Mohon dukungan nya untuk karya ini...
Nama ku Ayu puspita bisa di panggil Ayu, aku di jodoh kan dengan Gilang askar pratama.
Keluarga mertua ku berwatak keras terkecali bapak mertua ku, beliau sering membela ku saat aku sedang di marahi oleh ibu.
Sedang suami ku tidak pernah membela ku ketika aku sedang di pojokan oleh keluarga nya.
"apa pun yang aku kerjakan selalu salah di mata ibu, padahal aku sudah sebaik mungkin mengerjakan pekerjaan yg di beri kan ibu." monolog ayu.
suami aku juga begitu,kalau aku sedang mengutara kan kegundahan hati ku dia malah ikut memojokan ku.bukan malah membela aku.
Masalah terjadi saat Gilang yang tiba-tiba menikah lagi dengan adik bos nya, tanpa sepengetahuan ku dan ibu. Gilang juga sudah main tangan.
Harus kah aku bertahan dengan suami ku atau aku harus mencari kebahagian yang lain?
Ayo semua ikutin cerita ini sampe habis.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yeti kusmirah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 26 Angga pulang
Mohon dukungan nya untuk karya ini...
Dari luar terdengar suara mobil terparkir, Ayu buru-buru berjalan menuju pintu untuk melihat siapa yang datang bertamu.
Ternyata Angga yang datang, dia masih memakai pakaian kantor lengkap.
Tok....tok....tok.....
"Iya sebentar" teriak Ayu dari belakang.
cek lek ....gredeg(anggap suara pintu di dorong ya).
"Ayu, bagaimana keadan ibu? dimana sekarang?" tanya Angga beruntun dengan nada khawatir.
"Ngga tanya nya satu, satu dong. aku jawab yah. keadaan ibu sudah lebih baik, sekarang ibu lagi Cek up di rumah sakit." ujar Ayu.
"Ko kamu tidak ikut ke rumah sakit?" tanya Angga dengan mengerut kan kening.
Ayu menunjuk diri nya sendiri, lalu ber kata "aku tidak boleh ikut sama paman".
Tidak lama kemudian terdengar suara mobil terpakir di depan rumah, Ibu, Paman dan Bibi keluar dari mobil dengan memapah Ibu masuk kerumah.
Ayu dan Angga menuju pintu dan membuka nya.Angga ke luar rumah dan membantu Paman memapah ibu untuk masuk ke dalam rumah.
Sedang Ayu masuk ke dalam rumah untuk menyiap kan makanan ibu karna waktu nya minum obat.
"Loh Ngga kapan sampe sini" ujar Paman sambil mengulur kan tangan nya
"Baru sampe paman" jawab Angga sambil meraih tangan paman dan mencium nya dengan takzim
"Mas Gilang mana Paman, ko tidak bareng?" tanya Angga.
"Gilang masih di rumah sakit, lagi nungguin obat di apotik paling bentar lagi pulang" ujar Paman.
Di rumah sakit....
"Obat Ibu Nur pratama" ucap Suster.
"iya Sus" jawab Gilang
"ini obat nya yang sebelum makan ada dua, sisa nya sesudah makan.terus anti biotik nya di minum dua kali sehari ya pak." ujar Suster.
"Baik sus, terima kasih. ujar Gilang.
sesudah mengambil obat Gilang memesan ojek onlie untuk pulang ke rumah.
Gilang menunggu ojek online di depan rumah sakit.
Tiba-tiba dari arah belakang ada yang menepuk pundak nya.
"Hai.... Gilang kan? sedang apa di sini?" ujar orang itu dengan mata berbinar.
"Hai... Rudi yah? saya habis menantar ibu cek up" ucap Gilang dengan senyum lebar nya
"Apa kabar kamu?, sudah lama loh kita tidak ketemu." Ujar Rudi dengan senyum lebar.
"Kabar saya baik alhamdulilah, bagaimana dengan kamu?" ucap Gilang.
"Saya juga baik alhamdulilah, kamu kerja di mana Lang?" tanya Rudi.
"Saya sekarang jadi tukang ojek online Rud. saya ke phk gara-gara COVID 19" ucap Gilang.
"Di tempat saya kerja lagi ada lowongan pekerjaan, apa kah kamu mau mencoba melamar nya? siapa tau itu rezeki kamu dan keluarga mu." ucap Rudi dengan bersemangat.
"Boleh, nanti saya kirim surat lamaran nya di mana alamat nya?" ujar Gilang lebih semangat.
"Alamat nya di PT MEGA JAYA PROPERTY. jalan Kamboja no 89 b. memang perusahaan belum sebesar tempat kamu kerja dulu. tapi lumayan lah dari pada ngojek penghasilan nya tidak menentu." ucap Rudi.
mereka bertukar nomer telpon, Gilang tidak bisa lama-lama karna hari sudah mulai malam dan obat nya sedang di tunggu oleh ibu.
Di rumah...
'Gilang lama sekali yah, apa antrian nya begitu panjang.' monolog Ibu.
Ayu dari tadi mondar mandir karna Gilang belum juga sampai rumah.
"Yu duduk sih pusing tau melihat nya" ucap Angga.
"Apaan si Ngga, aku lagi khawatir tau sama kakak mu" ucap Ayu sewot.
Tidak lama kemudian Gilang sampe rumah dengan mengembangkan senyum nya.
Bersambung...
Mohon dukungan nya besty, dengan cara like, komen, saran , kritik vote juga boleh.
*****Salam pejuang receh*****