NovelToon NovelToon
( Cinta Tak Di Restui) Mengandung Anak Iparku

( Cinta Tak Di Restui) Mengandung Anak Iparku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Duniahiburan / CEO / Pengantin Pengganti / Pernikahan Kilat / Cinta Paksa
Popularitas:11.7k
Nilai: 5
Nama Author: Ara julyana

Kisah Cinta Devanno dan Paula tidak berjalan mulus. Sang mama tidak setuju Devanno menikahi Paula yang bekerja sebagai waiters di sebuah diskotik. Sang mama berusaha memisahkan Devanno dan Paula. Ia mengirim Devanno ke luar negri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ara julyana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab: 32 Mohon dukungan vote, like dan bintang limanya

Sejak pernikahannya dengan David, baru tiga kali ini Paula bertemu langsung dengan nyonya Gayatri. Yang pertama ketika mereka bertemu di acara pernikahan sepupu David. Yang kedua saat Celine sakit dan masuk rumah sakit.

Walaupun begitu bukan berarti baru sekarang Paula mendengar kata-kata yang tak enak di dengar itu.

Dulu ketika David mengajak Sri mampir ke rumah nyonya Gayatri dengan menggendong Celine, Wanita itu langsung menelepon Paula.

"Paula!! kamu itu benar-benar harus belajar menjadi orang yang mengerti bagaimana seharusnya menjadi keluarga terpandang! masa bayi majikan di gendong seorang pembantu!!" ketusnya waktu itu ketika dia menelepon Paula.

"Memangnya kenapa, ma?"

"Pembantu itu posisinya di belakang bukan di depan! pembantu itu rendah di bawah majikan! ini malah di biarin menggendong bayi majikan!"

"Sri itu orangnya bersih dan rapi ma, dia juga sudah mencuci tangannya dulu sebelum menggendong Celine."

"Tetap saja dia pembantu bukan babby sister. Belajarlah untuk membedakannya!"

Begitulah dulu kata-kata nyonya Gayatri yang pernah menyengat telinga Paula. Sesaat tadi ketika menunggu mertuanya bersuara Paula teringat semuanya.

Dulu Paula bisa bertahan dengan kesabarannya karena ocehan mertuanya itu hanya di dengarnya saja melalui telepon.

Tapi sekarang tiba-tiba saja dia muncul dan mereka berdua terpaksa harus bertatap muka. Paula merasa dia harus mempunyai kekuatan mental yang kuat kalau masih mau mengahadapi sikap mertuanya itu dengan sabar.

"Aku datang kesini untuk memberitahu tentang kedatangan Devano dalam dua hari ini! karena itu aku minta padamu jangan sakiti dia lagi!" kata nyonya Gayatri dengan tegas.

"Saya...., Saya tidak pernah menyakiti mas Vano, ma." Paula gugup. Ini adalah pertama kalinya mereka membicarakan tentang Devano semenjak ia menikah dengan David.

Paula memberanikan dirinya menatap wajah mertuanya. Pandangan mereka beradu. Paula melihat wajah mertuanya yang sedang menatap sinis padanya dan bibirnya mengetat penuh kebencian.

"Apa namanya kalau bukan menyakiti? kamu tiba-tiba menjerat kakaknya begitu kamu tahu kalau dia yang kamu incar pergi jauh di luar jangkauanmu. Kamu pasti sudah mengenal Devano bukan? dia laki-laki yang punya prinsip dalam hidupnya, dia keras kepala tapi sikapnya jelas. Kalau dia pernah masuk perangkapmu itu adalah nasib sialnya! untung saja akhirnya dia menyadari kesalahannya dan memilih pergi ke luar negri untuk melanjutkan pendidikannya. Tapi kalau dia tahu kamu ganti menjerat kakaknya yang lembut hatinya itu dia pasti akan tersinggung!" nyonya Gayatri terlihat sangat marah dengan mata yang berapi-api.

"Mama salah besar kalau mengira saya menjerat mas David, apa lagi memaksanya untuk menikahi saya." Bantah Paula, mulai merasa tak tahan terus-terusan di hina.

"Kenyataannya seperti itu Paula, kenapa kamu bilang tidak benar!!" bentak nyonya Gayatri.

Paula menarik nafas dalam-dalam, mencoba menenangkan dirinya sendiri agar tetap tenang menghadapi mertuanya.

"Asal kamu tahu saja Paula, aku tidak akan tinggal diam jika kamu berani menyakiti hati anak-anakku!!" ketus nyonya Gayatri lagi dengan tatapan tajam mengarah pada Paula.

"Saya tidak ada niat untuk menyakiti hati siapapun ma," jawab Paula pelan.

"Dan satu lagi! aku tidak akan pernah memaafkanmu kalau sampai terjadi perseteruan antar Devano dan David ingat itu!!" nyonya Gayatri mengarahkan jari telunjuknya pada Paula.

Dada Paula terasa sesak menyadari betapa semakin bencinya nyonya Gayatri padanya.

Pernikahannya dengan David pasti telah membuat nyonya Gayatri begitu marah. Tidak jadi dengan anaknya yang satu, tapi malah berhasil menikahi anaknya yang satunya lagi.

Dan semua terjadi tanpa terduga. Nyonya Gayatri benar-benar seperti orang yang telah kecurian barangnya yang paling berharga.

Dari awal sebenarnya Paula tidak ingin menyakiti hati siapapun. Dia dapat memahami perasaan nyonya Gayatri saat ini.

Kalau saja bukan karena Celine dan demi nama baik keluarganya, ingin sekali Paula pergi dari kehidupan David dan keluarganya. Termasuk Devano.

Mungkin saja dengan hidup sendiri di tempat lain dia bisa mendapatkan ketenangan. Masalah bagaimana dia menghidupi dirinya sendiri itu bukan masalah besar untuknya.

