NovelToon NovelToon
Surga Cinta Impian

Surga Cinta Impian

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Spiritual
Popularitas:3.1k
Nilai: 5
Nama Author: Elf Aurora

Harap bijak dalam memilih bacaan. Novel ini banyak menceritakan tentang kehidupan setelah pernikahan. Sehingga cukup banyak part yang 🔥 di sini.
Semoga tetap suka ya.
.
Setiap cinta membutuhkan perjuangan hingga kelak meraih surga bersama.
.
Meskipun harus merasakan sakitnya pernikahan yang tidak sehat, Tasya berusaha tegar dan terus menjalani hidupnya.
.
Lika liku perjalanan cinta Natasya Hendarto membimbing nya perlahan menjadi wanita dewasa sepenuhnya hingga menemukan surga cinta sesungguhnya.
.
Simak petualangan cinta nya hingga menemui dermaga yang tepat untuk melabuhkan hatinya..
.
.
.
Bantu like dan vote nya ya untuk mendukung penulis baru ini. Terimakasih

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elf Aurora, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#34 Kehilangan

Setelah mengepak pakaian dan barang-barang pribadinya di rumah ini, Tasya bergegas pulang ke rumah orangtuanya. Berharap tidak bertemu lagi dengan Oliver karena rasa takutnya yang cukup besar.

Sesuai janjinya, Giselle dan kedua pria yang setia membantu permasalahan Tasya saat ini sedang dalam perjalanan menuju tempat tinggal Tasya sebelum menikah. Rumah yang menjadi tempatnya tumbuh dan menjadi putri paling berharga dalam keluarganya.

Billy yang menyetir sesekali melirik Tasya yang kembali menangis meratapi nasib rumah tangganya saat ini. Giselle tak lepas dan selalu merangkul sahabat cantiknya ini di jok belakang. Vincent pun dengan sigap menyerahkan tisu yang sebelumnya ada di dashboard mobil.

"Udah dong say. Gue ikutan sedih kalo Lo begini terus." bujuk Giselle agar tangisan Tasya berhenti.

"Gue sedih aja ngebayangin wajah orangtua gue. Dari suaranya tadi mama kaget banget dan langsung nangis juga. Papa pasti dalam perjalanan pulang ke rumah juga sekarang." Tasya menduga mama Ratih segera menghubungi suaminya usai menutup telpon dari Tasya.

"Gue yakin mereka bakal dukung Lo. Karena mereka yang paling utama ada di barisan pelindung dan penjaga Lo, Sya."

"Iya..." Tasya menurut dan merasa harus benar-benar menghentikan tangisannya karena sudah terlalu lelah juga rasanya menangis begitu lama.

Setibanya di rumah, Tasya berlari ke dalam pelukan mama. Papa nya yang ada di samping hanya bisa menatap Tasya penuh haru. Untuk menutupi rasa itu ia pun menuju ke mobil Giselle membantu membawakan koper dan barang-barang Tasya yang dikeluarkan Vincent dari mobil.

Giselle dan kedua pria yang setia membantu nya pamit pulang setelah memastikan Tasya pulang dalam keadaan selamat ke rumah nya. Mereka sungguh sangat melindungi Tasya.

Papa kini ikut duduk di sisi Tasya. Tidak lepas juga pelukan ibu dan anak ini sejak bertemu di depan rumah hingga tiba di ruang keluarga. Setelah meletakkan segelas susu hangat minuman favorit Tasya, papa Renaldi menanti dengan sabar cerita lengkap dari putri nya.

"Maaf pa, ma. Tasya ngecewain papa sama mama."

"Apa masih bisa diperjuangkan sayang?" tanya mama Ratih berusaha untuk berpikir positif.

Tasya hanya menggeleng. Tatapan matanya begitu sendu mengisyaratkan bahwa dia memilih untuk menyerah saat ini. Mama Ratih mengikuti keputusan anaknya asalkan dia bahagia.

"Papa gak nyangka kalo Oliver bisa sejahat itu. Maafkan papa yang sudah menjodohkan kamu dengan dia." dengan tulus papa Renaldi meminta maaf pada putri nya atas kesalahannya sejak awal.

"Gak kok pa. Aku yakin papa ingin yang terbaik untukku. Tapi karena memang kita gak tau isi hati orang ya gak ada yang harus disalahkan."

Ketiganya berbicara dari hati ke hati. Mencoba untuk mengambil keputusan terbaik dalam permasalahan ini. Papa Renaldi bukannya takut jika harus berurusan dengan orang kaya seperti keluarga Oliver.

Hanya saja sebaiknya memang bisa diselesaikan dengan kekeluargaan selama masih memungkinkan. Tasya juga merasa enggan jika harus terlalu banyak berurusan dengan hukum saat ini.

Cukup proses perceraian yang sekiranya bisa diselesaikan dengan cepat dan tuntas. Tasya sangat merindukan kebebasannya saat ini. Rencana healing setelah semua urusannya selesai sudah terbayang di depan matanya saat ini.

Meskipun sesaat, hubungan manis yang menumbuhkan rasa cinta ini tidak serta merta bisa hilang dari hatinya. Maka dari itulah, ia berencana untuk liburan sesaat meredakan rasa kehilangan dalam hidupnya.

Semuanya dibantu oleh sang papa. Segala urusan dan proses perceraian yang begitu rumit Tasya lalui dengan selalu didampingi oleh papa Renaldi. Giselle juga membantu nya dengan mencarikan pengacara terbaik dari kenalan nya di perusahaan.

Semesta seperti mendukung perpisahan Tasya dan Oliver. Begitu persidangan dimulai hingga putusan hakim semuanya berjalan lancar tanpa kendala berarti. Begitu pula dari pihak Oliver dan om Devano, mereka meminimalisir perusakan nama baik sehingga semua dipermudah saja.

1
Pebrinda
sddaa. sdss
iron angel
jangan buru buru nikah/Shhh/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!