NovelToon NovelToon
Dinodai Mantan Sahabat

Dinodai Mantan Sahabat

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Hamil di luar nikah / Diam-Diam Cinta
Popularitas:8.9k
Nilai: 5
Nama Author: Millea

Dunia Kayra Hana Nur Pramudya dalam satu malam membuat hidupnya jungkir balik. ketika dirinya mendapat pelecehan seksual di malam reuni sekolahnya oleh seorang pria merupankan cinta dalam diam Kayra yang tak lain mantan sahabatnya.
Karena trauma dan sakit hati yang di alami oleh Kayra, Setelah kejadian naas tersebut membuat kedua orang tua nya memutuskan membawa Kayra kembali ke Amerika.
Tiga tahun berlalu Kayra kembali di pertemukan dengan Arjuna mantan sahabat sewaktu SMA dulu. Arjuna sangat terkejut melihat seorang bocah kecil yang sangat begitu mirip dengan wajahnya, bersama dengan Kayra.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Millea, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 7 Hari Keberangkatan

" Kayra happy banget ya sekarang. Wajah terukir jelas ke bahagian bersama teman - temannya " ucap Arjuna sambil melihat upload foto di Instagram milik Niken.

" Kamu bener. Tidak seperti dulu dia bersama kita.  " ucap Monica sendu menatap foto Kayra in the gang dari layar ponselnya.

" Tapi aku ngga peduli sih mau dia senang atau tidak. Yang penting aku sudah memiliki Juna menjadi pacar ku " ucap Monica dalam hati.

Ia berpura - pura merasa sedih di depan Arjuna. Supaya tidak terlihat jelas kalo ia tak menyukai Kayra.

Sebenar nya Monica sangat begitu iri melihat Kayra bisa memiliki teman banyak seperti itu. Belum lagi banyak orang yang memuji dan mengagumi mantan Sahabat nya itu. Membuat dirinya merasa iri bercampur kesal pada Kayra.

🍀🍀🍀

Beberapa bulan sudah berlalu kini Kayra berserta kedua orang tuanya sudah bersiap akan berangkat ke Amerika, besok hari.

Seperti Sore ini Kayra serta sang mama sedang sibung menyiapkan koper - koper mereka yang akan di bawa besok.

" Sayang, koper kamu sudah di taru di lantai bawa belum ? " pekik mama Rika dari lantai bawah.

" Belum, ini baru mau, Kay. Bawa turun ke bawah, Mah "

" Cepat bawa turun, ke bawah sayang. Biyar besok pagi, jemputan bandara datang  langsung di masukin ke dalam mobil "

" Sabar Mah ini, Kay. Bawa kebawah " ucap Kayra sedikit berteriak dari arah tangga.

" Sini mama bantu biyar cepat " mama Rika langsung mengambil koper yang sedang Kayra bawa lalu membawanya ke lantai bawah.

Ketika ibu dan anak itu sedang membereskan koper - koper mereka di lantai bawah. Suara mesin mobil ayah Rama masuk ke dalam garasi rumah.

Kayra langsung menghentikan aktivitasnya lalu berlari ke arah sang ayah yang baru saja membuka pintu utama.

" Manjanya anak gadis ayah " ujur ayah Rama sambil mencium pucuk kepala putri semata wayangnya.

" Sudah pulang, yah ? Bagaimana tadi perpisahannya sama orang kantor ? " tanya mama Rika berjalan mendekati ayah Rama dan Kayra di teras.

" Alhamdulillah mah sudah. Ya seperti perpisahan pada umum nya saja. " Jawab ayah Rama sambil lepaskan pelukan dari Kayra.

" Oh iya di dalam mobil banyak hadiah pemberian teman - teman ayah. Sana gih kamu ambil terus bawa ke dalam " ucap Ayah Rama sambil memberikan kuci mobil nya pada Kayra.

Kayra mengambil kunci tersebut lalu berlari menuju garasi mobil.

🍀🍀🍀

Ke Esokan Hari

" Mbok kami pamit ya. Terimakasih sudah bekerja bareng sama aku dan suami di kediaman kami ini " ucap mama Rika sendu dengan mata berkaca - kaca.

" Sama - sama, Bu. Mbok jadi sedih harus berpisah dengan kalian semua  " ucap mbok Darsih dengan air mata yang sudah menetes dari pelupuk matanya.

Mama Rika langsung memeluk mbok Darsih yang sudah bekerja bersama dengannya sejak Kayra masih kecil.

" Uang pesangon dan gaji, mbok. Sudah Rama kirim ya. Terimakasih sekali kali lagi, sudah mau bekerja berang Rama dan Rika. Saya dan Keluarga pamit dulu " ucap ayah Rama sambil mendekati mbok Darmi  lalu menyium punggung tangan wanita sepuh tersebut.

" Hati - hati Pak, bu, non Kay. Mbok juga pamit pulang ke kampung. Semoga kalian sampai di sana dengan selamat sentosa " ujur Mbok Darsi sambil menggenggam tanga ayah Rama dengan erat.

" Mbok juga. Kalo begitu kami pamit assalamualaikum " ucap ayah Rama lalu di ikuti Mama Rika dan Kayra.

Ayah Rama, mama Rika serta Kayra masuk ke dalam mobil jemputan bandara. Sedangkan mbok Darsi masuk ke dalam mobil travel yang akan mengantar dirinya sampai ke kampung halamannya.

