NovelToon NovelToon
Surga Cinta Impian

Surga Cinta Impian

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Spiritual
Popularitas:3k
Nilai: 5
Nama Author: Elf Aurora

Harap bijak dalam memilih bacaan. Novel ini banyak menceritakan tentang kehidupan setelah pernikahan. Sehingga cukup banyak part yang 🔥 di sini.
Semoga tetap suka ya.
.
Setiap cinta membutuhkan perjuangan hingga kelak meraih surga bersama.
.
Meskipun harus merasakan sakitnya pernikahan yang tidak sehat, Tasya berusaha tegar dan terus menjalani hidupnya.
.
Lika liku perjalanan cinta Natasya Hendarto membimbing nya perlahan menjadi wanita dewasa sepenuhnya hingga menemukan surga cinta sesungguhnya.
.
Simak petualangan cinta nya hingga menemui dermaga yang tepat untuk melabuhkan hatinya..
.
.
.
Bantu like dan vote nya ya untuk mendukung penulis baru ini. Terimakasih

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elf Aurora, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#12 Makan malam

Oliver masih mendiamkan Tasya hingga besok harinya. Tasya berusaha tetap melayani suaminya dengan baik. Pakaian untuk bekerja dan sarapan sudah siap sejak pagi-pagi sekali.

Dengan langkah gontai, Oliver menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Usai berolahraga berkeliling komplek, ia bersiap pergi bekerja.

"Nanti malam aku mau kamu ikut makan malam dengan tuan Hudson. Dia akan membawa istri dan putra bungsunya. Aku harap kamu bisa menyesuaikan diri." tidak bisa lagi menahan apa yang ingin ia sampaikan. Akhirnya Oliver buka suara mengenai rencana nya nanti malam.

Makan malam direncanakan atas permintaan tuan Hudson yang saat pernikahan mereka tidak sempat hadir karena putra sulungnya yg sedang kuliah di Austria sedang berulangtahun.

"Ok. Nanti aku berangkat ke kantor kamu menjelang pulang kerja." Tasya menyanggupi. Akhirnya ia bisa sedikit bernafas lega karena suaminya kini sudah mau bicara dengannya.

Itu artinya Oliver tidak semarah tadi malam. Setelah beraktifitas di rumah seharian, Tasya bersiap karena sebentar lagi ia harus menyusul Oliver ke kantornya. Usai memoles make up semi formal dan gaun yang cukup pantas, ia pun memesan taxi online.

Sesampainya di kantor Oliver, Tasya menghubungi suaminya bertanya harus menuju ke mana.

"Kamu sudah sampai?" Tanya Oliver.

"Iya, sudah di depan kantor kamu."

"Naik aja ke lantai 8. Aku di ruangan direktur operasional."

"Ok." Tasya mematikan sambungan telponnya.

Beberapa perhatian tertuju padanya. Dengan wajah cantik ditambah polesan make up dan gaun indah, memang pantas seorang Tasya mendapatkan atensi yang menyita pandangan kaum Adam.

Manajer finance yang mengenali Tasya karena diundang dalam pesta pernikahan bulan kemarin menyapa Tasya dengan ramah.

"Sore Bu Tasya." Sapanya dengan sedikit menunduk.

"Sore Bu Carla." Sahut Tasya yang masih mengingat perkenalan singkat mereka tempo hari.

Mereka pun kembali melanjutkan langkah yang berlawanan arah.

"Matanya biasa aja. Itu istrinya Pak Oliver." bisik manajer tersebut pada karyawannya yang masih tak berkedip menatap keanggunan Tasya setelah mereka cukup jauh dari istri bos nya tersebut.

"Wah, ternyata udah nikah? Masih muda banget ya." ucap karyawan tersebut.

"Iya lah masih muda. Baru lulus kuliah langsung dinikahin pak Oliver." Jawab Bu Carla.

Dan akhirnya pembicaraan yang menjadi awal mula gosip kantor itupun mengalir kian melebar. Beberapa orang bahkan ikut mendekat demi mendengarkan dengan lebih jelas.

Memang kebiasaan banget sih gosip para karyawan itu tidak jauh seputar skandal atau gosip tentang bos atau atasannya. Ada saja mata-mata yang mendapati nilai minus dari sosok yang seharusnya mereka takuti tersebut.

Tasya mengetuk pelan pintu ruangan suaminya kemudian mendorong pintu tersebut. Ia melihat suaminya masih sibuk di balik layar monitor dan beberapa berkas tampak berserakan di meja nya.

Tasya tidak berniat mengganggu. Ia pun duduk tenang di sofa yang terdapat di sisi ruangan tersebut.

"Sebentar lagi aku selesai." ucap Oliver datar.

"Hm." Tasya mengangguk sembari duduk santai memainkan ponselnya menggulir layarnya memperhatikan apa yang tengah menjadi tranding topic di sosial media.

Setelah benar-benar menyelesaikan pekerjaannya hari itu, Oliver melangkah bersama Tasya menuju parkir kantor di basement. Sungguh paduan yang sempurna. Pria tampan dan wanita cantik sangat serasi di mata para karyawannya.

Mereka menuju hotel tempat restoran yang sudah dijanjikan sebagai lokasi pertemuan mereka malam ini. Langit di luar sudah nampak semakin gelap. Senja beralih menuju temaram kelam.

Turun dari mobil, Tasya menggandeng lengan Oliver masuk menuju restoran di lantai 3. Kehadiran mereka sudah ditunggu oleh tuan Hudson dan nyonya Bella di ruang VIP.

1
Pebrinda
sddaa. sdss
iron angel
jangan buru buru nikah/Shhh/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!