Nayna yang berencana pulang kampung untuk mengisi hari liburnya justru harus mengalami hal yang sangat tidak ia inginkan. Menikah !! yaa di usianya yang sudah 26 tahun dia memang belum memiliki rencana untuk menikah, namun hari ini ia harus menikah.
"Dengan siapa?" Batin Nayna bertanya-tanya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rima Sulistianingsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 29
suara pengajian dimasjid membangunkan Nayna, ia cukup terkejut saat menyadari begitu eratnya ia memeluk Raka.
"Astagah" Gumam Nayna
Nayna melepaskan pelukannya,ia menatap Wajah Raka yang begitu bersih, hidung mancung,bibir merah muda, Rambut yang berantakan.
"ganteng" Gumam Nayna
"Sadar Nay Sadarrr, Ingat semua laki-laki itu SAMA"gumam Nayna
"Raka bangun, Sudah adzan subuh"Ucap Nayna berusaha membangunkan Raka, Namun Raka tak kunjung Bangun
"kebo memang" Ucap Nayna, Melangkah turun dari kasur dan menuju kamar mandi untuk mengambil air wudhu
Nayna menggulung rambutnya dan mulai berwudhu.
"Jamaah ya" Ucap Raka yang main masuk kedalam kamar mandi, membuat Nayna menatap tajam.
"Suami istri kan harusnya jama'ah" Ucap Raka
"laki-laki itu harusnya sholat di masjid" Ucap Nayna setelah selesai berwudhu
"iya" Jawab Raka membenarkan ucapan Nayna
"Kalau mau berjama'ah buruan wudhunya" Ucap Nayna
Nayna pun menggelar sajadah untuknya dan untuk Raka.
"kok belum siap?"Tanya Raka yang melihat Nayna masih mengenakan pakaian biasa namun belum mengenakan mukenah
"Mukenah ku dikamar" Ucap Nayna
"Yaudah bentar aku ambilkan dulu"jawab Raka yang segera menuju kamar bawah untuk mengambil Mukenah Nayna
"Loh Alna sudah masuk kandang" Ucap Raka yang tak melihat Alna dan anak-anaknya lagi
"Lama banget" Keluh Nayna
"habis kebelakang bentar, Alna sudah ada dikandang" Jawab Raka
"yaudah bagus"Sahut Nayna
"Nih pakai sarung mu" Ucap Nayna memberikan sarung berwarna putih kepada Raka
"ini pertama kalinya loh kamu nyiapin perlengkapan sholat ku" Jawab Raka dengan sedikit menggoda, yang mendapatkan tatapan sinis dari Nayna
"Oke kita mulai sholat" ucap Raka
Raka begitu kusyuk membaca lantunan ayat suci.Setelah selesai sholat Raka memutar badannya menghadap Nayna dan menjulurkan tangan kanannya,Nayna menatap bingung.
"Salim"Ucap Raka
Nayna pun menyambut Tangan Raka dan mencium punggung tangan Raka rona merah terlihat jelas dipipi Nayna, Raka yang menyadari pun menggoda Nayna, semakin membuat Nayna salah tingkah
"Sekarang kita baikan ya, Tutup bulan-bulan terakhir dengan keadaan yang damai" Ucap Raka, Nayna tampak terdiam sejenak dan membalas dengan anggukan kepala
"Jadi kerumah bude kan?"Tanya Nayna sembali melipat mukenah dan sajadah
"Iya"Jawab Raka
"Jadi libur kerja?"Tanya Nayna penuh antusias, entahlah hari jum'at memang selalu malas untuk masuk kerja
"pulang kerja"Jawab Raka yang kini telah duduk diatas sofa
"kenapa gak dari pagi aja sih, Aku tuh malas masuk kerja"Gumam Nayna
"Kalau malas masuk berenti aja, diam dirumah urus suami"Sahut Raka yang rupanya memdengar ocehan Nayna
"Hih malas banget"Jawab Nayna
"Aku mandi duluan ya"Sambungnya kembali
"hm" jawab Raka yang masih saja menatap layar ponsel
"Ndak suka aku tuh ngomong sama orang tapi matanya fokus ke lain"Gerutu Nayna sembari melangkah pergi
"Loh baju..astagah aku lupa" ucap Nayna
"Rakaaaaa"
"Rakaaa"
"Apa sih masih pagi udah teriak-teriak"Jawab Raka
"Baju aku masih dikamar" jelas Nayna
"Kebiasaan"
"Bentar" ucap Raka
tak perlu waktu lama Raka telah kembali
"nih baju mu" Ucap Raka
"mana"Tanya Nayna menjulurkan tangannya keluar sementara dirinya bersembunyi dibalik Pintu
"Aku masuk ya"Goda Raka
"Kalau gak mati gak usah macam-macam"Sahut Nayna penuh penekanan
Raka tertawa geli mendengar ucapan Nayna.
