NovelToon NovelToon
MISTERI PUSTU TUA

MISTERI PUSTU TUA

Status: tamat
Genre:Horor / Tamat / Cintapertama
Popularitas:4.7k
Nilai: 5
Nama Author: Desy kirana

Dini Ariani seorang dokter muda harus rela untuk mengemban tugas di sebuah desa terpencil. Ia di tugaskan menjadi seorang tenaga medis di sebuah Pustu Tua yang berada di kampung terpencil.
Di hari pertamanya bekerja, Dini mendapatkan shift malam untuk menjadi dokter jaga di Pustu tersebut. Dini ditemani seorang bidan bernama Naura yang juga merupakan petugas medis dari luar daerah yang di tugaskan di Pustu tersebut.

Malam itu mereka mendapatkan pasien yang akan melahirkan, seperti biasa Naura melihat pasien yang diantarkan menggunakan andong, karena memang daerah tempat mereka bertugas merupakan desa terpencil. Hanya andong yang biasa di jadikan warga sebagai transportasi umum.
Pasien yang mereka tangani merupakan pasien misterius.
Pasien misterius seperti apa yang di maksud?

Dan malam seterusnya saat mendapatkan shift malam, Dini selalu mengalami hal-hal di luar nalar nya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desy kirana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Melanggar

Tapi saat akan melangkahkan kaki menuju ruang tamu, Dini mencium aroma tidak sedap dari tubuhnya.

"Haiis, mandi dulu lah!" kata Dini, ia kembali meletakkan pisang dan kopi diatas meja lalu menuju kamar mandi untuk mandi.

Setelah selesai mandi, Dini menuju kamar untuk mengganti pakaian. Dini memutuskan untuk memakai gaun tidur berwarna krem dengan tali pasta berbahan sutra yang lembut berwarna pink pastel. Gaun itu memiliki renda di bagian dada nya dan sependek paha. Dini memoles make-up tipis-tipis agar terlihat lebih segar, ia juga memakai body lotion dan terakhir menyemprotkan parfum di bagian ceruk lehernya dan membiarkan rambutnya tergerai.

Setelah merasa puas dengan penampilannya Dini keluar menuju dapur untuk mengambil cemilan yang sudah ia buat, ia melirik sekilas kearah Andre yang sedang fokus di layar laptopnya.

Dini meletakkan pisang goreng krispi dan juga kopi buatannya di meja. "Mas, ini kopi dan cemilannya." Kata Dini.

Andre melihat Dini yang menyuguhkan kopi untuknya dan terpaku melihat penampilan Dini yang sangat cantik dan seksi, Dini memakai outer gaun tidur nya namun tidak ia ikat, ia membiarkannya terbuka begitu saja. Hingga Andre bisa melihat belahan dada Dini yang terlihat menantang dan menggoda Andre untuk menyentuhnya.

Dini lalu duduk di pangkuan Andre dan mengalungkan tangannya di leher Andre.

"Sayang, kamu jangan menggodaku!" kata Andre dengan suara serak.

Dini justru terkekeh dan mendongakkan kepalanya. "siapa yang menggoda, aku cuma lagi nyoba pakai baju tidur ini, belum pernah sekalipun di pakai. Memang salah?"

"Nggak salah, jadi jangan salahkan aku jika aku memper**** mu!" ujar Andre frustasi.

"Mas Andre nggak tahan godaan nih!"

"Sayang ayolah, aku pria normal. Sudah setahun tidak menyentuh wanita. pria mana yang bisa menahannya jika ada wanita yang memberikan umpan."

"Mas, kalau seperti ini apa aku seperti wanita murahan?" tanya Dini dengan sedikit menunduk.

"No, jangan katakan hal itu, hanya aku yang melihat tubuhmu terbuka seperti ini bagaimana bisa kamu mengatakan dirimu murahan. Apapun yang terjadi kamu tetap wanita berharga bagiku." Jawab Andre meyakinkan. Ia tidak pernah sekalipun menganggap Dini wanita seperti itu. Karena ia yakin jika Dini hanya melakukan ini padanya. Andre adalah pria pertama yang Dini cintai.

Dini tersenyum dan mengangguk mendengar perkataan Andre.

"Kapan mas Andre mau nikahin aku?"

