Orang Ketiga

berawal aku dan suami ku menjalin hubungan LDR di karenakan pekerjaan.
suamiku yang berada di kota Y sedangkan aku berada di kota S.
setiap malam kita komunikasi lancar,
tiap malam suami ku mengabari ku lewat video call.
"halo sayang" dion berkata (suamiku)
aku membalasnya dengan senyum lebar "sayang apa kabar kamu disana, baik kan?kapan aku bisa berkunjung disana menemani mu? " dengan penuh harap dion mengizinkan aku kesana dan tinggal bersama nya. karena dari awal aku ingin menemani dan pindah kerja disana dia slalu beralasan belum waktu yang tepat.
aku percaya begitu saja karena dia tinggal di sebuah wisma bersama teman lelaki nya.

suatu ketika aku mendapat kabar dari salah satu temenku yang 1 kerjaan dengan nya,
" santi (namaku)!! "
nella mengabari lewat whatssap
"ya nella, ada apa tiba" kau whatsap aku? "
"dion sakit, apa kau bisa kesini? dia sudah beberapa hari tidak masuk."
seketika aku meminta izin pda atasan dan orangtua ku untuk ke kota Y.
pagi" buta aku sudah berangkat menuju stasiun menuju kota Y.
sesampainya disana aku menuju wisma dion yang tak begitu jauh dengan stasiun.
sesampainya disana aku berdiri di depan pintu dan berkata dalam hati "dion terkejut gak ya melihat aku sudah ada disini tanpa memberitahukannya. "
aku mengetuk pintu dan mengucap kan salam tapi tak ada jawaban.
"seperti nya wisma ini kosong, apa dion sakit beberapa hari dan di bawa kerumah sakit? " kata ku dalam hati.
aku segera merogoh hp dan menelfon dion
"tttt"
nomer dion tidak aktif, aku coba telfon nella
"halo nella "
" hai, apa kamu sudah sampai? " kata nella di seberang sana
" aku sudah di depan wisma dion tapi wisma nya terkunci, apa dion di rawat di rumah sakit? "
nella sebenernya tidak tahu dimana dion berada, dia mengetahui dion sakit karena surat ijin dari dokter.
nella menjawab " kayak nya dia tidak di bawa ke rumah sakit san, coba kamu tunggu disana, sebentar lagi jam pulang, pasti temannya ada yang pulang"
"oke ne, terimakasih dan maaf mengganggu mu kerja"
"ok, sama-sama teman" suara nella dan memgakhiri telfon dariku
aku sudah mulai cemas, "kenapa kalo dion sakit malah di kunci dari luar gak ada yang jagain". pikirku
setelah beberapa menit aku duduk di depan wisma.
ada yang datang, dan ternyata yang datang adalah dion.
"sayang? kok kamu di luar bukannya kamu sakit? "
dion menghampiri ku, "kenapa kamu disini?"
dia melihat sekitar wisma.
" nella memberitahuku katanya kamu sakit, aku begitu cemas dengan mu dan meminta cuti 1 minggu di kantor untuk kesini"
dion lupa kalau ada salah satu temen istri nya yang juga bekerja di kantor nya.
dia langsung bersandiwara.
"oh itu iya kemarin aku memang sakit sayang, tapi sekarang aku sudah tidak apa-apa, tadi aku baru saja kontrol ke dokter, dan besok sudah mulai kerja" katanya sambil memeluk ku pundak ku
" sayang kamu sudah makan, pasti belum kan?yuk kita makan di luar," ajak dion
karna begitu cemas aku sampai melupakan kalo aku belum makan dari tadi pagi
"baiklah" dengan membuang pikiran yang negatif aku masuk dalam mobil.

mobil berhenti di sebuah restoran!
melangkah masuk ke dalam restoran dan dion dengan romantis nya membuka kan kursi buat aku duduk.
"sayang kamu mau makan apa?" tanya dion
"kamu masih ingat makanan kesukaan ku kan sayang"
dion melambaikan tangan nya dan waiters pun datang.

setelah aku dan dion selesai makan, aku mulai membuka percakapan,
"sayang apa kamu akan menemani ku menginap di hotel ?"kataku
" tentu sayang, aku juga kangen sekali sama kamu sayang, "
dion memegang pipiku.

setelah sampai di hotel,
aku dan dion langsung rebahan di tempat tidur. kemudian beberapa menit dion pergi untuk mandi sedangkan aku rebahan di tempat tidur.

tiba-tiba hp berbunyi dan itu milik dion.
betapa terkejut nya aku ketika melihat pesan itu
"sayang" isi pesan itu.
serasa ada petir yang menyambar hatiku.
"bagaimana bisa suami ku menghianati ku" lirih ku

setelah beberapa menit dion keluar dari kamar mandi, aku menghapus airmata ku dan dengan gemetar aku hapus pesan dari cewek itu.(aku mengetahui dion selingkuh karena foto profil yang mengirim pesan ada adalah dion dan wanita lain).
aku meletakan hp nya dan berpura-pura tidak terjadi apa-apa.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RL_01, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri