NovelToon NovelToon
Ambisi Cinta Gadis Labil

Ambisi Cinta Gadis Labil

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Cinta setelah menikah / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Roman-Angst Mafia / Suami ideal
Popularitas:1M
Nilai: 4.9
Nama Author: mul

" Aku menyukai nya maka dia harus jadi milikku" ucap Raisya pada teman-teman nya menatap pria tampan yang sedang meeting di ruang VIP restoran itu .


" Bebz Kakak tampan itu tidak akan mau dengan anak SMA seperti kita ?" ucap Agnes mengelus punggung Raisya seolah iba .

" Kalian yakin dia akan menolakku?" tanya Raisya mengibas rambut panjang sambil berkaca membuat teman-teman nya melongo .


Yuk baca perjuangan Raisya meluluhkan hati pria tampan pujaan hatinya dan bagaimana perasaan Vicenzo yang berwatak keras dan dingin tiba-tiba dicintai secara ugal-ugalan oleh gadis cantik yang entah datang dari mana .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mul, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33 Baby jangan nakal

" Ohhh, jadi cuma becanda doang ?" tanya Raisya balik yang diangguki Zo.

" yaudah kalau kakak cuma mau bercanda-canda mending kita putus aja " ucap Raisya berdiri dari duduk lalu mengambil tas nya .

" Enggak , Saya nggak mau putus sama kamu " tegas Zo yang masih duduk itu memeluk pinggang Aya yang masih berdiri hendak berjalan itu .

" Enggak , Aku mau putus aja " ucap Raisya semakin bersikeras.

" Saya bilang tidak " tegas Zo meraih Raisya sampai jatuh terduduk di atas pangkuan nya dan mencium dengan sedikit brutal .

" Hiks " Raisya sampai menangis saat dipaksa oleh Zo dengan sedikit brutal .

" Kamu itu milik Saya, nggak ada kata putus " ucap Zo menatap Raisya begitu dekat sambil menghapus air mata gadis yang sudah cemberut itu.

" Kakak jahat " teriak Raisya .

" Baby,,,, ammm" Zo kembali mencium Raisya dengan lembut dan mengelus punggung nya agar tenang .

" Enggak , Kakak lepasin " kata Raisya berusaha keluar dari pelukan Zo .

" Baby dengarkan Saya" suara berat Zo kedekat telinga Raisya saat gadis itu terus meronta-ronta diatas pangkuan nya .

" Apa " kata Raisya rada ngeri melihat Zo yang tatapan nya dalam sekali .

" Jangan bilang putus-putus lagi Saya nggak suka " ucap Zo dengan jarak yang sangat dekat sampai Raisya bisa merasakan hembusan nafas nya .

" Terus kakak suka apa?" tanya Raisya juga menatap wajah Zo dari jarak dekat .

" Suka kamu " ucap Zo mengecup pipi Raisya dengan cepat .

" Kakak Aku takut " rengek Raisya yang sudah meremas rok yang dipakainya melihat sikap Zo .

" Saya tidak akan macam-macam" ucap Zo tersenyum lebar melihat wajah takut Raisya karena merasa Zo akan melakukan hal lebih .

" Besok-besok jangan pakai seragam sekolah lagi kalau jalan bareng . berasa Om-om Saya " ucap Zo memeluk dengan erat Raisya yang duduk di atas pangkuan nya itu.

" Sugar Daddy" kata Raisya dengan spontan menatap Zo dengan mata polos nya .

" Mau kamu ?" tanya Zo balik .

" Dikasih uang sama apapun yang di mau ?" tanya Raisya lagi seperti yang pernah dia liat .

Kalau sugar Daddy nya Zo bisa dipertimbangkan beda kalau kakek-kakek seperti di kebanyakan film dan cerita .

" Iya " jawab Zo menatap Raisya dengan begitu intens dalam jarak mereka yang begitu dekat .

" Iya deh mau kalau cuma nemenin jalan sama datang ke acara bisnis doang " ucap Raisya dengan pikiran labil dan polosnya membayangkan uang banyak dan semua keinginan nya terpenuhi seperti di cerita-cerita sugar Daddy.

" Kita putus aja , Kakak jadi sugar Daddy Aku aja" ucap Raisya dengan menggoda merapikan rambutnya langsung didepan mata Zo .

" Mau Saya perkosa tiap hari?" tanya Zo menahan tawa melihat gadis labil itu yang benar-benar tidak memikirkan konsekuensi semua hanya dia pandang sebagai kesenangan .

" Loh kok diperkosa? Bukannya cuma nemenin jalan sama datang keacara bisnis aja ?" tanya Raisya beruntun karena memang hanya itu yang dia tau .

" Bocil-Bocil . Kalau cuma dijadikan teman nenek-nenek juga bisa" ucap Zo yang jadi tak habis pikir Raisya sepolos itu wajar dia mau saja Zo tawari untuk jadi sugar Baby.

" Jadi sugar Baby itu,,," Raisya belum melanjutkan ucapan nya tapi matanya sudah melotot saat Zo yang paham pikiran gadis itu mengangguk .

" Iihhhhh, nggak mau Aku jadi sugar Baby " teriak Raisya dengan nada keras benar-benar geli membayangkan menjadi psk.

" Tadi kamu tawari , sudah Saya pertimbangkan malah nggak mau sekarang " goda Zo mengangkat kedua alisnya.

" Tadi Aku kan nggak tau " suara kecil Raisya yang jadi jijik sendiri .

" Kak" ucap Raisya menatap Zo semakin melotot .