"Secepatnya sayang, lusa setelah dari sini mas akan langsung ke rumah orang tuamu dan akan melamarmu. Setelah itu mas akan minta mereka untuk melakukan persiapan pernikahan. Mas takut membuatmu hamil sebelum menikah, jadi mas tidak ingin berlama-lama untuk menikahimu." kata Andre, tangannya mulai meraba tubuh Dini.

Andre tidak yakin malam ini bisa menahan dirinya untuk tidak menginginkan Dini, mengingat sepertinya Dini juga menginginkannya. Ia tidak bisa menjaga kepercayaan orang tua Dini, jadi ia secepatnya minta pada orang tua Dini untuk mengurus pernikahan mereka.

Dini yang memulai lebih dulu, ia mencium bibir Andre dan melumatnya. Andre tidak bisa untuk tidak membalasnya karena ini terlalu nikmat baginya.

Mereka berpagutan sampai beberapa saat hingga sesekali Dini mengeluarjan desahannya karena Andre meremas bukit kembarnya dengan keras.

"Emmhh!" desah Dini.

Mendengar desahan Dini membuat darah Andre berdesir, ia menggendong Dini menuju kamar dan menutup pintu lalu menguncinya dari dalam. Ia merebahkan Dini diatas ranjang dengan perlahan dan mulai mencumbui Dini.

Malam ini Andre melanggar janjinya pada calon mertuanya. Karena ia tak bisa menahannya, sungguh ini semua karena Dini juga menginginkannya.

Tiba-tiba di luar hujan turun dengan lebatnya, membuat percintaan mereka semakin panas dan syahdu. Dini tak bisa menahan desahannya karena berpikir tak akan ada yang bisa mendengar sebab hujan turun sangat lebat.

Setelah Andre menumpahkan benihnya di dalam rah*m Dini, ia mengecup kening Dini yang berkeringat. "Maaf karena mas tidak bisa menahannya, mas mencintaimu sayang. Maafkan mas sudah melakukannya sebelum kita menikah!" kata Andre dengan wajah menyesal. Ia teringat perkataannya pada Lintang saat dulu mengetahui Lintang dan Doni berhubungan badan sebelum menikah.

Tapi saat ini malah dirinya yang membuat Dini seperti ini. Tapi sungguh, cintanya pada Dini tulus, bukan modus.

"Jangan merasa bersalah, kita berdua salah mas. Karena aku juga menginginkannya." timpal Dini kemudian kembali mengecup bibir Andre.

Andre melepaskan ciumannya setelah oksigen di paru-paru mereka mulai menipis. Andre mengusap bibir Dini yang basah menggunakan jempolnya.

Ia menarik selimut dan menutupi tubuh mereka yang polos.

"Aku akan minta papamu untuk mengurus pernikahan kita secepatnya!" kata Andre frustasi. Ia langsung mengambil ponselnya di atas meja nakas dan menghubungi ayah Dini.

"Halo pa!" Andre duduk bersandar di headboard dan Dini merebahkan kepalanya diatas pangkuan Andre.

"Halo, ada apa ndre. Semua baik-baik saja kan!"

"Semua baik-baik saja. Aku hanya ingin mengatakan sesuatu yang penting!" Kata Andre sambil menatap Dini yang menatapnya karena berbaring di pangkuannya.

"Apa itu?"

"Pa, aku minta tolong papa untuk mengurus pernikahanku dengan Dini secepatnya. Aku sudah melamar Dini dan aku ingin kita menikah secepatnya." kata Andre dengan suara serak menahan tangis. Ia tidak bisa menjaga kepercayaan calon mertuanya.

"Hhhh, apa yang terjadi diantara kalian?" tanya Ronald sedikit curiga. Ia yakin Andre melanggar peringatannya.

"Tidak ada, kami hanya tidak ingin menunda pernikahan kami terlalu lama. Papa bisa kan mengusahakannya untuk kami?" kata Andre berbohong.

"Hmm, kamu akan memberikan uang berapa banyak untuk menikahi putri semata wayangku?"

"Yang jelas uang ku tidak sebanyak uang papa, aku akan mentransfer uang 5 milyar untuk bisa menikahi Dini, asalkan Dini bisa secepatnya menjadi milikku!" kata Andre yakin. Dini sampai mendelikkan matanya mendengar Andre akan memberikan uang sebanyak itu untuk bisa menikahinya.

