NovelToon NovelToon
Bukan Menantu Pilihan

Bukan Menantu Pilihan

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / Patahhati
Popularitas:443.3k
Nilai: 4.7
Nama Author: M.J.M

WARNING. Bijaklah dalam membaca ada dua satu plus plus nya di sini. 📣

Yumna gadis muda yang tinggal seorang diri di sebuah desa.
Terpaksa harus menikah dengan laki-laki yang tidak dia kenal.

Hanya karena salah paham, warga memaksa Yumna untuk menikah dengan david, laki-laki yang dia tolong semalam.

Bagaimana kah kisah Yumna dan David selanjutnya?.
Akankah benih-benih cinta hadir di hati mereka?.

Lalu akankah pernikahan mereka di terima oleh keluarga David??.

Sedangkan David sendiri sudah di jodohkan oleh orang tuanya.

penasaran???
yuk tambahkan ke favorit jangan lupa like and komen nya juga ya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon M.J.M, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bumepi part 4

"Loh Yumna kok berdiri saja disitu, itu lho kamu tadi dipanggil mas David," tanya Bi Sri sambil membawakan air untuk Tuan, Nyonya dan David.

David langsung menoleh ke arah Yumna dan beranjak dari duduknya.

apa dia mendengar pembicaraan aku sama mamah? batin david.

"Yumna sini duduk! makan dulu kamu dari tadi belum makan kan?" David sambil menepuk-nepuk bangku di sebelahnya,

Yumna tersenyum, lalu berjalan ke arah David.

Saat Yumna sudah duduk David langsung mengambilkan Yumna nasi dan lauk pauknya,

hal itu membuat Ajeng dan Panji saling pandang.

"David sayang, kan Yumna bisa ngambil sendiri." Ajeng menegur cara David memperlakukan Yumna.

"Yumna kalo ngambil sendiri kelamaan Mah, karena dia pasti malu sama Mamah dan Papah," jawab David santai dan tersenyum pada Yumna.

"Dimakan dong! kok malah diem aja," ucap David dan Yumna pun mengangguk.

Lalu mereka pun makan dalam diam,

tapi Ajeng dan Panji sesekali melirik David yang terlalu memerhatikan Yumna,

padahal selama ini David itu terkesan cuek dan dingin pada wanita.

"David besok Diana akan datang ke sini, kamu ada waktu kan?" tanya Ajeng pada David.

"David sibuk," jawab David santai.

"Adit bisa gak kamu menghandle semua kerjaan David besok? Tante mau David dan Diana pergi berkencan," tanya Ajeng pada Adit, dan itu sukses membuat David gelagapan.

"Bis---"

"Ya gak bisa dong Mah, aku kan pimpinan di perusahaan, masa iya aku bolos hanya untuk ketemu wanita," potong David sambil melirik tajam pada Adit yang ingin menjawab bisa, padahal Adit tau kalau saat ini dia sudah beristri.

"Tapi kan kasian lho sama Diana, dia khawatir banget sama kamu, apa lagi waktu kamu kabur itu." Ajeng memasang wajah sedihnya agar David mau diajak jalan oleh Diana besok.

Ajeng tau David tidak mungkin menolak jika melihat wajah sedih Ajeng.

David yang melihat raut wajah sedih Ajeng pun menghela napas, dan mau tidak mau mengangguk.

Ajeng tersenyum melihat anaknya mengangguk. "Tapi mah boleh kan kalo Yumna aku ajak?"

Baru saja Ajeng tersenyum karena anaknya mau jalan bersama Diana wanita yang dia jodohkan,

tapi sudah dibuat bingung dengan pertanyaan David.

"Kok kamu mau bawa Yumna Dav?" tanya Panji yang dari tadi hanya memerhatikan anak dan istri kesayangannya itu.

"Iya Mah, Pah, sekalian aku mau Yumna melihat lihat kota Jakarta ini," bohong David, karena tidak mungkin kan dia bilang Yumna harus ikut karena Yumna adalah istrinya, bisa-bisa Ajeng dan Panji jatuh sakit karena syok.

Ajeng dan Panji saling pandang,

dan Panji pun mengangguk mengijinkan.

"Yaudah deh dari pada kamu enggak nemuin Diana sama sekali," jawab Ajeng pasrah dan David tersenyum.

___________

Saat ini Yumna tengah mencuci piring bekas makan malam mereka tadi,

dia tersenyum mendengar besok david akan mengajaknya.

Walaupun dia tidak tau siapa Diana itu,

saat Yumna tengah asik mencuci piring,

Ajeng datang menghampirinya.

"Eh Nyonya ada apa? ada yang bisa saya bantu?" tanya Yumna pada Ajeng yang saat ini tengah melihat Yumna dengan tatapan sulit diartikan.

"Maaf Yumna, saya mau tanya, kamu sebenarnya ada hubungan apa sama David, anak saya?" tanya Ajeng sambil duduk di bangku yang ada di dapur.

Yumna mengkerutkan dahi tidak mengerti maksud Ajeng.

"Maksud Nyonya apa? maaf saya tidak paham," jawab Yumna dengan canggung.

"Begini Yumna, pertama, David itu nggak pernah bawa wanita ke rumah ini. kamu orang pertama yang David, bawa ke rumah ini tanpa ijin dari saya terlebih dahulu. Kedua, David itu biasanya dingin dan kaku pada wanita tapi lihatlah bagaimana David tadi memperlakukan kamu,

aku curiga kalian ada apa-apa," jelas Ajeng yang membuat Yumna tegang.

