manusia yang hebat adalah manusia yang bisa mengendalikan diri saat di kuasai amarah,tenang saat di permalukan.tersenyum saat di remehkan.
bersabar saat menemui cobaan dan bersyukur untuk semua kekurangan dan kelebihan yang di milikinya
*********
Allah subhanalahu Wata'alah berfirman,Dialah Allah yang menundukkan lautan(untukmu)agar kamu dapat memakan darinya daging yang segar(ikan),dan kamu mengeluarkan dari lautan itu perhiasan yang engkau pakai dan kamu melihat bahtera berlayar padanya.supaya kamu mencari(keuntungan)dari karunianya serta supaya kamu bersyukur..
ARSHAN
FATIMAH
AISYAH
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon @Dianamega.P, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bait cinta bab 8
saat ini Fatimah sedang bersama madam clara.Madam Clara menepati janji nya untuk mengajak Fatimah pergi ke sebuah salon untuk merubah penampilan Fatimah sebelum bekerja di Club milik madam Clara
fatimah di buat tidak percaya dan pangling melihat penampilan dirinya sendiri di depan cermin begitu cantik sebelumnya rambut panjang Fatimah sangat kusut acak acakan sering di gulung asal sedangkan sekarang di sulap menjadi sedikit bergelombang di bagian bawah nya
"sudah bisa di tebak bahwa gadis ini pasti sangat cantik,padahal hanya di poles sedikit"batin madam Clara puas melihat kecantikan fatimah
madam Clara sendiri seorang wanita saat melihat fatimah langsung terpesona dengan kecantikan fatimah bak bidadari apa lagi itu laki laki
"sosok gadis yang akan menjadi primadona di Club milik ku tidak sia sia aku bertemu dengannya"batin madam Clara
"luar biasa sangat cantik aku sudah menduga kalau kamu akan secantik ini Fatimah"puji madam Clara
"terimakasih banyak madam ini juga berkat bantuan madam,saya tidak akan bisa secantik ini kalau bukan karena madam" ucap fatimah tersipu malu mendapat pujian dari madam Clara
"kau harus ingat Fatimah kalau aku akan memotong gajimu setiap kali kau gajian,semua ini tidak ada yang gratisan sama sekali"
"sama halnya dengan masalah pakaian aku akan memberikanmu beberapa baju itu juga akan di potong dari gajimu kau paham bukan"jelas madam Clara
"tentu saja madam saya ingat dengan perjanjian itu terimakasih untuk semua nya madam"jawab Fatimah tidak keberatan yang di angguki madam clara
"satu lagi nama mu akan aku ganti dengan nama pangung lebih tepatnya nama samaran jadi tidak memakai nama aslimu"
"mengingat seperti apa lingkungan hiruk pikuk dunia malam tidak ada satupun para wanita Club yang memakai nama asli mereka sendiri karena itu sangat di rahasiakan identitas aslinya"
"bukan hanya pekerja club saja yang memiliki nama samaran bahkan para artis sendiri saja mereka semua memakai nama pangung tidak ada yang memakai nama asli,apa kau tidak masalah kalau aku memberimu nama samaran"tanya madam Clara kembali
"tentu saja tidak masalah madam selagi itu baik menurut madam saya akan mengikuti saja kalau boleh tau kira kira apa nama baru saya madam"
"Kalista nama itu cocok untuk nama pangungmu jadi saat ini kau harus ingat siapa nama pangilan mu karena melihat ke pribadian mu seperti apa hanya nama itu yang pantas dengan penampilanmu"
"nama yang sangat cantik saya suka dengan nama baruku saat ini Kalista,terimakasih untuk nama yang telah madam berikan sangat bagus madam"jawab Fatimah tersenyum tulus berterimakasih kepada madam clara
selesai dari salon madam clara langsung membawa fatimah berbelanja ke sebuah mall untuk memilih semua kebutuhan Fatimah dari pakaian kosmetik dan semua kebutuhan fatimah di borong yang terlintas di benak madam clara
lagi lagi Fatimah di buat antusias karena itu pertama kali nya bagi fatimah menginjakan kaki nya ke sebuah mall besar
Tidak lupa fatimah juga di sewakan sebuah kos kosan elit untuk tempat tinggal barunya tidak jauh dari club madam clara supaya tidak begitu jauh dengan tempat nya bekerja
semua total yang di habiskan fatimah tidak tanggung tanggung hampir 20 juta membuat Fatimah kelimpungan terkejut dengan semua rincian yang menurut nya sangat fantastis
segitu madam clara tidak mengambil lebih atau mengambil ke untungan yang harus fatimah lakukan hanya harus membayar setiap jumlah yang dia habis kan saja tidak ada bunga atau hal lainnya
