namja itu.
Jeon Jungkook
"Eunghh.... baik Jimin Hyung"
Kim Jimin
"Jangan lama2 kami sudah lapar"
Jimin pun keluar dari kamar Jungkook sedangkan Jungkook hanya menatap nanar pintu tersebut.
Jeon Jungkook
"Hyung kapan Kookie bisa merasakan pelukan hyung lagi, Kookie rindu dengan pelukan Hyungdeul" lirih Jungkook.
Jungkook pun bersiap dan segara turun ke bawah sebelum para Hyung nya marah.
Jk pun memasak nasi goreng kimchi kesukaan nya Hobi hyung nya setelah selesai memasak Jk menghidangkan nya.
Mereka semua langsung memakan makan nya masing2 tanpa menunggu Jungkook.
Setelah selesai makan mereka pun melaksanakan aktivitas masing-masing.
Seperti Seokjin dan Yoongi yang berangkat ke perusahaan mereka, Namjoon yang berangkat ke angensi, Hoseok yang berangkat ke tempat latihan Dance dan Vimin yang berangkat sekolah menggunakan mobil sedangkan Jungkook dia hanya menggunakan bis untuk berangkat ke sekolah.
Jungkook baru saja sampai di sekolah nya dan menuju ke kelas nya, saat di tengah jalan Jk di hadang oleh genk pembuli.
Luhan
"Halo anak sial kita bertemu lagi" ucap ketua pembuli a.k.a Luhan.
Jeon Jungkook
"Minggir aku tak punya waktu untuk meladeni kalian" ucap Jk datar.
Sehun
"Wahh wahh lihat lahh anak sial ini mulai berani melawan kita" ucap orang di samping ketua a.k.a Sehun.
Luhan
"Hy anak sial kami sedang butuh pelampiasan" ucap Luhan.
Jeon Jungkook
"Minggir aku sudah terlambat masuk ke dalam kelas ku" ucap Jungkook langsung pergi.
Baru saja dia melangkah tangan nya sudah di tarik dan di hentakkan ke tembok, Jungkook merasakan tubuh nya sangat sakit.
Sehun dkk tanpa babibu langsung menghajar Jk sedangkan Jungkook hanya bisa pasrah, ada banyak orang yang kejadian itu tapi mereka bukan nya mlah membantu tapi mereka malah menonton nya saja. Semenyedihkan itu kahh kehidupan seorang Jeon Jungkook.
Choi Soobin
"Kalian berhenti!!!" teriak seorang namja dari kejauhan yang tak lain adalah Soobin.
Sehun dkk otomatis melihat ke arah orang itu, mereka langsung kabur meninggalkan Jungkook yang terkulai lemas di sana. Soobin td langsung mendekati Jungkook.
Choi Soobin
"Sunbae kau baik2 saja??" tanya Soobin itu membantu Jungkook untuk berdiri.
Jeon Jungkook
"T-terima kasih" ucap Jungkook.
Choi Soobin
"Sama2 Sunbae" jawab Soobin itu.
Jungkook ingin berjalan ke kls nya tapi tiba2 kepala nya terasa sangat sakit dan Jungkook pun pingsan.
Choi Soobin
"Sunbae!!" pekik Soobin panik.
Soobin menghampiri Jungkook dan berusaha membangun kan Jungkook tapi semua itu sia2 akhir nya dia memutuskan membawa Sunbae nya ke UKS.
Sebelum dia beranjak ke UKS Soobin melihat ke sekeliling nya yang sendari tadi melihat Jungkook di pukuli.
Choi Soobin
"Aku tidak menyangka klau klian hanya menonton saat melihat seseorang di pukuli, apa klian sudah tidak punya pikiran lg untuk membantu orang" ucap Soobin menatap tajam sekitar nya.
Soobin membawa Jungkook ke UKS meninggalkan tribunan siswa yang tertohok dengan ucapan nya.
sesampai di UKS Soobin langsung masuk ke dalam.
Jung Areum
"Astaga apa yang terjadi pada nya Soobin-ah??" tanya penjaga UKS terkejut yang bernama Areum, Jung Areum.