" Apa?" tanya Zo lagi .

" Masa ani-Ani itu di ** sama kakek-kakek" ucap Raisya bicara tanpa sensor dengan begitu polos .

Zo benar-benar tergelak tiba-tiba mendengar ucapan polos Raisya yang memang kenyataan tapi serasa tabu sekali untuk terucap sejelas itu .

" Ya kalau mau dapat duit tanpa kerja ya dengan cara seperti itu" ucap Zo .

" Ihhh, mending Aku jadi pengemis dari pada psk " ucap Raisya yang sungguh tidak tau cerita miris dibalik bahagianya menjadi sugar Baby.

" Malah mikir jadi pengemis. Mending jadi istri Saya cukup melayani dengan sepenuh hati" ucap Zo .

" Sorry ya " ucap Raisya memakai mahkota yang dia keluarkan dari tas sekolah nya membuat Zo langsung terdiam .

Detik berikutnya Zo hanya bisa tersenyum saat di ulti oleh putri mahkota itu .

Muach .

" Nanti Saya kasih satu mahkota lagi dengan gelar Nyonya Vicenzo Ferdinand" ucap Zo mengelus kepala Raisya yang memang sangat cantik memakai mahkota di kepala nya .

" Mahkota kayak gini juga ?" tanya Raisya tanpa ekspresi menunjuk mahkota diatas kepalanya.

" Kalau kamu mau yang seperti ini akan Saya buatkan" ucap Zo yang sedari tadi terus menatap wajah Raisya benar-benar terhipnotis dengan wajah manis itu .

" Iihhhhh nggak mau masa kakak mau kasih Aku mahkota hadiah gulali sih " rengek Raisya langsung memukul lengan Zo.

" Lohh, katanya mau mahkota seperti ini ? Kenapa jadi hadiah gulali pula " heran Zo menatap mahkota cantik di atas kepala Raisya .

" Ya ini mahkota hadiah dalam bungkusan gulali. " jawab Raisya apa adanya .

" Astaga " melek Zo , entah Raisya yang terlalu cantik sampai membutakan wajah Zo hingga tak sadar mahkota itu palsu .

" Saya pikir beneran tadi " nafas berat Zo mengambil mahkota yang Raisya pakai ternyata terbuat dari plastik memang desain nya saja yang bagus .

" Pacar mu memang cantik kak tapi masa hanya karena melihat kecantikan nya Kamu jadi bego " tawa meledak Raisya mencubit pipi Zo saking gemas nya .

" Saya benar-benar tidak menyadari nya , " ucap Zo yang benar-benar hilang fokus .

" itu tandanya kakak beneran butuh istirahat Ayo kita pulang " ajak Raisya karena mereka sudah selesai makan juga .

" Sebentar lagi Saya masih mau menghabiskan waktu sama kamu " ucap Zo mengelus kedua tangan Raisya dengan Sayang .

"Aku harus pulang kak sudah sore " ucap Raisya yang akan berdiri

" Sebentar lagi Baby " ucap Zo yang masih ingin memeluk Raisya lebih lama .

" Tapi ,,,"

" Baru juga jam 3 " cemberut Zo saat Raisya buru-buru sekali pulangnya.

" Ya ngapain kita disini lama-lama kak" ucap Raisya lagi merapikan lengan seragamnya.

" begini aja Saya ingin memeluk kamu lebih lama " jawab Zo memeluk semakin erat meletakkan dagunya di pundak Raisya .

Raisya tampak berfikir sejenak " Kak liat perut sixpack dong " pinta Raisya yang penuh rasa penasaran.

" Tidak boleh Baby nanti kamu buat Saya tersiksa " ucap Zo langsung memegang tangan Raisya yang sudah menyentuh perutnya yang masih tertutup baju .

" Haaaa , sebentar aja mau tengok " ucap Raisya yang benar-benar penasaran ingin memegang mumpung ada didepan mata biasanya kan cuma liat foto doang

" Baby jangan nakal ihhh,,, aahh" erang Zo saat tangan nakal penuh rasa penasaran Raisya masuk lewat celah kancing kemeja nya.

1
Sari Maya
ciehhh mulai cemburu niyeee
Vonny
Luar biasa
Queen Za
/Smile/
ira rodi
emang si raisya bikin zo emosian pagi2....hahahaha....
Herta Siahaan
sadar Zo anak mu titisan mafia tentu keinginan nya yg ekstrim.... siap siap kau ditembak bumil,🤣🤣🤣
Herta Siahaan
Duh Daddy Zo Baby Raysa lg buat ajang gosip ama temen temen mu
Herta Siahaan
Daddy Zo..... gas Raysa panggilan Daddy biar makin meleleh esnya
sean hayati
"Mati kutu jo di tantang"
Heri Cahyono
Luar biasa
Diyah Ardiyan
cuek tp perhatian itu lbih menantang seru kaya'y nih tp kamu udh cinta pasti posesif
Nur Borhap
suka banget 😊
sean hayati
zo bisa buka les private buat jomblo
Neny Andriyani
Luar biasa
Sapilah Saputri
yaelah gampang kan punya banyak duit tinggal cari bahan yg sama cari dah tukang jahit 🤭
sean hayati
zo mati kutu
sean hayati
Zo,gak sadar kalau dia mulai jatuh hati pada Raisya
sean hayati
Zo mulai suka perhatian Raisya
sean hayati
Nekat juga Raisya
sean hayati
Salam kenal dari saya
Sunatri Potabuga
kereeen lanjuuut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!