NovelToon NovelToon
Salah Benih

Salah Benih

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Romansa / Menikah Karena Anak
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: bundew

" Kamu sekarang gendut dan jelek, tidak lagi cantik dan menarik lagi seperti dulu Amrita. Karena itu aku selingkuh.Meski begitu aku tetap mencintai calon anak kita ini." Tutur Aries Baskoro pada istrinya.
Bukan salah dia kalau sekarang penampilannya berubah.Semua itu terjadi karena prosedur promil yang dia lakukan. agar Meraka bisa punya anak.
Tapi suaminya tidak mau tau, seperti tidak mau taunya Harsen Marlon, pria yang saat ini benihnya ada didalam rahimnya karena kesalahan pihak klinik.
" Kembalikan benih milikku itu bagaimana pun caranya, dalam.bentuk sper*ma atau bayi yang nanti kamu lahirkan. Aku tidak perduli."
Dua pria yang memandang Amrita dari sudut kepentingan mereka,lalu siapakah dari keduanya yang akan bisa meyakinkan dia untuk menjadi calon ayah dari anaknya kelak. Marlon Harsen atau Aries Baskoro?
Penasaran cus baca reader 🥰
Jangan lupa tinggalkan jejak, like Komentar kalian disetiap bab setelah membaca ya🥰
Happy reading.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bundew, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

12.Pria Iblis.

Amrita menatap dokter Raymond dan suster Marta menunggu dia orang itu menjawab pertanyaan yang dia ajukan.

Tapi sebelum bicara baik dokter Raymond maupun Suster Marta lagi lagi menatap kearah pria disampingnya serta dirinya.Baru dokter Raymond bicara dengan suara masih bergetar, tapi kali ini cukup jelas, bahkan sangat jelas ditelinga Amrita.

" E...begini tuan Marlon,sperma milik anda memang tidak sengaja kami gunakan.Dan orang yang menerima donor sperma anda adalah nyonya Amrita yang ada disamping anda ini."Ucap dokter Raymond dengan menunjuk kearah Amrita.

Amrita yang mendengar apa yang baru saja dikatakan dokter Raymond sampai ternganga,serta bola mata membulat sempurna.

Ini prank atau mimpi, batinnya tidak percaya mendengar yang dikatakan dokter Raymond.

Dia mungkin bukan orang yang tau soal medis. Tapi mengenai bagaimana dia bisa hamil menggunakan inseminasi buatan,Amrita cukup tau karena bukan sehari dua hari dia menjalani proses tersebut sampai bisa hamil seperti sekarang.

Melainkan dua tahun,waktu yang bisa dibilang lama sampai dia tau setiap detail prosedur yang harus dia lakukan karena sudah berulangkali melakukan hal tersebut selama dua tahun ini.Taoi bisa bis Anya barusan dokter Raymond bilang kalau bayi yang dia kandung bukan menggunakan sperma dari suaminya, melainkan menggunakan milik....

" Ti...tidak mungkin, dokter?! Bagaimana bisa?! Saat itu jelas jelas anda dan tim, menggunakan sperma terbaik milik ..."

Amrita tidak meneruskan ucapannya tapi menatap bingung kearah dokter Raymond, suster Marta, lalu pria disampingnya yang sejak tadi dipanggil dengan tuan Marlon. Karena saat hal itu dilakukan dia hanya tau dirinya menerima donor sperma yang Amrita pikir itu pasti milik suaminya karena kalau bukan tidak mungkin dia mengijinkan pihak klinik melakukan nya.

 Meski dia tau kalau setiap kali berusaha digabungkan, benih milik Aries tidak pernah ada yang bagus, karena itu program bayi tabung yang dia lakukan selama sekitar dua tahun ini tidak berhasil juga. Tapi Amrita terus berusaha ingin melakukan nya, meski Aries suaminya sudah sering tidak perduli dan selalu mengeluh setiap kali terpaksa datang ke klinik, untuk menyerahkan benihnya untuk dipilah yang bagus agar program bayi tabung mereka bisa berhasil.

Dan setelah perjuangan panjang tanpa kenal lelah akhirnya beberapa Minggu lalu mereka berhasil menemukan benih Aries yang paling bagus lalu segera melakukan proses nya dan ternyata berhasil.

Jadi, mana mungkin itu bukan benih suaminya, batin Amrita tidak bisa percaya yang barusan dikatakan dokter Raymond padanya.

Sebab kalau yang dikatakan dokter Raymond itu benar ini adalah tindakan kriminal yang sangat merugikan dia juga pria itu, pikir Amrita.Lalu menatap kearah pria disampingnya untuk tau bagaimana ekspresi pria itu saat mendengar khabar buruk ini?

Kalau dia pria normal, dia pasti akan marah dan akan menuntut dokter Raymond beserta seluruh stafnya karena sudah melakukan malpraktik.

Tapi kenapa, raut pria itu tidak terlihat marah sedih, juga kecewa. Apa dia bukan pria normal? Pikir Amrita bingung sendiri. Dia semakin bingung waktu mendengar apa yang dikatakan pria itu pada dokter Raymond.

"Jadi,dia yang mencuri benihku?" Pria itu menunjuk kearah Amrita tajam dan sinis.

Membuat Amrita juga menjadi marah pada pria itu, karena bisa bisanya sekarang dia dituduh mencuri.Padahal dia disini adalah korban sebenarnya! Batinnya geram.