Choi Soobin
"Tadi dia di pukuli oleh Sehun dkk" jawab Soobin.
Jung Areum
"Aishhh mereka lagi?" pekik Areum kesal saat mendengar nama mereka.
Choi Soobin
"Udah Nonna obatin saja dia, Soobin mau kelas dlu sekalian mau minta izin buat dia" ucap Soobin melihat ke arah Jungkook yang terbaring di atas brankar pasien.
Jung Areum
"Emang nya kamu tau dia di kelas mana?" tanya Areum.
Choi Soobin
"Tau kok Nonna beberapa kli aku pernah berpapasan dengan nya di depan kelas" ucap Soobin.
Jung Areum
"Baiklah klau begitu" ucap Areum.
Choi Soobin
"Aku pergi dlu ya nonna tolong jaga dia sementara" ucap Soobin.
Jung Areum
"Iya2" jawab Areum.
Soobin pun keluar dari UKS.
Areum menatap ke arah Jungkook dengan tatapan sendu. Areum pun mulai mengobati beberapa lebam yang ada di muka dan tubuh nya.
Soobin baru saja masuk ke dalam kelas nya, ternyata di dalam kelas nya tidak ada guru.
Choi Yeonjun
"Dari mana aja lo?" tanya tmn sebangku Soobin a.k.a Yeonjun.
Choi Soobin
"Ohhh td gue nolongin Jungkook Sunbae dari bullyan Sehun dkk" ucap Soobin.
Choi Beomgyu
"Astaga mereka berulah lagi?" tanya tmn yg lain a.k.a Beomgyu.
Choi Soobin
"ya begitulah"
Choi Soobin
"btw tumben guru nya gx masuk??" tanya Soobin.
Choi Yeonjun
"Ohh itu kata nya pak lee lagi nemenin istri nya yg mau lahiran" jawab Yeonjun.
Choi Beomgyu
"Jadi kita free hari ini" tambah Beomgyu.
Tiba-tiba Soobin ingat sesuatu.
Choi Soobin
"Astaga gue lupa klau gue harus minta izin buat Jungkook Sunbae" ucap Soobin.
Choi Yeonjun
"Kebiasaan dahh, yukk kita temanin" ucap Yeonjun.
Choi Soobin
"Ayoklah" jawab Soobin.
Mereka bertiga pun keluar dari kelas dan berjalan menuju ke kelas Jungkook.
Kelas Jungkook juga tidak ada guru hari ini jd yg menganti nya adalah Kepsek.
Choi Soobin
"Permisi pak" ucap Soobin masuk ke dalam kelas Jungkook.
Baekhyun
"Soobin ada apa kamu ke sini??" tanya Baekhyun melihat ke arah murid nya.
Choi Soobin
"Emm gini pak saya cuman mau sampaikan pesan dari penjaga UKS klau Jeon Jungkook di jam pertama dan kedua dia tidak bisa masuk kelas" jawab Soobin.
Baekhyun
"Emang nya apa yang terjadi kepada Jungkook Soobin sampai dia tidak bisa mengikuti pelajaran jam pertama??" tanya Baekhyun bingung.
Choi Soobin
"Tadi Jungkook Sunbae di bully oleh Sehun dkk" jawab Soobin.
Baekhyun
"Astaga mereka lagi" ucap Baekhyun memijit pelipis nya.
Baekhyun
"Sekarang Jungkook ada dimana??" tanya Baekhyun.
Choi Soobin
"Jungkook Sunbae sedang berada di UKS, dia sedang beristirahat karena tadi Jungkook sempat pingsan tadi mungkin sekarang dia sudah sadar" jawab Soobin.
Baekhyun
"Baiklah klian boleh kembali ke kelas klian masing-masing biar bapak yang mengurus Sehun dkk " ucap Baekhyun.
Choi Soobin
"Baiklah klau begitu saya permisi dlu" ucap Soobin.
Soobin pun keluar dari kelas Jk.
Choi Beomgyu
"Bagaimana udah selesai urusan nya??" tanya Beomgyu.