"mumpung masih sore kau ikut lah dengan ku ke Club sekarang juga aku akan mengajarkan mu sesuatu apakah kau mau ikut"madam clara menatap fatimah
"tentu saja madam"jawab fatimah mantap dengan ajakan madam Clara ikut dengan nya ke Club milik pribadi madam Clara
sedangkan pengawal madam clara sedari tadi telah lama menjemput mereka di depan mall yang akan mengantar mereka ke Club
"Woooww cantik sekali madam siapa dia"tanya salah satu pengawal madam clara terang terangan melihat fatimah,sedangkan fatimah yang di lihat seperti itu di buat risih.seumur hidupnya tidak pernah dirinya di tatap sebegitu liarnya
pertama kali melihat Fatimah pengawal madam clara langsung terpesona melihat kecantikan wanita yang bersama bos besarnya,pasal nya mereka melihat fatimah benar benar liar seolah olah ingin memangsa gadis itu
"jaga matamu Rando jangan membuat anak angkatku menjadi takut seperti itu"kecam madam clara menatap tajam rando
"ah maafkan saya madam saya hanya bercanda dan terpesona melihat kecantikan bidadari di depan mataku tidak lebih"senyum rando menunduk hormat kepada madam Clara saat mendengar bos nya berucap dingin dirinya langsung menciut
"Nama nya Kalista dia akan bekerja di club,ingat kalian jangan macam macam dengannya kalau kalian berani macam macam tentu kalian tau akibatnya bukan"ancam madam clara masih berucap dingin
"siap madam kami mengerti"jawab pengawal madam clara tegas
Dirinya buru buru membukakan pintu mobil untuk bos nya yang di ikuti Fatimah menaiki mobil pribadi madam Clara dengan di antar pengawal nya juga menuju Club
tentu saja sebelumnya madam clara sudah ada janji dengan kedua laki laki di ruangan khusus pelatihan untuk anak baru.
"apakah beni dan soni sudah tiba"madam clara bertanya ke pada penjaga Club
"iya madam mereka berdua sudah ada di ruangan madam,"jawab penjaga menunduk memberi hormat tapi mata nya terpesona melirik fatimah
"cantik sekali" batin nya sama halnya seperti yang lain dirinya juga terpesona dengan Fatimah tapi dia tidak menunjukan secara terang terangan
madam Clara masuk ke ruangan itu yang di ikuti fatimah dari belakang
"masuk" perintah madam clara yang di angguki fatimah
"wah bidadari dari mana ini madam dia sangat cantik"puji beni saat melihat madam Clara tidak datang sendiri begitu pun dengan soni
"nama nya Kalista dia anak angkat ku dan dia juga akan bekerja di Club ini," madam clara mengenalkan nama samaran fatimah
fatimah sebenar terkejut dengan madam clara yang menyebut dirinya anak angkat meskipun sejujur nya fatimah sangat senang mendengarnya
"nama yang cantik,secantik orangnya"puji soni
"terus apa tugas yang akan kami lakukan madam dengan memanggil kami" tanya beni
"seperti biasa kalian harus mempraktekkan sesuatu yang biasa di lakukan dengan anak anak baru,Kalista masih perawan jadi kalian harus tau apa yang harus di lakukan"
soni dan beni mengangguk paham,kedua pria bule itu melepas semua baju nya tanpa tertinggal sehelai benang pun di badan nya
fatimah langsung bergetar takut melihat kedua pria itu yang tiba tiba tanpa aba aba melepas seluruh baju mereka
"apa yang mau mereka lakukan apakah mereka akan memperkosaku"batin fatimah bersembunyi di belakang madam clara
"apakah kau ingin mundur"tanya madam clara dingin melihat tingkah Fatimah
"maaf madam saya takut dan saya belum pernah melihat benda seperti ini" jujur fatimah bergetar gugup
memang jujur apa yang Fatimah katakan tidak ada kebohongan sama sekali bagi Fatimah itu untuk pertama kali nya fatimah melihat pemandangan vulgar di depan matanya secara langsung tanpa sensor
"ingat perjanjian awal yang kau buat,kau juga tidak sedikit menghabis kan uang ku fatimah mereka cuma akan mempraktekan cara kau menaklukan pelangan bukan akan menjebol keperawanan mu,"
"ba ba aaaik mada aam"fatimah memberanikan diri meskipun masih berkata gugup dimana dia juga tidak bisa mundur fatimah sudah kepalang menyetujui perjanjian dari awal tanpa ada keraguan
"kau perhatikan cara ku memuaskan pelangan tanpa harus menjual dirimu,kau paham bukan maka ikuti cara ku" lagi lagi madam clara berucap tegas
