NovelToon NovelToon
Bahagiaku Setelah Berpisah

Bahagiaku Setelah Berpisah

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Playboy / Selingkuh / Cerai
Popularitas:161.1k
Nilai: 5
Nama Author: Intan Gemilang

kesabaran yang di lakukan seorang istri untuk suaminya, yang gemar bermain wanita, bahkan di saat dirinya baru melahirkan!.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Intan Gemilang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

"TEMAN BARU"

sesampai nya di rumah. aku langsung membuka pintu dan masuk.

ku keluarkan semua belanjaan yang sebelum nya ku beli.

gegas ku masukan bumbu bumbu. dan buah buahan ke dalam kulkas.

tak lupa. ku keluarkan baju baju yang ku beli untuk adik adik ku nanti.

entah kapan aku bisa memberikan nya.

akhir nya ku simpan baju itu dalam kamar ku.

karna merasa lelah seharian berkeliling pasar. terlebih harus mengantar Anita pulang sebelumnya.

kini perut ku terasa lapar.

ku ambil nasi dan lauk yang ku masak sebelumnya.

setelah makan aku membereskan piring kotor dan makan mangga yang tadi ku beli.

pikiran ku tertuju pada Anita. di kala hamil muda dia bisa melaluinya SE orang diri.

harusnya dia bersama sanak saudara jika memang suaminya kerja di kota.

potong demi potongan mangga ini mulai berpindah ke perut ku. rasanya yang manis

membuat mood ku sedikit berubah.

*********

beberapa hari setelah Adit mulai bekerja. dia selalu pulang malam. walau dia tak pernah absen untuk makan masakan ku.

sekalipun dia pulang larut malam.

kala itu. badan ku mulai tumbang. rasa sakit di bagian tulang belakang. dan suhu badan yang terbilang cukup tinggi.

membuat ku hanya bisa terbaring lemah di tempat tidur.

jangan kan untuk mengerjakan pekerjaan rumah. untuk sekedar duduk dan berdiri saja. rasanya kepala ku tak kuat.

"Kamu makan dulu ya Tar" ucap Adit yang masuk seraya membawa semangkuk bubur.

"Nanti saja" ucapku lemah

"kamu harus makan biar cepat sembuh"

dia pun mendekat di sisi tempat ku berbaring.

"Sini aku suapi"

dia pun memaksa untuk menyuapi ku.

karna kondisi ku yang memang sangat tidak baik baik saja saat ini. aku pun terpaksa menerima tawaran nya.

"kenapa kamu mau rawat aku?"

"karna kamu kan istri ku"

jawaban yang selalu Adit lontarkan kala berbuat baik padaku.

"kita sudah 3 bulan menikah, tapi tidak ada kemajuan dalam pernikahan ini?"

"semua akan baik baik saja, jika kamu mau sedikit menerima ku"

obrolan yang sedikit serius. ku akui di usia 3 bulan pernikahan kita. aku masih memiliki rasa yang sama saat pertama menikah.

Jagan kan cinta. sekedar menerima kehadiran Adit pun aku masih belum bisa.

hampir satu Minggu aku sakit. dan selama itu pula Adit selalu merawat ku.

tak pernah sekalipun dia meninggalkan ku dalam ke adaan perut yang kosong.

walau dia harus kerepotan karna tiap pagi harus mengurusku sebelum berangkat bekerja.

tapi tak sekalipun dia menunjukan wajah yang keberatan.

********

"Nanti aku main ke sana ya Tar" ucap Anita di sebrang telpon.

"Baik, nanti aku tunggu ya"

entah kenapa? aku merasa dekat dengan Anita. selain karna aku kasihan atas nasib nya. aku pun merasa kagum. karna dia mampu bertahan di saat kondisi seperti ini.

kami sering bicara lewat sambungan telpon.

aku pernah main ke rumah nya. dan ke adaan disana sangat lah memprihatinkan.

aku pernah menanyakan perihal suaminya?

dia hanya sedih dan selalu mengatakan bahwa suaminya tidak tinggal bersama nya.

ingin rasanya ku tahu seluk beluk kehidupan nya. mengapa suaminya jarang pulang menengok istrinya

tapi belum apa apa Anita sudah memasang wajah sedih.

itu yang membuat ku mengurungkan niat untuk bertanya lebih jauh.

kali ini Anita akan main ke sini. bagus lah. dengan begitu aku akan ada teman di rumah.

3 bulan lebih tinggal disini.

jenuh sekali rasanya aku hanya diam diri di kamar. sekalinya keluar hanya sekedar ke warung untuk berbelanja.

teman teman ku mereka sibuk bekerja di kota. dan sekalinya ada di kampung. sudah menikah dan ada anak.

itu membuat mereka sulit untuk di ajak kumpul

sekitar beberapa jam menunggu Anita pun sampai.

dengan menaiki ojek ia tiba di halaman rumah ku.

dengan memakai daster dan mengenakan masker.

Anita menghampiri ku yang sengaja duduk di teras.

