Love Me Please, Honey

"CK, sudah saya katakan tidak usah!!!" Pekik Valerie dengan nada tinggi

Seketika senyum diwajah Edgar kembali pudar. Pria itu kemudian menatap wajah istrinya dengan tatapan nanar. Dirinya tak mengerti kenapa setiap apa yang ingin ia lakukan pada wanita itu selalu terlihat salah dimata Valerie.

"Lalu apa yang anda inginkan sekarang? Mau menahan lapar sampai pagi? Silakan saja, paling nanti pagi anda akan mengeluh sakit perut" ucap Edgar dengan santai

Valerie langsung terhenyak mendengar ucapan suaminya itu "Anda menyumpahi saya sakit?!" Kecam nya

"Anda sendiri yang menyakiti diri sendiri" balas Edgar

Valerie lalu menunjuk wajah Edgar dengan penuh amarah "Kau!!!..."

"Akh! Terserah! Cape berdebat denganmu terus!" Ucap nya menyerah dengan nada ketus

Dirinya kemudian berjalan melewati Edgar begitu saja dengan langkah kesal, namun...

Aaakkhhh...

Tiba-tiba saja pria itu langsung meraih tubuh nya dan mengendong nya lalu meletakkan nya diatas meja kitchen dengan kedua tangan Valerie ditahan dibelakang agar wanita itu tidak memberontak

"A,apa yang anda lakukan?!" Tuntut Valerie

Seketika dirinya tersentak saat melihat sorot mata pria itu yang berubah menjadi begitu tajam dan dingin menatap kearah nya. Ia pun dibuat kelabakan karena tubuh nya dengan tubuh Edgar begitu dekat tanpa ada jarak sedikit pun bahkan nafas pria itu begitu terasa di ceruk leher nya

"Emh...Le,lepaskan saya, ed..." Pinta nya dengan kedua mata tertutup tak berani menatap balik kearah suaminya itu

"Jangan buat kesabaran saya habis, saya bisa saja melakukan hal lebih dari ini pada anda nantinya" ancam Edgar dengan nada dingin

Tubuh Valerie pun langsung bergidik merinding, ia baru kali ini melihat sikap menyeramkan dari pria itu. Dirinya kemudian langsung mengangguk pasrah sembari terus menjaga jarak wajahnya dengan Edgar yang terasa begitu dekat

"Bi,bisa tolong lepaskan saya sekarang?" Mohon nya dan langsung dituruti oleh suaminya itu.

Edgar kemudian melepaskan lengan wanita itu lalu menurunkan Valerie dari meja kitchen itu dengan hati-hati

"Tunggulah sebentar saya akan masakan sesuatu untuk anda" ucapnya dan langsung diangguki pelan oleh Valerie tanpa melihat kearah nya.

Edgar kemudian membuka kulkas kembali dan mulai mengambil beberapa bahan makanan yang bisa ia masak. Dirinya berniat akan membuat nasi goreng spesial untuk istrinya itu. Apalagi bahan-bahan nya mudah dan cepat dimasak olehnya.

Sedangkan Valerie, wanita itu akan menunggu di kursi yang tersedia di depan meja pantry sembari melihat apa yang akan pria itu masak.

Sesaat dirinya tersadar, kenapa tiba-tiba dirinya jadi penurut setelah dimarahi suaminya itu? Tunggu memang tadi Edgar memarahi nya? Dia tidak membentak ataupun berteriak padanya, tapi kesannya seperti memarahi, disebut nya apa?

'akh, gak tau deh! Lebih baik diam dulu sekarang dari pada pria itu macam-macam!' pikir Valerie sembari terus menggerutu.

💔💔💔

Tak butuh waktu lama akhirnya nasi goreng yang dimasak oleh Edgar sudah matang dan siap disajikan pada istrinya itu. Dirinya kemudian menambahkan beberapa toping lalu segera membawa sepiring nasi goreng itu ke hadapan Valerie.

"Ini, sudah jadi. Makanlah" ucap Edgar saat meletakkan sepiring nasi goreng itu

Valerie terdiam sejenak melihat kearah nasi goreng itu dengan tatapan curiga 'dia tidak menambah racun kan?' pikir nya mencurigai

"Saya tidak menambah bahan-bahan aneh kedalam nya, anda tidak perlu khawatir" ucap Edgar meyakinkan

"Saya hanya waspada saja, siapa tahu anda diam-diam menaruh racun di nasi goreng ini" ucap Valerie masih tak percaya

Edgar kemudian menghela nafas panjang. Dirinya lalu mengambil sesendok nasi goreng itu lalu memasukkan nya kedalam mulutnya sendiri

"Masih tidak percaya?" Tanya nya sembari mengunyah nasi didalam mulutnya itu.

Kecurigaan Valerie sedikit memudar saat melihat Edgar yang memakan sendiri nasi goreng buatan nya. Dirinya pun kemudian mengambil sendok makan itu dan mulai mengambil sesuap nasi goreng itu.

Seketika dirinya terdiam membisu saat nasi goreng itu sudah terkunyah dimulutnya

"..."

'kok... rasanya enak?...' pikir nya tak menyangka

To be continue~

____________________________________________

Nasi goreng said: kemaren Cris sama Bella, sekarang Edgar sama Valerie, selanjutnya siapa lagi nih?...