NovelToon NovelToon
Cerita Kita

Cerita Kita

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / Anak Genius / Anak Kembar / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:42.1k
Nilai: 5
Nama Author: Musim_Salju

Khalisa yang sudah remaja tumbuh menjadi gadis yang begitu cantik. Setiap hari ada saja yang membuat suasana di rumah itu menjadi ramai. Tentu saja semua itu karena ulah Dhafi yang selalu mengganggu adiknya, dan Daffa yang akan selalu membela Khalisa. Akan tetapi, walaupun begitu Khalisa menyayangi mereka berdua.

Seiring mereka tumbuh dewasa bersama, salah satu dari si kembar menyukai Khalisa, bukan sebagai adik, melainkan sebagai wanita. Namun Ia berusaha untuk menutupi perasaannya itu, karena ia anggap perasaannya tentu saja salah.

Hingga seorang wanita muslimah bercadar hadir di antara mereka, dengan kelembutan dan kedewasaannya membuat si kembar jatuh hati kepada wanita tersebut. Tentu saja Khalisa cemburu kepada wanita itu. Karena Abang yang selama ini selalu bersamanya malah terlihat menyukai gadis lain.

Ingin tahu bagaimana kelanjutannya? yuk nantikan bab selanjutnya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Musim_Salju, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rumit

"Apa yang ayah katakan? Bagaimana mungkin ayah meminta Abang Daffa untuk menikahi adek? Ayah, kami ini saudara."

Khalisa menggelengkan kepalanya. Air matanya luruh begitu saja membasahi pipi mulusnya. Daffa yang masih syok hanya diam sembari mencerna perkataan sang ayah. Sejujurnya ia ingin melamar seorang wanita yang telah berhasil mencuri hatinya. Niatnya akan ia utarakan saat lebaran nanti di hadapan ke dua orang tuanya. Walaupun sang wanita belum mengetahui niat baik itu, paling tidak ia sudah memiliki rencana indah kedepannya.

Namun kini apa? apa ia harus mengubur perasaannya kepada Humaira? Ya, Daffa sudah memiliki perasaan kepada Humaira sejak pertama kali mereka bertemu. Apalagi saat melihat kebaikan Humaira dalam memberikan pertolongan pertama untuk adik perempuannya, saat Khalisa pingsan karena tenggelam di dasar lautan.

Hanya Humaira yang bertengger namanya di sisi dada kirinya. Ia tahu jika ia bisa menikahi Khalisa karena mereka sama sekali tidak memiliki hubungan darah. Apalagi mereka juga bukan saudara sepersusuan. Oleh karena itu, ia menjaga jarak selama ini dengan adiknya itu.

Namun bukan berarti ia menganggap Khalisa sebagai orang lain. Ia benar-benar menyayangi sang adik layaknya adik kandung sendiri. Sungguh ia tidak bisa memberikan keputusan saat itu juga.

"Tidak nak, sebenarnya ada yang tidak kamu ketahui. Dan ini saatnya ayah akan mengatakan yang sejujurnya."

Ayah Taqa kembali menerawang kejadian dua puluh lima silam. Saat mereka mengadopsi si kembar. Ia menceritakan semuanya kepada Khalisa. Khalisa sejujurnya sudah mengetahui jika ia dan ke dua abangnya tidak memiliki hubungan darah. Namun ia tetap menolak untuk percaya. Baginya sikembar tetaplah Abang kandungnya. Ia benar-benar menyayangi sikembar layaknya seorang saudara kandung.

Jika sahabat Salju ingin mengetahui bagaimana cerita sikembar bisa menjadi anak ayah Taqa dan bunda Balqis, sahabat bisa membaca karya author yang berjudul Kau Hanya Untukku. Itu adalah cerita tentang ayah Taqa dan bunda Balqis yang pastinya akan membuat sahabat baper dengan kisah mereka. Promo sedikit tidak apa-apa kan ya, hihi.

"Ayah, tetap saja kami sudah hidup bersama sejak bayi. Dan adek menyayangi Abang Daffa dan Abang Dhafi layaknya saudara kandung adek sendiri. Mana mungkin kami menikah ayah. Sejujurnya adek sudah mengetahui kebenaran ini, adek tidak sengaja mendengar obrolan ayah dan bunda dengan ibu kandung Abang Daffa dan Abang Dhafi. Dan adek menolak permintaan ayah. Ayah itu akan melihat anak-anak ayah menikah. Ayah akan selalu hidup bersama kami hingga ayah memiliki cucu. Hingga rambut ayah dan bunda memutih semuanya. Jadi tolong jangan mengatakan seperti tadi. Ayah pasti bisa melihat Abang kembar menikah, tentu saja ayah harus selalu sehat untuk melihat adek menikah. Namun bukan sekarang, dan bukan dengan Abang Daffa ataupun Abang Dhafi."