"Maaf Nyonya, saya dan Mas David, tidak ada hubungan apa-apa. Saya hanya ingin bekerja di sini itu saja Nyonya," jawab Yumna dengan menunduk karena dia tidak mau Ajeng melihat kebohongan di matanya.

"Baguslah, perlu kamu tau Yumna, David, itu sudah saya jodohkan dengan putri sahabat saya, jika kalian dekat seperti yang saya duga, lebih baik kamu menjauhi David, saya sebenarnya tidak masalah David, dekat dengan siapa pun tapi saya sudah terlanjur janji pada sahabat saya kalau kita akan menjodohkan anak-anak kita ketika dewasa." Setelah mengucapkan itu Ajeng pun berdiri hendak pergi tapi Ajeng menoleh pada Yumna.

"Istirahatlah ini sudah malam, kerjakan itu pagi saja," kata Ajeng sebelum pergi dan Yumna membalasnya dengan anggukan.

Yumna pun bergegas pergi ke kamarnya karena kerjaannya pun sudah beres semua.

Saat Yumna menyalakan lampu kamar dia terkejut dan hampir berteriak jika saja David tidak membekap mulutnya.

"Hey diamlah nanti Mamah, dengar," kata David dan Yumna mengangguk patuh.

"Lagian Mas David, ngapain di sini? aku kan jadi kaget lihat Mas David, tiba-tiba di sini," jawab Yumna canggung.

Walaupun mereka sepasang suami istri tapi Yumna tetap merasa canggung,

pasalnya pernikahan mereka itu dadakan bahkan bisa dibilang karena terpaksa.

David tersenyum dan duduk ditepi ranjang.

"Hey duduk dulu Yumna! jangan tegang begitu, kita kan suami istri jadi tidak perlu takut begitu ingat?" jawab David santai,

Yumna hanya diam, dia merasa benar-benar tegang.

"Ini aku hanya ingin memberikan kamu ini." David menyodorkan uang yang cukup banyak pada Yumna.

Mata Yumna pun membola. "Uang apa ini mas?" tanya Yumna bingung karena dia kan merasa baru saja kerja masa sudah dapat gajih.

"Ini uang buat membeli keperluan kamu Yumna, besok kan kita akan keluar, aku nggak mungkin memberi kamu uang di depan Diana atau yang lain, jadi ambilah uang ini buat beli keperluan kamu besok atau seterusnya," jawab David sambil menatap Yumna dengan senyum.

"Tapi mas aku kan baru kerja hari ini, masa udah dapat gajih," jawab Yumna membuat David tertawa.

"Ini uang bukan gajih kamu Yumna, yang akan menggajih kamu itu nanti Mamah, ini uang dari aku, uang dari suami untuk istrinya." Yumna yang mendengar itu langsung mendongak menatap David,

dan mata mereka bertemu.

David merasa jantungnya berdetak lebih kencang dari sebelumnya ketika melihat mata Yumna.

"ehemmmm." David pun berdehem untuk menghilangkan rasa gugup yang tiba-tiba datang itu.

"Ambil ini dan istirahatlah, sebelum ada yang datang aku harus segera pergi."

Yumna pun mengangguk dan mengambil uang yang David berikan,

David tersenyum dan pergi.

Setelah keluar dari kamar Yumna, David merasa sedikit lega,

jantung nya pun sudah kembali normal,

David tersenyum sambil menggelengkan kepalanya.

'jantung gua kenapa sih? gua kan malu kalau keliatan gugup,' batin David.

Setelah David keluar dari kamarnya Yumna menaruh uang yang David berikan tadi kedalam dompet,

dan dia pun segera merebahkan tubuhnya ke kasur, perjalanannya hari ini cukup melelahkan untuk Yumna.

BERSAMBUNG....

Hai 👋 semoga suka ya sama ceritanya, jangan lupa kalau kalian sudah selesai membaca, tolong ya tinggalkan like and komennya 🙏

Kalau ada typo atau apalah itu yang mengganggu, harap di maklum ya 🙏 jempolku emang suka nakal 😂😂

Kalau ada yang mau ngasih bunga atau love monggo dengan senang hati aku akan menerimanya 😂

Bantulah author Somplak sedikit ini untuk menjadi lebih baik. Terima kasih 😘

~*Salam sayang Author Somplak Dikit*~

1
Romi
Kecewa
Romi
Buruk
Nur Fianti
adit jujur donk sm nayla yg merenggut kesucian'a
Niswah
ma2 ajeng bermuka dua
Nur Fianti
pengen'a sich yunda balikan lg sm david
Nur Fianti
ternyata mama ajeng jahat y manis di bibir sj
Juliana Akip
Buruk
Juliana Akip
Kecewa
Niswah
Luar biasa
Niswah
mampir
Nur Fianti
Luar biasa
Soumena Mishy
waah parah ni si Nia ni biang kerok penghancur persahabatan ni
Juliana Akip
/Drool//Facepalm/
Tiur Lina
jadi malas baca setelah ada tokoh Angel.. harusnya cukup Oma Ratih aj yang jadi duri.. maaf
Ruzita Ismail
Luar biasa
Ira
k
Tiur Lina
calon ulat bulu
Apra Apra
pasti omah ratih orng mesterius nya..jngn biar kn davit terjebak sama angel
Dela
hellooowww...situ waras.. kayaknya nggak dehh.. dah jelas tuh org dah punya bini..masih ngeyel ngambil yg bukan hak..sok ngerasa terdzolimi..situ okeeeyyyy..
Helmi Purnama Ningsih
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!