NovelToon NovelToon
5 Miliyar Untuk Melahirkan Keturunan Ku

5 Miliyar Untuk Melahirkan Keturunan Ku

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / CEO / One Night Stand / Nikah Kontrak / Keluarga / Pihak Ketiga
Popularitas:109.8k
Nilai: 5
Nama Author: Nonecis

Demi mendapatkan Alih Perusahaan yang bersaing dengan sepupunya. Alvano Yang rela membayar rahim gadis yang tidak di kenalnya untuk memberikannya keturunan. Alvano yang seharusnya menikahi kekasihnya Diandra dan Diandra menolak dengan alasan karir. Namun sang kekasih turut membantu untuk mencarikan rahim wanita yang bisa memberikan keturunan kepada Alvano.

Kyarra gadis Muda yang menjadi tulang punggung keluarga dan dalam keadaan ekonomi yang sangat sulit. Kyarra yang yang akhirnya mendapat pekerjaan di Perusahaan ternama. Namun siapa sangka Kyarra mendapatkan tawaran kontrak dengan bayaran fantastis.

Dia sangat bahagia mendapatkan kontrak dengan bayaran tersebut. Tetapi siapa sangka kontrak tersebut untuk membayar rahimnya. Kyarra yang awalnya tidak setuju akhirnya menyetujui kontrak tersebut karena membutuhkan uang untuk biaya pengobatan ibunya.

Bagaimana perjalanan rumah tangga Alvano dan Kyarra kontrak pernikahan sampai Kyarra memiliki anak?

Silahkan tinggalkan komen!!!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nonecis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 24 Hubungan Panas di lift

"Ini!" Diandra memberikan Kyarra map berwarna merah.

"Apa ini?" tanya Kyarra.

"Aku melihat kamu bekerja cukup relevan. Pendidikan kamu bagus dan kamu juga punya pengalaman kerja yang menurut saya sangat cocok dipertimbangkan. Makanya sejak awal saya sudah meloloskan kamu saat interview. Jadi kerjaan kamu sementara adalah menjadi sekretarisnya dari Alvano. Sekretaris Alvano sebelumnya sedang ada pekerjaan di Luar Negeri. Jadi kamu selesaikan dokumen-dokumen yang saya berikan dan kamu serahkan kepada Alvano!" jelas Diandra panjang lebar yang langsung memberikan pekerjaan pada Kyarra.

"Jadi saya akan menjadi sekretaris darinya," sahut Kyarra.

"Iya!" jawab Diandra.

"Huhhhh!" Kyarra menghela nafas berat.

"Ada apa? Apa ada yang salah dengan pekerjaan yang saya berikan. Sehingga kamu langsung menghela nafas seperti itu?" tanya Diandra dengan alisnya terangkat.

"Apa tidak bisa pekerjaan yang saya dapatkan tidak berhubungan dengannya. Itu sama saja saya juga mendapatkan aturan darinya," keluh Kyarra.

"Ya ampun kamu ini banyak sekali mengeluh. Sudahlah terima saja pekerjaan yang saya berikan dan ini juga adalah perintah dari Alvano!" tegas Diandra.

Kyarra hanya mengangguk terpaksa.

Ehegg,eheggg.

Tiba-tiba Kyarra ingin muntah menutup mulutnya dengan tangannya.

"Kamu kenapa?" tanya Diandra panik

"Jangan-jangan kamu hamil!" ucap Diandra yang langsung menebak begitu saja membuat Kyarra menoleh kearah Diandra.

"Bagaimana mungkin saya hamil. Membuatnya saja baru beberapa hari yang lalu," jawab Kyarra dengan polosnya yang membuat Diandra menghela nafas.

"Ya siapa tahu saja," sahut Diandra.

"Saya pasti mual karena belum sarapan," jawab Kyarra.

"Begitu rupanya! Ya makanya kamu harus sarapan. Eh kamu itu sudah tinggal di rumah Alvano, di sana kamu bisa makan enak dan makanya gunakan kesempatan itu sebelum kontrak kamu habis," tegas Diandra memberikan saran.

"Iya Bu Diandra," jawab Kyarra singkat.

Ting.

Pintu lift terbuka.

"Ya sudah sana kamu ke ruangan Alvano dan berikan apa yang saya perintahkan tadi. Kamu jangan membuat Alvano marah dan nanti saya yang menjadi sasaran!" tegas Diandra.