"Paula!! jangan sekali-sekali kamu berani mendekati Devano lagi dengan alasan apapun juga! cukup satu anakku saja yang menjadi korbanmu! kamu mengerti??" nyonya Gayatri berkata lagi, menggoyahkan lamunan Paula.

Nyonya Gayatri bangkit dari duduknya, ia meraih tas mahalnya sambil menoleh kembali ke arah Paula.

"Biarkan Devano mencari wanita lain yang setara dengannya, dan yang mencintainya dengan tulus bukan karena harta!!" ketusnya sekali lagi.

Paula mengepalkan tangannya dengan sekuat tenaga. Ia sengaja menyakiti tangannya sendiri agar dia tidak kalap dan menyerang nyonya Gayatri.

Perkataan nyonya Gayatri sungguh sangat menyakiti hatinya. Dia benar-benar merasa di hina dan di rendahkan mertuanya sendiri.

Setelah sedikit berhasil menenangkan dirinya, Paula kemudian menyusul berdiri, ia sangat berharap mertuanya itu segera keluar dan langsung pergi. Paula sudah tidak tahan lagi lama-lama di dekat mertuanya.

Tapi nyonya Gayatri ternyata tidak langsung menuju pintu keluar. Dia malah bertanya di mana kamar Celine. Dengan terpaksa Paula menjawab pertanyaan mertuanya dan membiarkan wanita itu masuk ke kamarnya.

"Satu-satunya hal yang membuatku masih mencoba bersabar dan bertahan melihatmu adalah karena kehadirannya, kehadiran cucuku ini!!" nyonya Gayatri berkata tanpa memandang Paula seolah ia sedang bicara dengan tembok bukan dengan manusi yang mempunyai perasaan.

Paula memejamkan matanya sesaat, berusaha mati-matian agar kesabarannya jangan sampai menghilang.

Dengan dada yang terasa sesak, Paula melihat nyonya Gayatri membelai kepala Celine dengan pandangan mata yang berubah lembut. Bisa juga wanita nyinyir dan judes itu bersikap lembut.

Setelah puas menatap wajah cucunya, tiba-tiba wanita itu memandang ke arah Paula kembali. Kelembutan kasihnya pada sang cucu yang terlihat tadi, kini tidak terlihat lagi. Bahkan berubah menjadi mata yang berkilat penuh amarah.

"Walaupun anakmu itu yang membuatku bertahan melihatmu, tapi bukan berarti kalau kamu boleh seenakmu sendiri untuk hamil lagi!!" katanya dengan ketus.

"Itu tidak akan pernah terjadi, ma. Saya jamin. Percayalah ma, saya juga sangat menyesal kenapa semua ini terjadi. Seandainya saja waktu bisa di ulang kembali, pasti saya tidak akan berada di tempat ini," suara Paula bergetar menahan kemarahannya.

"Bagus lah, kalau kamu menyesal!!"

Paula diam saja. Tapi ketika nyonya Gayatri sudah pergi meninggalkan rumah ini, air matanya langsung jatuh tak terbendung lagi.

Rasa marah dan sedih bercampur di dalam dadanya. Dia sadar inilah resiko yang harus ia terima. Inilah akibat yang harus ia terima ketika ia menerima tawaran David untuk menikah dengannya. Sungguh sangat menyakitkan.

Bersambung....

1
Hera Imoet
hiks hiks 😭
Hera Imoet: harus lebih tangguh ya Paula... dikau jg ya say... semangat update nya
Ara Julyana: bener ya ngenes jd Paula😁
total 4 replies
sarinah najwa
up lagi dan lagi💪💪💪 🥰
sarinah najwa
up lagi thor🙏🙏🙏🙏🥰
sarinah najwa
vania jangan dijadikan pelakor thor🙏
sarinah najwa: okok👍👍🥰
Ara Julyana: tidak kak...
tapi mungkin jadi jodohnya David🤭
total 2 replies
Hera Imoet
apa akan ada masalah baru.. dengan kembalinya devano 🤭
Hera Imoet: kacian dunk.... 😁🤭
Ara Julyana: mungkin 😁
total 2 replies
Tiara
,/Good/
Spyro
Ayo Mas David tolongin Paula nya...
Spyro
Semoga Kak David membantu Paula ya, biar gimanapun ini kan calon ponakannya David juga..
Spyro
Alhamdulillah... Bagus Paulaa. Jgn korbanin calon bayimu
Spyro
Berat berat... Klau sudah begini selalu wanita yg kebagian susahnya...
Semoga Paula bisa melewati masalah ini. Hrus bgt di support keluarga sih....
sarinah najwa
sd kasih vote 😘 semangat up up up up up 💪💪💪💪💪❤️
Ara Julyana: makasih kak cantik😊
total 1 replies
Tiara
yes 👍
Tiara
ya.... bagus bener ini baru sahabat
Tiara
yup .. akhirnya
Tiara
baiklah....
tidak semua waitress club malam itu berstatus wanita gampangan....keren....
Yesi Erawati
ceritanya bagus banget
Ara Julyana: terimakasih kak😊
total 1 replies
Hera Imoet
baguss... syukaaaaa 😘
Hera Imoet: macama😘
Ara Julyana: terimakasih atas dukunganmu kak🙏🙏
total 2 replies
Spyro
Paula hamil. Vano pergi menghilang. Kalau sudah begini, yg rugi selalu perempuan.

Poor girl. Semoga Paula ttap bisa mmpertahankan bayinya. Tapi aku takut ngebayangin gimana reaksi ibunya Paula...
Spyro
Lah bener.
Spyro
Jangan jangan hamil?
Ara Julyana: ember🤭
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!