"Bukankah dia sudah menjadi milikmu saat ini, berapapun yang kau berikan papa pasti akan menikahkan kalian, kirimkan satu milyar ke rekening papa dan sisanya ke rekening Dini, papa akan mengurusnya, sebelum Dini hamil kalian harus sudah menikah!" kata Ronald sarkas. Ia yakin jika pasti sudah terjadi sesuatu antara Andre dan Dini, karena Andre meminta pernikahan di percepat.

"Baiklah jika itu keinginan papa, maaf sudah mengecewakan papa!" kata Andre dengan mata berkaca-kaca.

"Hmm, jaga Dini dengan baik, lusa papa tunggu kedatangan kalian. 5 hari lagi kalian menikah!" kata Ronald lalu menutup panggilan sepihak.

Andre menghela nafas panjang karena tau, mertuanya sedang marah. Ia yakin jika bogem mentah akan mendarat di wajahnya ketika nanti bertemu dengan mertuanya. Tapi ia tidak perduli, asal ia bisa memiliki Dini secara sah.

"Apa kata papa mas?" tanya Dini, yang sejak tadi berusaha menguping pembicaraan ayahnya dan Andre tapi tidak bisa mendengarnya.

"Kita akan menikah 5 hari lagi, mas takut kamu hamil sebelum kita menikah."

"Aku nggak akan hamil mas, tenang saja. Aku belum masuk masa subur!" kata Dini menenangkan.

"Benarkah?"

Dini mengangguk yakin dan tersenyum. "Pembuahan bisa terjadi jika kita berhubungan saat aku memasuki masa subur, karena baru tadi pagi aku bersih dari haid. Jadi mas Andre jangan khawatir aku hamil sebelum menikah. Jika kita menikah 5 hari lagi, kemungkinan saat itu aku sudah memasuki masa subur, jadi aku bisa hamil dan itu setelah kita menikah!" jelas Dini.

"aaah, syukurlah. Aku sangat takut jika anak kita hadir sebelum kita menikah. Karena itu akan membuat nasab nya tidak padaku." Andre memeluk Dini erat.

1
laras hati
bu dokter baik sekalii
Roewina
dini sih suka goda godain Andre
Roewina
nama papanya dini berubah lagi menjadi Ronald, 🤔Ronald , Ridwan balik Ronald lagi 🤭😇
Desy kirana: maaf kak aku lupa sory ya
total 1 replies
Roewina
hadeeh beneran ada pasar malam pa ga ya? jangan " pasar malamnya para makhluk yg tak kasat mata😱
Desy kirana
Terimakasih kakak sayang. tunggu karya ku selanjutnya ya😘😘
Heri Wibowo
Terima kasih buat autor atas ceritanya, ditunggu karya selanjutnya.
FiaNasa
klau ada dini didunia nyata tentunya kasihan dokter² yg lain karna contoh kelakuan dini yg bejat
FiaNasa
jangan salahkan Andre ,,dininya yg kegatalan,bukankah dini duluan yg pertama kali merayu Andre untuk melakukan hubungan intim,,dokter kok kelakuannya minus
Roewina
lanjut Thor
Roewina
duuh yg LG jatuh cinta🤭🥰
Roewina
Baron baru jadi anak pejabat RT aja gayanya sok jagoan ,
Heri Wibowo
sudah tahu salah kok masih terus terus dilakukan
Heri Wibowo
kasihan anaknya tidak bernasaf ke ayahnya.
FiaNasa
dini sebagai dokter kok jadi murahan ya,,jadi males bacanya,,mencerminkan contoh dokter tak baik
FiaNasa
kok dini sudah agresif aja sih,,sebagai dokter harusnya bisa menjaga imej depan calon suami..ini malah kayak liat gitu sih
Roewina
Thor nama papa nya dini Ronald pa Ridwan ? 🤦😇
Desy kirana: aku lupa kak, hahaha sory ya 😘😘😘
total 1 replies
Roewina
🤔🤔🤔mo ngomongin apa yaaa?
Roewina
lanjut
Roewina
serem tapi seru, lanjut thor
Heri Wibowo
Ronald sudah tahu anaknya suka berzina Kenapa tidak dicegah
Desy kirana: Karena dulu dia juga begitu /Smile/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!