"Assalamualaikum. Tar"

"Waalaikumusallam. masuk yu"

aku pun mengajak Anita masuk ke dalam.

ku suguhkan dia beberapa cemilan dan buah. memang dalam kondisi seperti ini dia harus banyak makan dan ngemil.

karna bukan hanya dia yang makan. tapi ada kehidupan di dalam perutnya yang harus di jaga.

tak lupa ku suguhkan makan.

aku mengambil dua piring nasi beserta lauk nya.

ada ikan mujaer yang lumayan besar yang di berikan bapak mertua kemarin.

ku goreng dan ku suguhkan pada Anita.

ikan goreng dan tumisan buncis dengan telur. menjadi lauk makan ku kali ini.

memang ada sambal yang ku buat. namun ku tak menyuguhkan nya takut nya dia sakit perut. kan bahaya jika sampai dia sakit perut sehabis makan di sini.

kami pun makan bersama. entah kenapa? aku memang mudah sekali dekat dengan seseorang terlebih dia wanita

itu sebab nya aku memiliki banyak teman. baik di kota ataupun di kampung.

hanya saja sekarang mereka sedikit susah di temui.

namun untuk dekat dengan Adit mengapa begitu susah?

karna Adit bukan lah teman

dia adalah lelaki yang memiliki seratus suami dalam hidup ku.

dan menggantikan semua kehidupan ku.

mungkin itu yang membuat ku susah menerimanya.

"masakan kamu enak. aku kaya pernah makan?"

"makasih..kamu makan dimana?"

"entah. tapi seperti pernah makan"

"di resto mungkin. kan masakan ku mirip buatan chef"

"aku mana pernah makan di resto"

kami pun makan sambil bergurau.

setelah makan. ku suguhkan buah yang sebelum nya ku beli.

ada mangga dan jeruk.

"enak banget ya jadi kamu. bisa makan enak tiap hari"

"Alhamdulilah. di syukuri saja. kamu lebih enak. bentar lagi jadi ibu dari buah cinta kamu dan suami. pasti rasanya bahagia banget ya. bisa hidup dengan orang yang kita sayang"

tak sadar. aku mem brondoll Anita dengan banyak pertanyaan sehingga membuat nya sedikit menunduk

"aku malah ingin semua kembali sebelum aku jadi sekarang"

aku kaget mendengar ucapan Anita. memang nya pernikahan nya tidak bahagia?

mengapa dia nampak menyesal?

"kenapa kamu bilang begitu?"

"kehidupan ku memang sudah susah. namun sekarang lebih susah"

"yang sabar ya Nit. tiap anak pasti membawa rejeki"

Anita nampak diam mendengar pernyataan ku

mungkin dia sedih. karna kehidupan nya yang serba kekurangan. ku lihat daster yang ia kenakan pun sedikit ber tambal

bahkan ponsel yang ia pakai. masih ponsel jadul.

aku bersyukur di kehidupan ku. aku tidak mengalami apa yang Anita alami.

benar. kita harus sering sering bersyukur. karna di luar sana pasti ada banyak manusia yang hidup nya lebih susah dari kita.

1
Yuni Ngsih
Thoooor yg keduanya ....aku kangen Tari knp kebahagiaan tari baru sebentar.....😭🥰👍👍👍💪💪💪🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Tirah Suranti
Tauu jadi istri mau banget di siksa...udah gak di nafkahi msh aja bersabar...
Tirah Suranti
Suami dajal mertua gila .. kenapa gak di tinggal aja biar tau rasa..lapor polisi ke udah di kdrt juga..😡😡😡
Fonneke Salendu
emang gila beneran kali
Uti Enzo
Luar biasa
Kartini Karim
lama muter2nys
SUKARDI HULU
Nih sudah mampir kk, jangan lupa mampir juga y❣️🫰🙏
Nyoman Kusumayani
lanjut kak
amalia gati subagio
uch Ratu Drama gocengan in action, penderita stockholm maskosis upik abu sinderela sindrom akut, halu obsesi merry sue absurd dadi malaikat tak bersayap 😼cap cai dah
Akusape
😊
Akusape
kapan sesaon 2 nya mbk.. bosan baca ulang terus😅
Teh Euis Tea
semangat thor di tunggu lanjutannya
abdan syakura
hmmmm kok jd oon Bim?
abdan syakura
fighting, Kak!!!
abdan syakura
iya udah ada bukti koq byk x mikirnya si Tari ni
abdan syakura
tanya dong Tari
siapa nama BPK adinda..
abdan syakura
hadeeehhh..
gercep la Tar....
abdan syakura
aduuuh lelet x si Tari..
gemes aqu...
iya iya saja..
nuruttt aj ma Adit
abdan syakura
hmmmmm
kasian kamu Tarii..m
jgn berat2 la konfliknya,Thor
hidup ini sdh sulit ..
abdan syakura
jgn tertutup terus Tari..
terbuka lah terima lah dgn ikhlas
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!