Terjerat Cinta Sang Duda Presdir

tidak terasa waktu makin cepat berlalu..

leon menepati janji nya ke keysa..

keysa pun dengan nyaman tinggal di rumah belakang mension wijaya..

keysa dan leon makin hari makin dekat tapi keysa belom memberi jawab'an ke leon..

leon akan menunggunya dengan sabar..

leon pun selalu mengawasi keysa tanpa sepenggetahu an keysa..

keysa sangat puas dengan hasil tanamannya..

hari ini keysa menyibukkan diri nya dengan bercocok tanam..

di perkarangan pondoknya di kelilingi dengan bermacam bunga hiasan...

bahkan ada bermacam sayuran dalam pot bunga

sedangkan di dinding pondok..

keysa menyusun kan bermacam tanaman sayuran..

yang melihat tempat tinggal keysa pasti berdecak kagum..

para pekerja di mansion wijaya pun memuji keysa yang begitu luar biasa melihat pemandangan itu..

entah dapat ide dari mana semua itu...

yang pasti nya keysa mengikuti naluri nya sendiri..

leon pun begitu kagum melihat hasil karya yang di buat oleh keysa..

tak jarang mbok minah pun sering memberi informasi ke farah..

farah yang begitu penasaran dengan cerita cerita mbok minah dan hasil jepretan mbok minah yang di kirim kan ke farah..

farah begitu antusias ingin cepat pulang di kediaman mansion wijaya di Jerman..

sedangkan orang tua leon dan mikayala saat ini masih di ausi..mereka akan berkeliling jalan jalan menghabiskan waktu bersama dengan cucu tersayang nya..

sebelom kembali lagi ke jerman...

pondok keysa di sulap menjadi taman mini dengan bermacam tanaman hias dan sayur sayuran..

bahkan keysa melakukan nya dengan sendiri tanpa bantuan dari siapa pun..

bibit sayuran keysa mengambil tomat,cabai yang terbuang di dapur mansion yang di minta dari mbok minah yang di semai keysa menjadi bibit..

tapi semua itu hasilnya sangat memuas kan..

leon ingin membantu tapi keysa melarang nya..

keysa merasa tidak enak hati selalu merepotkan leon..

meskipun leon memberikan,banyak uang dan banyak kartu ATM tapi keysa sedikitpun tidak pernah memakai nya..

keysa sempat menolak atas pemberian dari leon,tapi leon memaksa...

ahirnya keysa menerima nya tapi sama sekali tidak di pakai oleh keysa hanya di simpan oleh keysa...

hari ini leon pulang siang dari kantor jam 2 leon sudah ada di mansion,,

leon sangat merindukan gadis itu...

"mbok,keysa di mna mbok,,"

"eh,den leon sudah pulang,biasa den itu neng keysa ada di pondok nya,,"

" apa kah dia sudah makan mbok,"

"tadi dia memasak sendiri den di pondok nya,kami pun tadi semua di ajak makan bersama den, dengan hasil dari perkebunan neng keysa,," mbok minah cerita dengan antusias

leon mangangguk,dia penasaran saat ini apa yang sedang di lakukan gadis itu..

"ya udah leon ke belakang ya mbok," pamit leon k mbok minah..

" iya den," mbok minah tersenyum, mbok minah tau dengan hubungan leon dan keysa...

kadang mbok minah kasian dengan leon yang begitu sangat mengharapkan jawab an dari keysa..

tapi mbok minah dan yang lain nya selalu berdoa yang terbaik semoga cinta leon cepat terbalaskan..

di sisi lain keysa tidak menyadari leon sedang memperhatikan nya saat ini..

keysa sedang menikmati pemandangan di depan matanya dengan tersenyum

leon tiba tiba memeluk keysa dari belakang..

tapi keysa tidak kaget,keysa sudah tau pelakunya siapa dari aroma parfum nya pun sudah tau..

"hay sayang,begitu fokus nya dirimu sehingga tidak menghiraukan kedatangan ku" bisik leon..

"sudah pulang ar," keysa tersenyum mendengar bisikan leon

leon mengangguk" Aku merindukanmu key,"

"kau selalu pintar menggombal ar," kekeh keysa dalam senyum nya

"aku tidak pernah menggombal key,"

"ya terserah dirimu saja ar, sudah makan blom ar"

"sudah honey,tadi sebelom pulang aku mampir di restoran," keysa mangangguk..

leon dengan masih betah memeluk keysa,,

tidak ada penolakan dari keysa..

toh itu kebiasaan leon memeluk nya suka secara tiba tiba asalkan masih dalam batas kewajaran fikir keysa...

leon dan keysa duduk di salah satu di depan pondok dengan melihat pemandangan di matanya..