"Iya Bu," sahut Kyarra dengan mengangguk dan langsung keluar dari dalam lift yang masih memegang perutnya yang terasa mual.

"Huhhh, aku pikir dia sudah hamil. Ternyata baru di produksi. Berapa ronde Alvano melakukannya," gumam Diandra yang jadi penasaran. Pintu lift perlahan tertutup namun tertahan tangan seseorang yang ternyata itu adalah Darren.

Diandra kaget melihat Darren yang memasuki lift. Diandra menelan salivanya yang mengingat bagaimana dirinya dengan kurang ajar yang mencium bibir Darren.

"Astaga! kenapa juga aku ahrus bertemu dengannya di sini," batin Diandra dengan matanya terpejam. Namun Darren terlihat santai yang berdiri di depan Diandra dan juga memencet tombol lift dan pintu lift yang tertutup.

Di dalam lift terlihat sangat hening. Baik Diandra maupun Darren sama sekali tidak ada berbicara.

"Aku pikir setiap bertemu denganku. Mulutmu akan terus merocos ternyata sama sekali tidak kau diam seribu bahasa sekarang," gumam Darren yang membuat Diandra terdiam.

"Memang apa yang harus aku bicarakan kepadamu. Aku rasa tidak ada hal yang penting membuat kita berdua harus berbicara," sahut Diandra.

Darren membalikkan tubuhnya dan saling melihat dengan Diandra.

"Aku tidak melupakan apa yang kau lakukan tadi malam. Aku akan menganggap kau mabuk dan kau tidak mengingat tentang perbuatanmu tadi malam. Karena tidak mungkin kekasih seseorang melakukan hal seperti itu," ucap Darren sinis yang membuat Diandra menyunggingkan senyumnya.

"Meski aku mabuk. Tapi aku mengingatnya. Apa kau keberatan. Jika kekasih seseorang melakukan hal seperti itu kepadamu?" tanya Diandra balik dengan tersenyum miring.

"Apa kau tidak takut. Jika pacarmu marah dan akan berpikiran. Jika aku sepupu yang sudah merebut kekasihnya?" tanya Darren.

"Pacar! Apa maksud mu. Oh kau juga mendengar isu-isu yang ada di kantor jika aku dan Alvano pacaran," sahut Diandra.

Ha-ha-ha-ha-ha-ha-ha

Diandra tertawa kecil dengan menutup mulutnya dengan anggun.

"Astaga. Jika aku berpacaran dengannya. Lalu untuk apa dia menikah dengan wanita lain. Hey tuan Darren aku dan Alvano hanya sebatas rekan kerja," ucap Diandra. Darren hanya mendengar saja namun wajahnya terlihat tidak percaya.

"Dia pasti ingin menyelidiki sesuatu dariku. Huh tapi sayang aku tidak akan mudah terpancing olehmu," batin Diandra.

Diandra maju satu langkah yang mendekati Darren dan jari lentik Diandra sangat berani meraba-raba dada bidang Darren.

"Atau jangan-jangan akan ada wanita yang marah. Jika mengetahui bahwa ada wanita yang baru saja mencium bibir kekasihnya?" tanya Diandra dengan suara seraknya dengan permainan matanya yang saya seksi.

"Kau salah paham kepadaku Darren. Kau belakangan ini mengikutiku karena kau mengira aku ada hubungan sesuatu dengan Alvano. Jangan membuang waktu Darren!" bisik Diandra tepat di telinga Darren dan dengan berani Diandra mencium pipi Darren.

"Awas pacarmu bisa marah nanti. Jika terus mengikutiku!" ucap Diandra dengan tersenyum miring. Lalu berlalu dari hadapan Darren.

Namun Darren menahan tangannya dan menarik Diandra yang mendorong Diandra ke dinding lift dan menghimpit tubuh Diandra yang membuat Diandra terkejut.

"Kau harus bertanggung jawab dari setiap apa yang kau katakan. Kau salah. Jika bermain-main denganku," ucap Darren dengan menekan suaranya.

"Apa yang harus aku bertanggungjawab kan. Tapi aku tidak masalah sama sekali. Jika aku akan ber.....mtp.mpt," Diandra tidak melanjutkan kalimatnya saat mulutnya sudah dibungkam oleh mulut Darren.

Diandra benar terkejut dengan Darren yang menciumnya. Lidah Darren yang memaksa masuk membuat Diandra bukannya memberontak malah membuka sedikit mulutnya dan membiarkan Darren menciumnya.