" I..iya tuan Marlon. Kami salah menggunakan benih anda, untuk nyonya Amrita Baskoro. Maafkan kami tuan Marlon..." Angguk dokter Raymond ketakutan.

" Aku tidak mencuri benih anda tuan! Ini benih ku dengan suamiku!" Ucap Amrita, tidak terima dengan tuduhan dan pembenaran yang dikatakan dua pria itu, mengenai janin dalam kandungannya saat ini.Tapi protesnya sama sekali tidak diindahkan oleh si tuan Marlon.

Karena pria itu malah kembali bertanya pada dokter Raymond, dibanding mendengar kan teriakan nya barusan.

" Lalu apa berhasil? Apa benar dia hamil anakku?"

Pria itu bertanya lagi, sambil menatap kearah perut Amrita yang masih rata, karena memang baru berusia beberapa Minggu.

Amrita yang melihat pria itu menatap kearah dirinya, reflek memegang perutnya.Karena takut, pria tersebut akan melakukan sesuatu dengan bayi yang saat itu ada disana.

" I..iya tuan Marlon.Dari hasil testpack yang di fotokan oleh nyonya Amrita, inseminasi itu berhasil dan sekarang dia sedang hamil anak anda.Meski secara tepatnya belum saya periksa langsung. Karena nyonya Amrita baru mengirim hasil testpack itu tadi pagi dan saat ini, kami baru akan melakukan konsultasi. Tapi sebelum semua itu, saya tiba tiba tau kalau ternyata benih yang sudah dibuahkan ke rahim nyonya Amrita bukan milik suaminya, melainkan milik anda yang disimpan disini selama ini."

Ah sial! Kalau tau akan mengalami kejadian begini, batin Amrita merasa menyesal sendiri.Seharusnya tadi dia tidak terburu buru mengirimkan hasil testpack itu pada dokter Raymond,kalau tau akan mengalami peristiwa begini.

Ternyata kesialan memergoki Aries selingkuh tadi di Bandara, tidak ada apa apanya dengan apa yang dia alami sekarang ditempat itu, bersama pria asing yang kemungkinan besar adalah ayah calon anaknya.

Membuat Amrita sampai berpikir, apakah kesialan semua orang sekarang sedang dilimpahkan padanya oleh Tuhan?

Dan ternyata, itu belum berakhir. Karena apa yang dikatakan pria bernama tuan Marlon tersebut, semakin membuat Amrita sangat terpukul.

" Begitu, baguslah. Kebetulan aku memang sedang berniat untuk punya anak dengan menggunakan ibu pengganti, seperti keinginan Elly dulu. Jadi, kalau dia sudah hamil,aku tidak perlu lagi mencari ibu pengganti lain, cukup dia saja dan nanti begitu bayinya lahir aku tinggal mengambilnya."

" HAH!!!"

Hanya kata itu yang bisa terlontar dari tenggorokan Amrita saat itu, dia merasa Aries itu baji*an karena sudah tega menyelingkuhi dirinya. Tapi pria disampingnya ini ternyata bukan baji*an lagi, melainkan iblis berbentuk manusia. Bagaimana bisa dia mengatakan semua kata kata itu pada dirinya, tanpa melihat kalau sekarang dia sedang sangat terkejut dengan kenyataan yang ada.

" Kenapa? Apa anda tidak mau Miss? Kalau tidak mau menjadi ibu pengganti bagi calon anakku yang sudah terlanjur kamu curi itu, kamu bisa mengembalikan lagi benihku dalam bentuk awal. Bereskan?!"

" Iblis!!!"

Akhirnya kata iri terlontar juga dari bibir Amrita, dengan menatap penuh amarah pada pria disampingnya tersebut.

Tapi makiannya barusan hanya dibalas cibiran sinis dan dingin oleh pria itu, seolah dia sama sekali tidak merasa begitu. Membuat Amrita benar benar hampir tidak bisa lagi menahan amarahnya.

Sebab bisa bisanya pria itu bicara begitu barusan padanya, bukan karena dia seorang perempuan , abaikan saja fakta itu. Juga Abaikan saja fakta kalau sekarang dia sedang hamil, tapi terpaksa harus mengalami semua ini dalam satu hari.

Tapi ucapan itu, apa pantas dilontarkan oleh manusia kepada manusia lain. Amrita merasa pria itu benar benar sudah tidak punya empati sama sekali, sebagai manusia.Mungkin ini definisi manusia berhati iblis, batinnya geram.

1
Tita
salah taktik boss😁
GRL VJAESUKE
lanjut
GRL VJAESUKE
up lagii seru
Tita
cakeeep amritha pokoknya jangan mau di injak2 lagi sama laki tukang celapcelup.
Anna Kusbandiana
bagus Amrita, keputusan yg baik..
So good...🤭😁😁😁👍
Anna Kusbandiana
ya sudah kalo gitu kamu minta ditalak saja ke suami tukang celupmu itu...🤪😁😁😁
toh kamu sudah dekat dengan ayah janin yg kamu kandung. orangnya baik lagi...
Tita
baru berdenyut nyeri ries hati amritha malah sudah berdarah darah kamu cabik2.😠
Anna Kusbandiana
dasar teh celup!!
setelah ini nyesel kamu ditinggal amrita...
qtine
tinggalin aja Rita....laki2 model Aries yg udah selingkuh pasti akan terulang lagi

dimana hati si Aries saat Rita berjuang buat garis 2
Anna Kusbandiana
bertahanlah Amrita, jangan diberi kesempatan.
Biarkan Aries dg gundik2nya...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!