Terjerat Cinta Sang Duda Presdir

...****Perusahaan wijaya*****...

dari kejauhan datang seorang wanita dengan pakaian seksi,dengan percaya diri melenggokan pinggul nya sambil tersenyum penuh ke licik kan menuju sebuah ruangan Direktur utama...

sedangan mario asisten Arleon melihat itu langsung buru-buru menghadang wanita itu dengan tatapan dingin tak suka

*"Maaf nona anda dilarang masuk,?"*tegas mario asisten Leon

"brengsek apa hak kamu menghalangi jalan saya.,saya ingin bertemu kekasih saya Arleon?"

ujar Irena sinis dengan percaya diri mengaku sebagai kekasih leon...

*"setelah saya resmi menjadi nyonya wijaya jagan harap kamu masih bisa berkerja di perusahaan wijaya?"* irena masih dengan sombong nya membual..

*"jagan terlalu percaya diri nona,Apakah dengan penampilan anda seperti ini leon akan tertarik.,tidak akan.,berpakaian lah dulu yang benar apa bila ingin mendekati leon..?* Mario menatap irena dengan meremehkan

irena Felix., putri dari tuan Felix,seorang model yg terobsesi dengan Arleon wijaya

*"Sayang,sayang keluar aku merindukanmu,Aku tidak di perboleh kan masung sayang?"*

teriak irena dengan kencang supaya leon mendengar kan nya

irena tidak tau kalau leon akan murka melihat wajah nya yang begitu sangat memuak kan bagi Arleon..

*"Irena,. kamu jagan membuat keributan,silahkan kamu pergi dari sini,sangat memalukan,kamu tidak pantas ada di prusahaan wijaya,bisa bisa kamu menggotori prusahaan wijaya dengan kedatangan kamu?"*bentak mario dengan kencang

mario begitu sangat kesal atas kedatangan sang model dengan tingkat kepercayaan diri melebihi batas kewajaran bagi mario dan siapa pun yang melihat nya...

"kalian ke sini,jagan sampai perempuan ini menginjak kantor wijaya lagi,informasi kan bagian ke amanan di bagian luar,?" ucap tegas mario dengan bodyguard bodyguard wijaya yang tidak jauh dekat dengan mereka

*"seret perempuan ini kluar?"* perintah mario yang lagi lagi begitu kesal melihat wajah irena

*"siap tuan mario?"* bodyguard bodyguard wijaya dengan tunduk dan hormat memenuhi perintah dari mario

sedangkan di ruangan Arleon,sanggat sibuk dengan berkas berkas yang menumpuk di meja nya.,

Arleon sangat terganggu mendengar keributan di luar ruangan nya

"sangat menganggu,ada keributan apa?"ucap dalam hati leon sangat geram.,leon dengan kesal sambil melangkahkan kakinya keluar ruangan ingin melihat ada keributan apa..

"Ada apa ini?," bentak leon sangat geram.,dengan tatapan leon yang murka siap memangsa siapa pun yang ada di sekitaran nya

"Sayang,sayang Aq merindukanmu,asisten mu ingin melecehkan qu begitupun dengan Bodyguard bodyguard itu?,"suara irena di buat sedikit mendayu dayu dengan manja mengadu ke leon

mereka yang mendengar suara irena.,begitu sangat muak dan menjijik kan., sedangkan Mario hanya menatap sinis ke Irena..

dengan cepat irena ingin memeluk leon,.

sedangkan leon langsung membentak irena dan menatap nya dengan tajam,sampai menusuk,kemarahan leon sampai ke ubun ubun

"singkir kan tangan kotor mu dari badan saya,jangan terlalu banyak bermimpi kau irena.,anda bukan kekasih saya, cam kan itu,sekali lagi kamu menggaku ngaku.,kamu akan tau akibat nya apa,"

bentak leon dengan tegas ,suara yang begitu dingin,dan tatapan tidak suka nya ke irena.,sunguh wanita tidak tau diri,batin leon berguman

sedangkan irena langsung menciut,

tapi tidak bertahan lama karna bagi nya sangat pantang mundur sebelum mendapat kan sesuatu yang dia ingin kan.,apa lagi mangsa nya sudah di depan mata,irena tidak akan mundur dengan mudah,senyum licik nya terus terpancar,dengan percaya diri dan yakin,dia bisa menahluk kan leon...