fatimah mengangguk,masih tidak yakin dengan keputusan yang dia ambil
"aku harus bisa karena dari awal madam telah menjelaskan semuanya dan apa resikonya aku tetap yakin dengan pilihanku pada awalnya maka ini lah resiko yang harus aku terima" batin fatimah beguman,melihat madam clara mulai berjalan menuju Beni
mata fatimah terbelalak apa yang di lakukan madam clara tanpa ada rasa jijik sedikitpun atau mual mengulum sesuatu benda keras milik beni
madam clara juga mengurut benda itu secara berlahan membuat beni menjerit merintih kuat, bulu kuduk fatimah merinding melihat nya
mata beni juga terpejam menikmati permainan madam clara yang begitu lihai awal nya fatimah tidak ingin melihat karna mual tapi dia urungkan karna melihat madam clara yang melototi nya
cuma beberapa detik deni sudah terkulai lemah di buat oleh madam clara yang sangat ahli dan lihai memuaskan seseorang dalam sekejab
"kau telah melihat apa yang telah aku lakukan ke beni itu trik pertama, ada lagi trik kedua perhatikan dengan benar"perintah madam clara
fatimah mengangguk melihat madam Clara berjalan menuju kasur lain meninggalkan beni menghampiri soni di mana soni sudah terlentang tidak ragu madam Clara kembali memegang benda itu untuk kedua kalinya
soni juga langsung membaringkan tubuh bugil madam Clara memberi kepuasan kepada bos besarnya,Soni terus menjelajahi ketiap titik sensitif madam clara dengan ke ahli nya.
madam Clara di buat terengah engah saat merasakan sensasi yang di lakukan soni,membuat madam Clara melayang layang
Fatimah dan beni hanya menjadi penonton,bersusah payah Fatimah meneguk air liurnya saat sini memasuki ini madam Clara dengan buas
"bagaimana apakah kau ingin mencobanya Kalista, aku bisa memberikan kau kepuasan dengan tidak menjebol keperawananmu" tawar beni mengedipkan matanya setelah melihat madam Clara terkulai lemas dalam dekapan soni
" ti tidak tuan, aku belum siap untuk melakukan itu untuk saat ini"tolak Fatimah mencengkram gaun yang dia pakai kuat kuat
"jangan paksa dia beni untuk melakukan itu biarkan dia melakukannya dengan ke inginan nya sendiri bukan paksaan dari seseorang"
" aku mengajaknya ke sini supaya dia tidak terkejut saat mulai bekerja nanti malam dan melihat pemandangan yang kita lakukan sekarang"
" kalau kau memang ingin menjual keperawananmu maka kau katakan padaku apakah kau paham Kalista"
" iya madam saya paham. Maafkan saya madam untuk mencoba apa yang madam lakukan tadi untuk sekarang saya belum berani"jujur Fatimah menundukkan kepalanya
" tidak apa apa di sini tidak ada yang memaksamu aku hanya ingin memperlihatkan saja padamu apa arti dari sebuah kepuasan para lelaki hidung belang saat datang ke dunia hiburan tanpa harus menyentuhmu Dangan cara pertama yang aku lakukan tadi"
" beda lagi kalau kau ingin menjebol keperawananmu, kau tidak perlu kuatir tidak akan ada yang berani memaksamu karena kau dalam penjagaan ku"
"kau akan ku berikan dua pengawal untuk menjagamu dari pria hidung belang seperti beni dan Soni mungkin di luaran sana lebih dari sana masih banyak pria yang lebih ganas dari mereka berdua"jelas madam Clara yang di angguki Fatimah bernafas lega setelah mendapat jawaban dari bos barunya itu
"terimakasih banyak madam untuk pengertiannya entah harus bagaimana aku berterimakasih dengan madam"
"kau tidak perlu berterimakasih cukup kau bekerja dengan baik jangan mengecewakan aku,kau tunggulah sebentar rasanya aku belum puas dengan permainan ini"ucap madam Clara kembali
yang di angguki Fatimah pasrah lagi lagi dirinya harus melihat permainan di antara ke tiganya secara langsung di depan matanya
Ingin menolak apa daya Fatimah tidak bisa melakukan itu yang bisa Fatimah lakukan hanya pasrah mendengar jeritan kenikmatan dari ketiganya Sampat beronde ronde
"apakah seliar ini dunia hiburan malam seperti yang madam ucapkan.entah apa jadinya kalau aku harus melihat pemandangan seperti ini setiap malam"
"apakah aku bisa bertahan mempertahankan keperawanan dan kesucianku sekarang saja matamu sudah tidak suci lagi melihat permainan mereka"
" tapi apa arti dari kata suci sedangkan aku tidak tau apa arti dari kesucian"batin Fatimah menghela nafas berat