Mata Diandra terpejam dengan tangannya yang meremas kuat kemeja Darren. Lidah Darren menelusuri isi mulut Diandra yang memberikan sensasi baru bagi Diandra. Diandra seolah terhipnotis dengan ciuman dari sepupu kekasihnya itu.

Seolah sama-sama sebagai seorang pemain dan sangat pro dalam berciuman. Diandra justru membalas sehingga lidah mereka saling bermain. Namun tiba-tiba Darren melepas ciuman itu. Tetapi malah pindah ke leher jenjang Diandra, menjilati leher tersebut sampai daun telinga Diandra.

"Hhhhhhhhhh!" suara desahan keluar dari mulut Diandra.

Tangan Darren yang turun ke pada Diandra. Meraba-raba paha Diandra membuat Diandra benar-benar hanyut dan hanya mendesah kenikmatan.

Diandra bahkan dengan sengaja melebarkan pahanya yang meminta tangan Darren untuk masuk. Darren melakukan hal tersebut tangannya masuk menyelinap ke dalam rok mini yang dikenakan Diandra. Mengusap-usap lembut bagian inti Diandra.

Darren juga merasa sangat gila melakukan hal selancang itu yang padahal dia punya kekasih.

Mungkin saja karena pergerakan tubuh Diandra yang merespon dengan baik membuat dirinya bergairah sesaat dan tidak berhenti memberikan ciuman di leher jenjang Diandra ditambah dengan suara desahan yang keluar dari mulut Diandra yang membuatnya semakin semangat melakukannya.

Dratt-dratt-dratttt-dratt

Ponsel Darren tiba-tiba saja berbunyi. Hal tersebut mampu menyadarkannya dan menghentikan dengan cepat segala aktivitas yang mereka lakukan. Dengan nafas keduanya yang sama-sama naik turun dan tatapan mata yang penuh dengan gairah.

"Ini peringatan untukmu jangan memancingku. Aku akan melakukan hal yang lebih kepadamu!" ucap Darren dengan nafasnya naik turun memberi peringatan kepada Diandra.

Darren yang takut kembali terjebak langsung meninggalkan lift tersebut.

"Aku tidak memancingmu. Tetapi kau yang sudah masuk ke dalam jebakanku," gumam Diandra dengan menyunggingkan senyumnya yang merasa berhasil melakukan sesuatu.

"Tetapi kalau di pikir-pikir liar juga dia melakukannya dan seperti seorang pemain. Dia mampu membuatku basah," batin Diandra yang merasa ganteng permainan tersebut

Bersambung

1
🌹 Mommy caeeeem 😍
kok gini sih endingnya 🥹
Ríñá Máríà Sémbíríñg
lanjut thor
Ríñá Máríà Sémbíríñg
lanjut Kisa ny kk
Avina Dwi
lanjuttt
Sri Wulan Hazariah
Luar biasa
ndynovel
jng gantung Thor lanjutin
𝕗𝕠𝕣𝕣𝕫𝕒𝟘𝟝𝟘𝟡
yah.... tamat
padahal lagi seru serunya loh...

dilanjut aja kak,,, season 2 nya cerita nya pertemuan kayyra dan alvano beberapa tahun kemudian disaat anaknya mereka udah balita... pertemuan tidak terduga gitu kak... kaya di drama Korea gitu loh kak 😁😁😁
Nadya Puteri: lanjut
Nadya Puteri: lanjut season 2 kaka
total 3 replies
Masdi Masdi
jangan jangan alvano yg menabrak ibunya kyarra.
Bivendra
woah amanda qm mw adu domba darren lg sm alvano ya biar qm bs kembali dgn alvano mimli aja lah
Tarmi Widodo
good job eyang
y4nyarym7
mantap eyang ...😁👍👍
Bivendra
skamat lu kue bolu amanda
muhammad affar
kapok kamu amanda, semoga terbongkar kebusukan Amanda
NiaNia
pret
Yeni Tri Astuti
bbrp episod banyak typo gak sih yg seharusnya remon jjd dareen yg seharusnya diandra jd amanda
Mardiana Diana
Up lagi thorrr...
Semoga kyarra baik2 saja....
dan diandra bisa terima keputusan alvaro....
Bivendra
senjata mkn tuan guys
ndynovel
👍👍👍👍👍
Tarmi Widodo
good job
𝕗𝕠𝕣𝕣𝕫𝕒𝟘𝟝𝟘𝟡
nyesek ga tuh...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!