Choi Soobin
"Udah kok" jawab Soobin.
Choi Beomgyu
"semoga saja mereka di beri hukuman yang berat agar mereka tidak membully lagi"
Choi Soobin
"Udah jangan dipikirkan lagi"
Choi Yeonjun
"Bagaimana klau kita UKS aja liat Jungkook Sunbae lagi pula kita tidak ada pelajaran kan" saran Yeonjun.
Choi Beomgyu
"Ide bagus tuhh yukk kita ke sana saja" ucap Beomgyu.
Mereka bertiga pun pergi dari sana, tanpa sadar ada yang mendengar perkataan mereka tadi.
Unknown
"Apa yang terjadi kepada Jungkook?? kenapa dia bisa berada di UKS??" ucap Namja itu.
Namja itu tak ingin ambil pusing dan segera kembali ke dalam Kelas nya.
Part 2
Masih terlihat seorang Namja yang berbaring di brangkar UKS, dia sudah sadar beberapa menit yang lalu.
Namja itu berfikir klau Hyung nya menghawatirkan nya seperti dlu, tapi itu semua hanyalah mimpi.
Jungkook jadi teringat kenangan dia dengan Hyung2 nya sebelum orang tua nya meninggal karna kecelakaan.
Dia jadi merindukan kedua Hyung nya yang satu sekolah dengan nya, dlu Hyung nya akan sangat khawatir saat melihat adik bungsu nya terluka, tapi sekarang mereka tidak datang sama sekali.
Lamunan Jungkook buyar saat mendengar suara orang masuk.
Jeon Jungkook
"Eoh kau, ada apa kau datang kemari? Dan siapa mereka?" tanya Jungkook bertubi-tubi.
Choi Soobin
"Ahh itu kami hanya ingin menjenguk mu Sunbae, bagaimana dengan keadaan mu??" tanya Soobin.
Jeon Jungkook
"Aku sudah lebih baik dari yang tadi, terima kasih karena sudah menolong ku tadi" jawab Jungkook.
Choi Soobin
"tidak perlu berterima kasih Sunbae sudah sepatutnya sesama manusia saling menolong dan Syukurlah klau Sunbae baik-baik saja"
Choi Soobin
"Sebelum nya perkenalkan nama ku Choi Soobin dan ini kedua teman ku nama nya Choi Yeonjun dan Choi Beomgyu" ucap Soobin.
Choi Yeonjun
"Annyeong Sunbae" ucap Yeonjun
Choi Beomgyu
"Annyeong Sunbae" ucap Beomgyu.
Jeon Jungkook
"Annyeong nama ku Jeon Jungkook panggil saja aku Hyung" ucap Jungkook.
Soobin, Yeonjun, Beomgyu
"Baik Hyung" ucap mereka serempak.
Choi Beomgyu
"Apa sekarang sudah waktu nya jam istirahat aku lapar" Rengek Beomgyu.
Choi Soobin
"Seperti nya sudah istirahat ayo kita ke kantin, Hyung juga ikut ayo" ucap Soobin melihat ke arah Jungkook.
Jeon Jungkook
"Tidak kalian saja yang pergi, Hyung tidak lapar" tolak Jungkook halus.
Choi Yeonjun
"Tidak Hyung harus ikut, Hyung juga butuh makan" ucap Yeonjun tegas.
Jungkook menghela nafas saat mendengar perkataan Yeonjun.
Jeon Jungkook
"Baiklah Hyung ikut kalian ke kantin puas" ucap Jungkook.
Choi Yeonjun
"sangat Hyung" jawab Yeonjun tersenyum.
Choi Beomgyu
"Yeyy... ayo Hyung kita pergi nanti makanan nya keburu habis" ucap Beomgyu tak sabaran.
Mereka berempat pun pergi ke kantin, jujur hari ini Jungkook sangat senang karna sudah lama dia tidak pernah mendapatkan perhatian dari Hyung-Hyung nya, tapi sekarang dia mendapatkan nya dari adik kelas nya.