"aku punya sesuatu untukmu honey," keysa mengangkat kepala nya..

"apa itu ar," leon mengeluarkan sebuah iPhone dan memberikan ke keysa..

"untuk apa ini ar, aku tidak butuh ini ar," tolak keysa

"tidak ada penolakan key,"tegas leon

"selama ini kamu tidak pernah membelanjakan uang ku sama sekali, aku ingin kamu membelanjakan uang ku sayang tapi lagi lagi aku mengecek semua itu saldo nya masih utuh,"kecewa leon

keysa melihat kekecewaan leon,keysa memegang tangan leon,,

"aku tidak butuh itu semua ar,semua nya sudah ada,bahkan semua baju ada yang kamu belikan untukku,apa lagi yang ingin aku beli semua sudah tersedia," keysa berkata lembut

leon menghela nafas,biasa nya kebanyakan wanita apa bila di suguhkan banyak uang pasti dia akan hilang kendali ingin belanja apa pun itu meskipun tidak penting tapi berbeda dengan keysa fikir nya..

"baik la kalo itu yang kamu mau key,belanja la yang ingin kamu beli key,di sini sudah ada aplikasi,saat kamu ingin sesuatu pesan la," keysa mengangguk paham

"terimaksih ar,"

"Sama sama sayang,"

leon melihat jam di pergelangan tangan nya jam 4

tidak terasa waktu begitu cepat saat bersama keysa dia ingin menghabiskan waktu dengan keysa tapi leon harus menunaikan ibadah sholat nya..

leon pamit ke keysa ke kamarnya...

keysa tersenyum melihat leon..

keysa masuk ke dalam merebahkan tubuh nya dan melihat lihat isi ponsel baru yang di berikan leon..

keysa tersenyum melihat cuma ada 1 nomor di ponsel nya, itu nomer leon...

*

*

*

*

di sisi lain saat ini kiara sedang gundah ingin minta ijin ke ayah bunda nya..

keysa mendapatkan sebuah undangan...

undangan pertemuan seluruh desainer desainer ternama di jerman..

"kak,kakak kenapa," Aini yang melihat kiara tengah bimbang saat ini

kiara memberikan undangan dan sebuah tiket pesawat ke Aini..

"trus gimana kak,apakah bunda dan ayah ngijinin,klo gak datang sayang kak ini kesempatan kakak memperkenalkan desain desain kakak tapi kalo pergi apakah bunda dan ayah ngijinin"

"entah la dek kakak binggung,tapi kakak mau nyoba ijin dulu",

" semangat kak ya," kiara mengangguk

sampai di rumah saat ini kiara,aini,ayah dan bunda sedang bersantai di ruang tamu..

kiara dan Aini saling melirik..

ayah dan bunda yang menyadari langsung bertanya ke kiara dan Aini..

"nak ada apa,apakah ada sesuatu yang ingin di sampaikan," ucap bastian..

"iya nak ada apa," timpal bunda

kiara memberikan surat undangan dan tiket ke ayah bunda nya..

ayah dan bunda nya diam sesaat..

di sisi lain dia masih trauma atas menimpa putri bungsunya dan harus pergi selamanya 17 bulan yang lalu,,

di sisi lain ini kesempatan putri nya mencapai karir yang di nanti nantikan putrinya...

"meskipun bunda sangat berat hati nak tapi bunda tidak boleh egois,bunda mendukung karir mu nak," ucap bunda..

"iya nak ayah jga mengijin kanmu dan ayah mendukung kamu,doa kami selalu mengirigi setiap langkah mu nak,"

kiara meneteskan air matanya saat mendengar jawab'an dri ayah bunda nya,,meskipun ayah bunda nya melarang untuk pergi kiara pasti menuruti meskipun dengan berat hati..

tapi semua itu luar dari perkiraan nya..

kiara sangat senang,orang tua nya memberi dukungan dan mengijinkannya..

kiara memeluk ayah bunda nya sangking senang nya..

Aini yang melihat nya sangat bahagia...

Aini sekarang tinggal di kediaman bastian atas permohonan kiara,ayah,bunda nya tapi atas ijin dari mbok siti..

lusa kiara akan terbang ke jerman dengan desainer desainer dari bermacam daerah yang ikut di undang....

*

*

*

*

lanjut ke bab berikut nya...