Buliran bening itu semakin deras membasahi pipi mulus Khalisa. Bunda Balqis memeluk tubuh sang putri. Nenek dan kakek Khalisa pun tidak bisa berbuat apa-apa. Sejujurnya mereka dulu juga pernah berpikiran seperti apa yang di inginkan ayah Taqa. Itulah salah satu cara agar sikembar tetap bersama mereka. Bukan tidak mungkin sikembar akan selalu hidup dengan mereka hingga menua, namun sikembar sama sekali tidak memiliki hubungan darah yang akan membuat mereka suatu saat tidak akan meninggalkan keluarga itu.

"Nak, ayah tahu bagaimana perasaan kalian. Tapi ayah hanya percaya kepada Abang kamu, hanya mereka yang bisa menjaga kamu. Dan ayah ingin Daffa yang menjadi imam kamu kelak. Daffa, apa kamu mau menerima permintaan ayah? Anggaplah ini permintaan terakhir ayah kepada kalian. Sebelumnya ayah tidak pernah meminta apapun kepada anak-anak ayah bukan?"

Dhafi merasakan sesak yang teramat saat mendengar permintaan sang ayah. Kenapa harus Daffa? Sejujurnya ia telah memiliki perasaan dengan adiknya itu sejak Khalisa beranjak dewasa, tentu saja bukan adik kandungnya. Awalnya ia hanya menganggap perasaan itu hanya sekedar perasaan sayang seorang Abang kepada adiknya. Namun lama kelamaan perasaan itu berubah menjadi cinta. Semua itu bukan ia yang menginginkannya. Dhafi sudah berusaha menghapus perasaan itu, karena ia menganggap perasaannya tentu saja salah, walaupun sebenarnya ia bisa menikahi sang adik yang sama sekali tidak memiliki hubungan darah.

Makanya saat melihat Daffa bercanda seperti sebelumnyan dengan sang adik, ia merasa cemburu. Ia tidak ingin memiliki perasaan ini, namun Allah menumbuhkan perasaan itu tanpa ia minta. Tapi kini apa? Apa ia harus menerima kenyataan ini? Melupakan perasaan itu saja sangat sulit baginya. Namun saat ini sang ayah meminta Daffa yang menikahi sang adik? Kenapa bukan dia saja? tapi ia tidak kuasa meminta kembarannya mundur dan menggantikan posisi Daffa. Bagaimanapun juga ini permintaan dari sang ayah.

Saat ia bertemu Humaira, saat itu sebenarnya ia berusaha mengalihkan perasaannya dari sang adik. Ia harap perasaannya kepada sang adik hilang seutuhnya dan ia bisa mencintai wanita lain. Namun di saat ia ingin membuka hati untuk Humaira, saat itu ia tahu jika Daffa memiliki perasaan kepada wanita bercadar tersebut. Walaupun Daffa tidak menceritakan mengenai perasaannya kepada Humaira, namun sebagai kembaran Daffa, Dhafi cukup peka. Ia bisa melihat jika kembarannya itu memiliki perasaan kepada Humaira.

Takdir apa ini? Kenapa mereka harus mengalami semua ini? Seharusnya Daffa menikah dengan Humaira. Dan ia siap mengambil tanggung jawab untuk menikah dengan Khalisa. Walaupun ia tahu jika sang adik tentu saja tidak bisa menerima kenyataan itu. Namun semua itu tidak semudah yang ia pikirkan. Sungguh rumit dan sulit untuk di pahami oleh orang lain yang tentu saja tidak bisa membaca isi hati mereka.

Pengadopsian anak sebenarnya sudah lama mereka batalkan dan sudah di terima oleh pengadilan. Hak asuh si kembar sebenarnya juga sudah kembali kepada ibu kandung sikembar. Namun ayah Taqa dan bunda Balqis memang sengaja tidak memberi tahu kepada ke dua anak mereka. Itu juga atas permintaan ibu kandung sikembar yang tidak ingin jika sikembar semakin menjauh dari hidupnya, jika mereka mengetahui semua itu atas permintaannya. Ia memohon dengan sangat, ia menyesal telah membuang sikembar saat sikembar baru hadir di dunia ini.