Jeon Jungkook
"Hyung Bogoshippo" batin Jungkook.
Mereka baru saja sampai di kantin.
Choi Yeonjun
"Kalian mau pesan apa??" tanya Yeonjun.
Choi Soobin
"Aku mau pesan Ramyeon sama susu Almond" ucap Soobin.
Jeon Jungkook
"Hyung sama kan saja seperti Soobin tapi untuk minuman nya susu pisang" ucap Jungkook.
Choi Beomgyu
"Aku juga Hyung" timpal Beomgyu.
Choi Yeonjun
"Baiklah tunggu sebentar ya" ucap Yeonjun.
Yeonjun pun pergi untuk memesan makanan mereka. Soobin Beomgyu dan Jungkook sibuk dengan kegiatan masing-masing hingga suara para Yeoja menggema di seluruh kantin saat kedatangan 2 murid populer di sekolah.
Jungkook tau siapa orang itu, Jungkook mengenal orang itu, dia ingin memanggil nya tapi apa daya kalau dia sangat di benci oleh Hyung-Hyung nya. Ya yang datang ke kantin adalah Hyung nya Jungkook alias Kim Taehyung dan juga Kim Jimin.
Kalian pasti bingung kenapa Jungkook menggunakan marga Jeon bukan Kim karena para Hyung nya tidak mau sekolah mengetahui kalau Jungkook adalah adik nya.
Soobin yg melihat perubahan raut Jungkook pun bingung.
Choi Soobin
"Hyung Gwaenchana...?" tanya Soobin.
Beomgyu yg mendengar pertanyaan Soobin sontak menoleh ke arah Jungkook.
Jeon Jungkook
"Hyung tidak apa-apa Soobin-ah" ucap Jungkook tersenyum manis ahh tidak lebih tepat nya senyum miris.
Choi Soobin
"Hyung kalau ada masalah ceritakan saja pada kami, kami akan mendengar nya, benar gx Gyu" ucap Soobin melihat ke arah Beomgyu.
Choi Beomgyu
"Yang di bipang Soobin Hyung benar, kalau Hyung ada masalah ceritakan saja pada kami, kami akan mendengarkan nya" ucap Beomgyu melihat Jungkook.
Jeon Jungkook
"Terima kasih tapi Hyung benar tidak apa-apa kok" ucap Jungkook menyakin kan.
Choi Soobin
"Baiklah" jawab Soobin.
Beberapa saat kemudian Yeonjun datang membawa makanan mereka bertiga.
Choi Yeonjun
"Kalian lagi bicara apa tadi??" tanya Yeonjun.
Choi Soobin
"Tidak ada kita hanya bicara hal kecil aja kok Hyung" jawab Soobin.
Jeon Jungkook
"Buruan habisin makanan nya sebentar lagi bel masuk bunyi" peringat Jungkook.
Soobin, Yeonjun, Beomgyu
"Baik Hyung" jawab mreka bertiga kompak.
Lee Saem
"Baiklah anak-anak pelajaran hari ini cukup sampai di sini saja" ucap guru itu kluar dri kelas.
Kim Mingyu
"Kook hari ini aku tidak bisa pulang bersama mu" ucap tmn sebangku Jungkook a.k.a Mingyu.
Jeon Jungkook
"Tidak apa-apa kok aku juga bisa pulang naik bus" jawab Jungkook.
Kim Mingyu
"Kalau begitu aku duluan kook" ucap Mingyu.
Jeon Jungkook
"Hati-hati di jalan mingyu-ah" ucap Jungkook.
Jungkook pun keluar dari kelas setelah selesai memasukkan semua barang-barang nya ke dalam tas dan berjalan menuju halte bis, dan menunggu bis.
Saat sedang menunggu bis sebuah mobil berhenti di depan Jungkook.
Choi Yeonjun
"Hyung ayo pulang bersama kami" ucap Yeonjun membuka jendela mobil nya.
Jeon Jungkook
"Tidak usah Yeonjun-ah Hyung pulang naik bis saja" ucap Jungkook.
Choi Soobin
"Ayolah Hyung pulang bersama kami aja" ucap Soobin.