Raka dan Nayna telah Rapi dengan pakaian kerja masing-masing, Terlihat didapur tampak seseorang yang sedang sibuk menyajikan sarapan.
"Itu Bi Jum"?Tanya Nayna yang berjalan disamping Raka
"Iya"Jawab Raka
Bi Jum yang untuk pertama kalinya melihat Nayna tampak terpukau dengan kecantikan Nayna.
"Masha Allah serasi" Gumam Bi Jum
"Pagi Bi, Kenalin ini istri saya" Ucap Raka
"Pagi Pak, Pagi Bu"Ucap Bi Jum
"Nayna Bi"Ucap Nayna menjulurkan tangannya
"Tangan saya bau bawang bu" Ucap Bi Jum
"Ya terus kenapa Bi?"Tanya Nayna, Yang langsung menarik tangan Bi Jum untuk berjabat tangannya
"Ijum Bu" Ucap Bi Jum
"Cantik ya istrinya pak Bayu Rak" Ucap Nayna kepada Raka
Bi Jum wanita berusia 45 tahun yang masih terlihat awet muda dan cantik, Membuat Nayna terkesima melihat kecantikan Bi Jum.
"hm enak Bi" Puji Nayna yang membuat pipi Bi Jum memerah
"Makasih Bu"Jawab Bi Jum
"panggil Mbak aja Bi, gak usah Ibu"Ucap Nayna
"eh tapi Bu"
"Mbak No Ibu"Tegas Nayna membuat Raka tertawa kecil
"Turutin aja Bi" Sahut Raka yang disetujui oleh Bi Jum
Raka dan Nayna pun pergi ke kantor bersama-sama
***
Nicko berjalan santai melewati lobby kantor dengan senyum yang selalu terpancar, Ia pun melajukan langkah kakinya saat melihat Nayna berdiri di depan pintu lift.
"Hai" Sapa Nicko dengan senyum lebar
"Hai.." Balas Nayna
"istirahat makan bareng yok Nay"Ajak Nicko tiba-tiba
"Boleh, Makan di bebek kremes ya"
"okay, nanti aku ke ruang mu ya"Ucap Nicko yang masih didalam lift sementara Nayna telah diluar Lift
"ehm" Dehem Raka yang ternyata sejak tadi berada di lift yang sama
"Eh kamu Rak" Ucap Nicko yang baru menyadari kehadirannya
"bawakan laporan hasil rapat minggu ini, semua berkas pengajuan kontrak sama perusahaan kita, Semuanya" jelas Raka dengan gayanya yang cuek dan dingin
"Baik pak" Jawab Mirna
"Kenapa dia Mir?"Tanya Nicko
"Kurang tau pak" Jawab Mirna
"Nay, email ku sudah kamu cek?"Tanya Rina
"ini lagi aku cek, kalau menurut ku 30 hari itu kelamaan, Maksimal 7 hari"Jawab Nayna
"Oke"
"Tejo.. Minta list mobil yang masuk bengkel"Ucap Mbak Tia
"Aku kirim by WA ya mbak"Jawab Tejo
"Iya"
"Hallo Dika, Keruangan ku sekarang ya, bawakan list kendaraan empat kali empat yang di sewa perusahaan cahya bintang yang masuk bengkel"Jelas Nayna
semua karyawan sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing yang tiba-tiba saja membludak padahal belum akhir bulan, Tugas seorang atasan memang terkadang nyeleneh dan tak tau aturan, Seperti yang kini terjadi Di TJ Group, Tidak ada angin tidak ada mendung tiba-tiba saja hujan, Tiba-tiba saja Raka memerintahkan seluruh karyawannya membawa laporan mingguan yang biasanya setiap hari senin evaluasi namun ini justru lebih cepat dari biasanya.