"tunggu apa lagi,silah kan kamu pergi irena dari sini,apa bila tidak ada keperluan penting,hanya membual dan membuat keributan di prusahaan saya,lebih baik anda pergi,,saya sangat muak melihat kamu ada di sini" ucap dingin leon panjang lebar berbicara dengan irena,

"sayang apa kah kamu tidak merindukan qu,Aq sangat merindukanmu?"tingkat kepercayaan irena dengan tidak malu nya

sedangkan leon sangat geram dan jijik dengan perempuan di depan nya., saat ini leon benar benar di buat muak dengan kedatangan wanita yang tidak tau malu seperti irena,..

"tunggu apa lagi.,apa yang kalian lihat,,cepat Usir perempuan ini dari hadapan saya?" bentak leon sangat murka

"siap tuan, mari nona ikut kami?"ucap bodyguard leon sambil menarik paksa irena pargi dari hadapan tuan mereka...

""sayang,sayang tolong aku Honey,?"** teriak irena dengan tidak malu nya padahal sudah di tolak secara kasar..

"sangat menjijikan,?"* leon berguman saat melihat penampilan irena dengan baju yang tidak pantas dan tidak layak di pakai menurut pandangan nya..

sedangkan irena langsung di seret kluar kantor..banyak yang melihat meremeh kan bahkan dengan terang terangan mereka memotret irena dengan ponsel mereka...

"memalukan seorang model dan putri dari tuan felix seperti itu menjijikan" bisik para karyawan wijaya

"dia fikir dengan mudah bisa menggoda tuan Arleon?"* timpal yg lain sambil mencemooh irena,mereka melihat penampilan irena yang lebih pantas nya untuk pergi ke bar

sedangkan irena saat ini merasa sangat malu di seret seperti itu dengan secara paksa...

"tunggu saja setelah saya resmi menjadi nyonya wijaya kalian semua saya depak dri perusahaan ini?," dengan masih tingkat kepercayaan diri nya.,

irena terus membual tidak malu nya., padahal dia sudah di permalukan.,tapi tidak ada efek jera nya bagi seorang sang model

""sangat percaya diri sekali anda nona.,setelah di usir tuan Arleon?," ucap salah satu bodyguard arleon mencemooh irena yang masih saja percaya diri

""tunggu saja kalian.,leon pasti akan berlutut di hadapan ku suatu saat nanti,?** jawab irena dengan murka dan kesal melihat ke semua orang yang ada di sekeliling nya., irena tersenyum licik..

sedangkan para pengawal leon cuma menggeleng kan kepala dengan sikap percaya diri irena..yang tidak tau malu sama sekali..

mereka tidak menghiraukan ocehan irena,yg mereka anggap orang baru keluar dari rumah sakit jiwa.,sedangkan leon masih sangat geram atas kedatangan irena ke prusahaan nya apa lagi dengan sikap irena., yang membuat leon muak..

""jangan sampai perempuan itu datang ke prusahaan Wijaya lagi,?"kesal leon ke mario

*"siap Ar, aku akan menjamin nya dia tidak akan berani datang ke prusahaan wijaya lagi?",* mario meyakin kan leon

"Aku akan memberitahu bagian keamanan di luar?,"

""bagus, itu akan lebih baik yo.,aku benar benar muak melihat nya., hari ini apa ada jadwal kita dengan klien,yo"ucap leon ke mario

" ada ar,, pertemuan dengan beberapa klien,membahas kontrak kerja sama?"

"oke siap,atur saja tempat nya dimana yo?,"

mario mengangguk paham..

"apakah besok ada jadwal pertemuan penting,?...kalau tidak ada gantikan aku besok yo.,

besok papah mau pulang ke ausi sekalian aku ingin menemani Mikayla,?"

"besok ada pertemuan dengan tuan reno membahas tentang hotel yg sedang di proses pembagunan nya,?"jelas mario ke leon

"tapi tenang aja Ar,aku bisa mengatasinya biar aku yg mengurus semua nya,"

"bagus kalau begitu,terimakasih ya yo"

mario hanya mengangguk,leon kembali masuk ke ruangannya"sama sama ar".