🍀🍀🍀

Beberapa jam perjalan akhirnya mobil yang di tumpangi oleh keluarga kecil ayah Rama, sampai juga di bandara.

Tanpa Kayra ketahui ke empat temannya sudah menunggu dirinya di bandara. Mereka sengaja datang kesana hanya ingin mengantar teman terbaiknya sama pintu ke berangkatan.

Ketika Kayra dan sang mama sedang mendorong troli bandara. Dirinya di kagetkan dengan ke datangan ke empat teman terbaiknya.

" Kayra " pekik mereka semua lalu berlari ke arah Kayra. Mereka semua memeluk Kayra dengan sangat erat.

Maya dan Fahri sudah banjir air mata ketika memeluk Kayra. Ia akan kehilangan teman terbaiknya untuk sementara waktu ini.

" Jangan nangis dong. Nanti gua ikut nangis " ucap Kayra sambil menahan air matanya, lalu mengelap air mata yang jatuh dari pipi Maya dan Fahri secara bergantian.

" Gua sedih lo ninggalin gua jauh banget. Apa lu ngga bisa kuliah di sini aja bareng kita - kita ? "

" Gua ngga bisa, May. Gua memantapkan hati untuk kuliah dan tinggal disana. Gua juga ingin menyembuh kan rasa sakit hati gua di sana "

" Sembuhkan rasa sakit itu di sana, Kay. Setelah lo sembuh kembali lah pada kita. Gua dan yang lain akan menunggu ke datangan lo kembali " ucap Lula sambil menahan isak tangisnya.

" Bener yang di kata Lula. Kita akan menunggu kepulangan lo kesini lagi. Jangan lupain kita ya, Kay " ucap Niken dengan mata yang mulai berkaca - kaca.

" Pasti gua akan selalu mengingat kalian semua. Karena kalian teman terbaik yang gua punya. " Kayra langsung memeluk Niken yang sudah mulai menangis.

" Terus nanti siapa yang akan mengambil ijazah Lo siapa, Kay ? " tanya Fahri dengan serus.

" Tante gua yang akan mengambil Ijasa gua di sekolah nanti. "

Mereka semua terdiam sembentar lalu Lula teringat kenang - kenangan yang sudah mereka berempat belikan untuk Kayra.

" Kay, ini ada kenang - kenagan dari kita semua. Semoga lo suka sama isinya ya " ucap Lula sambil menyodorka sebuah paperbag berukuran besar pada Kayra.

" Kenapa kalian repot - repot membelikan ini pada gua ? Tapi sebelumnya terimakasih banyak ya " ucap Kayra terharu pada pemberian dari ke empat temannya.

Kayra merogoh tas salempang nya lalu mengeluarkan sebuah kota berukuran kecil dari dalam tasnya.

" Gua buat gelangan ini khusus buat kalian semua, sebagai kenang - kenangan gua buat kalian "

ucap Kayra lalu mengeluarkan sebuah gelang perang dari dalam kotak lalu memberikan satu - satu gelang rersebut pada ke empat temannya.

Sebuah gelang perak bertulisan nama gang mereka. Di setiap gelang itu juga ada nama mereka terukir jelas di bawah tulisan nama gang mereka.

Kayra sendiri yang mendesain gelang tersebut untuk para teman baiknya itu. Gelang khusus yang hanya di miliki oleh mereka berlima saja.

" Gelang nya bagus banget. Gua akan jaga pemberian lo ini dengan sangat baik, Kay " seru Maya dengan mata berbinar melihat gelang yang di berikan Kayra padanya.

" Di jaga baik - baik gelangnya. Kalo begitu gua pamit dulu sampai bertemu empat tahun lagi " ucap Kayra sambil memasang senyum manis di wakahnya.

Kayra memeluk satu persatu para temannya secara bergantian. Sebelum ia masuk ke dalam pintu ke berangkatan, menyusul kedua orang taunya.

Sesampai di depan pintu ke berangkatan Kayra berbalik badan sambil melambaikan tangannyapada ke empat teman baiknya. Sambil mengucapkan selamat tinggal pada mereka semua.

Tanpa Kayra ketahui di balik tembok tak jauh dari pintu ke berangkatan Arjuna melihat Kayra untuk yang terakhir kalinya.

Ia sengaja datang ke bandara ini hanya untuk melihat sahabtanya pergi meninggalkan tanah ke lahirannya menuju negeri paman Sam.

" Ternyata persahabatan ku hanya bertahan sampai 3 tahun  kurang empat  bulan saja. Hanya aku mencintai salah satu sahabat ku. Malah membuat sahabat ku yang lain merasa sakit hati. " gumam Arjuna dengan mata berkaca - kaca melihat Kayra melambaikan tangan pada ke empat temannya itu.

" Sebegitu egois kah aku dan Monica sampai membuat mu merasakan sakit hati yang luar bisa seperti ini, Kay " ucap Arjuna kembali setelah Kayra menghilang di balik pintu.

Bersambung.....

1
Yusria Mumba
lanjut
Yusria Mumba
ceritanya bagus, lanjutkan,
Yusria Mumba
lanjut
Redmi Gonggong
lnjut kak
Yusria Mumba
lanjut,
run away.┲﹊
Ceritanya asli keren banget, semoga menjadi best seller!
Pretty_Mia
Thor, aku butuh fix dari obat ketagihan ceritamu! 🤤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!