Choi Beomgyu
"Hyung pulang bersama kami ya" timpal Beomgyu.
Jeon Jungkook
"Baiklah Hyung akan plng dengan kalian" ucap Jungkook pasrah.
Jungkook pun naik ke mobil Yeonjun dkk menuju ke rumah.
Dari kejauhan terlihat seseorang yang merasa lega karna ada yang berteman dengan Jungkook.
Unknown
"Hyung senang jika kau masih punya teman Kookie-ah, Mianhe karna Hyung tidak bisa menjaga mu" ucap orang itu pergi menghilang bersama dengan mobil nya.
Jungkook baru saja sampai di rumah nya berkat Yeonjun dkk.
Jeon Jungkook
"Terima kasih ya sudah mau mengantarkan Hyung, apa kalian mau masuk dulu??" tawar Jungkook.
Choi Soobin
"Tidak usah Hyung kami langsung pulang saja soal nya sudah sore takut Eomma mencari kami" ucap Soobin.
Jeon Jungkook
"Baiklah kalau begitu kalian berhati-hati lahh di jalan" ucap Jungkook.
Soobin, Yeonjun, Beomgyu
"Baik Hyung" ucap mereka serempak.
Mereka pun pergi dari perkarangan rumah Jungkook. Jungkook masuk ke dalam rumah nya.
Jeon Jungkook
"Kookie pulang" ucap Jungkook.
Kim Taehyung
"Pulang juga kau anak sial, dari mana aja kau?" tanya Taehyung kasar.
Jungkook baru pulang dari sekolah langsung mendapatkan perkataan kasar dari Hyung nya itu sudah biasa buat diri nya.
Jeon Jungkook
"Aku tidak kemana-mana kok Hyung" jawab Jungkook menunduk.
Kim Jimin
"Udhlah Tae ngapain sihh kau mengurusi anak sial ini mending kita main game aja, dan kau cepat siapkan kita makan kita lapar" ucap Jimin.
Jeon Jungkook
"Baik Hyung" jawab Jungkook.
Jimin dan Taehyung pun pergi meninggalkan Jungkook yang masih berdiri di depan pintu, mereka tidak tau kalau sendari tadi Jungkook menahan tangis nya agar tidak terlihat oleh Hyung nya.
Jeon Jungkook
"Eomma Appa Kookie lelah, Kookie ingin bersama Eomma dan Appa" ucap Jungkook menghapus air mata nya.
Jungkook membuka sepatu nya dan langsung pergi ke kamar nya tanpa sadar ada yang mendengar perkataan nya.
Unknown
"Ada apa ini kenapa hati ku terasa sakit mendengar perkataan nya bukan kah seharusnya aku senang melihat anak sialan itu mati" ucap orang itu pergi dari sana.
Part 3
Jungkook sedang berbaring di kasur nya setelah menyiapkan mkn malam untuk ke-6 Hyung nya, kalau di tanya apa Jungkook sudah makan, tentu saja sudah dia akan makan terpisah dengan Hyung nya karena setiap kali dia berada 1 meja dengan mereka makan malam itu akan berakhir dengan perdebatan, maka dari itu Jk memutuskan untuk terpisah meja dari Hyung nya.
Jungkook melihat ke atas nakas meja belajar nya terdapat sebuah foto keluarga yang terlihat bahagia dengan senyuman yg manis, kini semua senyuman itu sirna tak lagi terlihat.
Jeon Jungkook
"Hyung bogoshippo" ucap Jungkook lirih.
Air mata yang sendari tadi dia tahan jatuh mengenai bingkai foto yang ada di tangan nya.
Tiba-tiba kepala Jungkook terasa sangat sakit dan dia juga merasa sangat mual.
Jeon Jungkook
"Aishh kenapa harus sekarang" ucap Jungkook.
Jungkook langsung membuka laci di samping tempat tidur nya dan mengambil sebuah tabung kecil yang berisi pil.
Jungkook mengambil beberapa pil itu langsung meminum nya tanpa air dan dia langsung merebahkan diri tanpa menyimpan obat nya lagi.