Seorang lelaki muda masuk kedalam ruangan Nayna dan memberikan Nayna sebuah map kuning dimana berisi beberapa list kendaraan yang diminta oleh Nayna.
Tak terasa waktu istirahat telah tiba, Beberapa karyawan pun telah memenuhi kantin perusahaan dan beberapa sisanya memilih makan diluar, mungkin karna mereka mulai bosan dengan masakan kantin.
"Mbak Tia makan bareng yok?"Ucap Rina
"Sorry Rin, Aku sudah janji sama suami ku mau makan siang bareng" Jawab Mbak Tia
"Hm oke"Ucap Rina terlihat raut sedih dari rona matanya
"Tejo..."Panggil Rina
"Tejo lagi keluar ketemu klien" Sahut Nayna
"Makan bareng aku aja ada Nicko juga kok"Sambungnya kembali
"aku pikir kamu gak istirahat"Ucap Rina
"Hallo semua" Ucap seseorang yang cukup familiar
"Hallo Pak Nicko" Jawab Rina
"ayok"Ucap Nayna mengajak Rina
"Ikut?"Tanya Nicko kepada Nayna
"Iya,makin rame kan makin seru"Jawab Nayna
"hm Iya" Jawab Nicko sedikit kecewa, niat hati hanya ingin makan berdua saja namun kenyataan tak sesuai realita
Nayna, Nicko Dan Rina baru saja akan meninggalkan ruangan, Tiba-tiba saja Pak Adi datang membuat mood Nayna yang tadinya happy seketika menjadi badmood.
"Iya pak"Jawab Nayna
"Pak Raka minta laporan bulan ini, Tolong dibuatkan ya, Dan beliau juga minta kamu yang antar keruangannya"Jelas Pak Adi
"What?"Ucap Nayna Terkejut
"ini masih tanggal lima belas pak belum akhir bulan kenapa juga minta laporan bulanan ditengah tengah bulan" protes Nayna
"Ya itu saya juga bingung, Udahlah kamu buatkan aja daripada kita semua kena omel"Ucap Pak Adi
"Bapak kan manager Tim C, Harusnya bapak protes, lagian ada ada saja masih tengah bulan juga"Ucap Nayna yang sangat terlihat kesal
"Dasar emang ya itu manusia gak tau aturan, Seenak jidat kalau suruh-suruh orang, breng*** memang"Ucap Nayna disertai umpatan kepada Raka
Rina cukup terkejut mendengar umpatan Nayna kepada bos nya,terlebih saat ini bos nya telah berdiri dibelakang Nayna tanpa sepengetahuan Nayna, Bukan hanya Rina, Pak Adi dan Nicko pun cukup terkejut
"Nay"Ucap Rina mencoba mencegah Nayna melakukan umpatan kembali, Namun Nayna tak menggubris Rina
"Dasar laki-laki gila, Dingin,egois, pantas saja diumurnya 32 tahun masih belum ketemu jodoh, perempuan gila mana yang mau nikah sama dia" Omel Nayna
"kamu perempuan gila yang mau nikah sama aku" Ucap Raka yang membuat Nayna terperanga mendengar Kata-kata Raka, bukan hanya Nayna, Rina dan Pak Adi yang tidak mengetahui status mereka pun sangat terkejut
***
jangan lupa like coment dan vote ya guys
matur nuhun 😊
👍❤️❤️❤️