"Ayah, bolehkah Dhafi yang menggantikan posisi Daffa? Biar Dhafi yang mengambil tanggung jawab itu. Sebenarnya Daffa sudah memiliki calon yang akan di kenalkan kepada ayah, bunda dan semuanya."

Kenapa tiba-tiba Dhafi berubah pikiran? Tadi ia tidak ingin meminta kepada sang ayah untuk mengambil tanggung jawab yang seharusnya di serahkan kepada Daffa. Allah memang maha membolak-balikkan hati.

"Fi? ikut aku."

Daffa menarik tangan Dhafi sedikit menjauh.

"Fa, aku tahu kamu memiliki perasaan kepada Aira bukan? Dan lebaran nanti kamu mau menyampaikan kepada ayah dan bunda untuk mengkhitbah Aira. Apa aku benar?"

"Tidak fi, aku siap mengorbankan perasaan aku. Tapi jangan korbankan perasaan kamu. Kamu tahu? adek akan sangat membenci kamu, jika kamu mengambil tanggung jawab itu untuk menikahi adek. Walaupun aku sebenarnya tahu kamu memiliki perasaan kepada adek."

Degh!

...💜💜°°°💜💜...

...To Be Continued...

1
Nurgusnawati Nunung
semangat thor... sehat selalu
Nani Nuraeni
meluncur thorr
🌹Mama kookie97🐰
maaf thor, yg anak dhafi sama khumaira yg Hanan apa yg hasbi,?
dan lebih tua yg mana?
🌹Mama kookie97🐰: ok terimakasih. semangat terus ya thor💪💪😘
dan jaga kesehatan🥰🥰
Musim_Salju: Hasbi ya kak, Hanan anaknya almarhumah Haina. Dan yang lahir duluan juga Hasbi, walaupun hanya beda beberapa jam saja. Tapi Dhafi dan Humaira sudah menganggap Hanan seperti anak kandung sendiri. karena mereka yang mengasuh Hanan sejak lahir. Untuk kelanjutan mereka dewasa nanti akan ada di novel terbaru🤗
total 2 replies
Ningmar
happy ending ,cerita yg selalu kunanti akhirnya tamat dehhh...trims thor ,karya2mu slalu kami tunggu
Musim_Salju: MasyaaAllah terimakasih kak🤗
InsyaaAllah dalam waktu dekat akan ada siquel nya 🥰

jangan lupa berikan ulasannya ya kak🤍
total 1 replies
Abil Dafiza
lanjtkan thor
Abil Dafiza: oke..ditunggu updatenya
Musim_Salju: jangan lupa follow akun author ya kak, agar tidak ketinggalan info karya terbaru author nantinya 🤍
total 3 replies
Musim_Salju
Assalamualaikum teman-teman, jangan lupa berikan ulasannya ya, karena sangat berarti untuk author💜
Ningmar
happy ending...trims karyanya ,smg sukses...extr park dong....
🌹Mama kookie97🐰
semuga kamu juga cepat punya momongan fi🥹🤲🤲🤲
Ningmar
smg dhafi segera segera punya momongan....
Ningmar
smg dhafa alias nathan segera bisa ingat lagi...lanjut
Sulastri Oke86
lanjut terus kak
Ningmar
siapa lagi tuhhh
Sulastri Oke86
lanjut lagi kak
🌹Mama kookie97🐰
thor udh cukup yg di kasih cobaan kepada keluarga bunda Balqis😢. kasian khalisa yg dah lama nungguin bang Daffa. Dan disaat nanti Daffa sadar malah amnesia aku gk ikhlas aku gk terima thor😭😭. kasian khalisa dan baby twins nya.
🌹Mama kookie97🐰
sumpah aku juga ikut nangis fi😢😭😭😭😭
Ningmar
ketika sadar ,smg jangan amnesia ya thorr...
Nurgusnawati Nunung
Sudah beberapa bab ini ceritanya sedih terus ya... semoga nanti ada kebahagiaan untuk mereka. lanjut thor
Musim_Salju: Seperti hidup di dunia real kak, selalu ada masalah datang menghampiri. Kalau bahagia terus tamat dong kak/Chuckle/
total 1 replies
Ningmar
menegangkan....lanjut
Musim_Salju: Siap kakak/Smile/
total 1 replies
Sulastri Oke86
lanjut lagi kak
Musim_Salju: siap kakak🤗
total 1 replies
taehyung1234
jangan berat2 konflik nya thor ksian khalisa
Musim_Salju: Maafkan author kak, tenang-tenang konflik gak akan lama-lama kok
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!