Jungkook melihat langit-langit kamar nya sendiri dengan tatapan sendu.
Jeon Jungkook
"Hyung jika nanti Kookie pergi, Hyung jangan menangis ya karna Kookie tidak suka melihat Hyungduel menangis karena Kookie dan maaf kalau Kookie tidak memberitau kalian tentang penyakit Kookie, karna Kookie yakin Hyungdeul tidak akan percaya dengan ucapan Kookie" ucap Jungkook lirih.
Setelah mengatakan itu Jungkook langsung terlelap dalam tidur nya, dan seseorang yang sendari tadi mengintip Jungkook dari balik pintu pun masuk ke dalam kamar Jungkook.
Orang itu memastikan apa Jungkook sudah tertidur, setelah memastikan orang itu langsung beralih ke obat yg berada di genggaman Jungkook, orang itu mengambil obat yang ada di genggaman Jungkook dan melihat nya dengan seksama.
Unknown
"Sebenarnya kau sakit apa Kookie?" batin orang itu.
Orang itu mengambil beberapa butir obat untuk di tanyakan di rs. Setelah itu dia pun menaruh obat nya kembali dan membenarkan selimut Jungkook yg berantakan.
Unknown
"Jalja Dongsaeng, maaf karna Hyung tidak bisa menjaga mu dengan benar" ucap orang itu mencium kening Jungkook dan langsung keluar dari kamar Jungkook.
Tanpa sadar Jungkook tersenyum dalam tidur nya.
Hoseok baru saja keluar dari dapur untuk minum karna air di kamar nya sudah habis, saat ingin kembali ke kamar nya dia melihat seseorang keluar dari kamar Jungkook.
Hoseok pun mendekati orang itu dan ternyata orang yg baru keluar dari kamar adik nya adalah Seokjin, Hyung tertua mereka.
Kim Hoseok
"Hyung...." panggil Hoseok.
Aku keluar dari kamar Jungkook dengan perlahan agar mereka tidak memergoki ku karna masuk ke dalam kamar nya dan malah memarahi Jungkook.
Tubuh ku membeku saat ad seseorang yg memanggil ku dn aku tau betul suara siapa itu.
Kim Hoseok
"Hyung apa yg Hyung lakukan disini??" tanya Hoseok.
Kim Seokjin
"Hoseok-ah kau mau membuat Hyung mu ini jantungan eoh" ucap Jin kesal.
Kim Hoseok
"Mian Hyung, tapi apa yang Hyung lakukan di kamar Jungkook?" tanya Hoseok.
Kim Seokjin
"Tadi Hyung tidak sengaja melihat Jungkook minum obat ini, Hyung bingung apa Jungkook selama ini sakit tapi dia terlihat baik-baik saja, maka nya Hyung putus kan untuk menanyakan obat yang dia minum" jawab Jin.
Kim Hoseok
"Coba aku lihat obat nya Hyung" pinta Hoseok.
Seokjin memberikan obat yang di minta oleh Hoseok.
Kim Hoseok
"Seperti nya aku mengenal obat ini Hyung, obat ini sama persis seperti yang kita temukan waktu itu di kamar nya Jungkook" ucap Hoseok.
Kim Seokjin
"Apa kau yakin Hoseok-ah??" tanya Jin memastikan.
Kim Hoseok
"Aku yakin Hyung" ucap Hoseok yakin.
Kim Seokjin
"Kalau begitu besok Hyung akan bawa ke rs kebetulan Hyung besok tidak terlalu sibuk" ucap Jin.
Kim Seokjin
"Baiklah kalau begitu ayo tidur ini sudah malam nanti ada yang curiga lagi" ucap Jin.
Mereka berdua pun masuk ke kamar masing-masing.
Unknown
"Apa yang sedang mereka bicarakan malam-malam seperti ini??" gumam orang itu.
Unknown
"Aku harus menyelidiki nya besok" ucap orang itu menghilang di dalam kegelapan.
Ternyata oh ternyata ada yang mendengar percakapan antara Hoseok dan Seokjin tadi.
Pagi hari Jungkook sudah bangun dari jam 5 pagi entah kenapa dia merasa kepala nya terasa sakit lagi pagi ini, Jungkook pun memutuskan untuk membersihkan diri nya sendiri setelah itu dia langsung keluar dari kamar nya untuk memasak sarapan pagi buat para Hyung nya.
Saat sampai di dapur tanpa di sangka Hyung tertua nya sudah ada di sana sedang menyiapkan sarapan pagi.
Jeon Jungkook
"Pagi Hyung" sapa Jungkook ragu.
Kim Seokjin
"Pagi" jawab Jin tanpa melihat ke arah Jungkook.
Jungkook hanya bisa tersenyum kecut saat Hyung nya tidak melihat ke arah nya, dia sudah biasa seperti itu tapi kenapa hati nya masih saja sakit.
Jeon Jungkook
"Sini Hyung biar Kookie aja yang melanjutkan masak, sebaik nya Hyung bersiap-siap saja" ucap Jungkook.
Seokjin melihat ke arah Jungkook sebentar dapat di lihat adik nya yg dulu berisi sekarang kurus pipi yang dulu penuh berubah manjadi tirus dan wajah nya yang pucat sedangkan Jungkook yang di tatap oleh Hyung nya hanya bisa terdiam, takut kalau dia melakukan kesalahan.
Tanpa sadar tangan Seokjin mengelus pipi Jungkook yg tirus, sedangkan Jungkook terkejut saat tangan Hyung nya mengenai pipi nya. Jungkook sungguh merindukan Hyung nya ini.
Kim Seokjin
"Maafkan Hyung jika Hyung tidak bisa menjadi Hyung yang terbaik buat mu Kookie" batin Jin langsung pergi dari dapur.
Jungkook melihat ke arah Hyung nya yang pergi ke kamar nya, senyum yang lama hilang kini mulai terlihat lagi hari ini dia sangat senang. Sampai suara seseorang menghentikan lamunan nya.
Kim Namjoon
"Anak sialan ngapain kau senyum-senyum sendiri cepat selesaikan masak mu kami sudah lapar" ucap Namjoon tajam.
Apa dia tadi tidak salah mendengar nya kalau Namjoon Hyung nya memanggil diri nya dengan sebutan anak sialan, aku pikir Namjoon Hyung tidak akan pernah memanggil ku seperti itu.
Kim Yoongi
"Tunggu apa lagi cepat selesaikan jangan jadi beban saja kau disini" ucap Yoongi.
Jeon Jungkook
"B-baik Hyung" jawab Jungkook menahan tangisan nya.
Jungkook pun melanjutkan acara masak yang sempat tertunda.
Setelah aku meninggalkan Jungkook di dapur sendirian entah kenapa aku merasa bersalah karna melihat perubahan drastis dari adik bungsu ku.
Tanpa sadar Seokjin menangis saat pemikiran tentang Jungkook selalu berputar di pikiran nya.
Kim Seokjin
"Hyung minta maaf Kookie maafkan Hyung hiks....karena tidak bisa menjadi Hyung yg baik buat mu" ucap Seokjin di sela-sela tangisan nya.
Jungkook baru saja sampai di sekolah, saat masuk ke perkarangan sekolah banyak yang memandang Jungkook karena apa?? Karena wajah Jungkook terlihat sangat pucat dan tidak baik-baik saja.
Jungkook juga merasa tubuh nya berat kepala nya terasa sangat sakit, tenaga nya seolah habis di sedot entah kemana.
Unknown
"Hyung!!!" panggil seseorang dari ujung koridor.
Jungkook melihat ke depan pandangan nya kabur dia tidak bisa melihat orang yang berada di depan nya, sebelum pandangan nya sepenuh nya menggelap Jungkook bisa mendengar suara ribut di sekitar nya setelah itu dia tidak tau apa-apa lagi.
Semoga kalian suka dengan cerita nya.
Terima kasih karena sudah menyempatkan waktu untuk membaca cerita yang aku buat.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!