NovelToon NovelToon
YOU & ME IN NOVEMBER

YOU & ME IN NOVEMBER

Status: tamat
Genre:Teen / Tamat / Cintamanis / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:10.9k
Nilai: 5
Nama Author: Lei.

"Aku capek sendiri terus deh!" ucap seorang gadis yang bernama Livia. "Pokoknya aku harus nyari teman! Laki-laki pun jadi deh."

Tiba awal masuk semester kedua Livia di SMA malah bertemu dengan sesosok laki-laki dingin dan cuek yang duduk sebangku dengannya bernama Daris. Ia mencoba untuk berteman dengannya tapi tidak mudah untuk banyak berinteraksi dengannya.

Kemudian Livia menyadari bahwa Daris sangat cuek dan menyebalkan baginya setiap hari dan lama kelamaan tidak betah dengannya. Gadis itu juga pernah berpikir untuk cepat berpisah dengannya.

Akankah mereka berpisah? Ataukah perasaan diantara salah satunya yang akan tumbuh?

Apa yang akan terjadi pada bulan November selanjutnya? Mari kita kupas di novel ini. Selamat membaca dan tinggalkan like dan komennya ya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lei., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

KELEBIHAN IMAJINASI

...Adapun Livia menjawab lelaki yang membawa tasnya adalah teman sebangkunya tetapi pertanyaan mama masih berlanjut menanyakan sesuatu seputar lelaki itu. Kemudian mamanya hanya terbawa marah tetapi diam saja karena Livia tidak mau menjawab apa-apa juga berhubung ia sedang sakit makanya mamanya tidak melanjutkan percakapan lagi....

...Jelas-jelas itu adalah hal yang sangat umum dan wajar jika tasnya Livia dibawa oleh teman sebangkunya hanya saja yang membawa adalah seorang lelaki. Itu pun perlu di ributkan oleh emak-emak yang anti Livia punya pacar saat masih SMA....

...Livia pun hanya terbaring menahan sakit tetapi ia sedang melamun mengenai tatapan Daris yang tertuju padanya pada saat itu dan merangkul tas Livia dengan gaya dan perhatiannya lalu menyerahkan tas tersebut dengan lembut kepada gadis itu sebelum papanya yang merangkul tas gadis itu....

...Tidak lupa juga gadis itu mengucapkan terima kasih kepada lelaki dingin itu karena sudah membawakan tasnya. Tapi ucapan terima kasih Livia terdengar seperti malu-malu dan pelan. Mungkin itu berhubungan dengan Livia yang tidak sangka baru saja marah dengannya tadi pagi di warung malah ia yang membawa tas gadis itu....

...Tetapi kali ini ia tidak banyak berimajinasi lagi untuk membayangkan Daris seperti seorang pangeran berkuda putih. Ia hanya menganggap tindakan itu biasa dan wajar saja selayaknya teman sebangku. Maka Livia pun tidak banyak memikirkannya maupun berimajinasi yang aneh-aneh lagi....

...Tetapi kita tidak tahu bagaimana sisi Daris di sekolah. Mungkin kah dia dapat mengkhawatirkan seorang gadis biasa? Seharusnya lebih tepatnya Livia merasa bahwa ia dapat bebas, santai, tenang dan tentram karena gadis itu tidak berada di sisinya....

...Lalu gadis itu yang sudah beberapa menit yang lalu meminum obat kemudian mencoba untuk tidur dan akhirnya tidak lama kemudian Ia pun tertidur. Tapi di saat Livia sedang tertidur dengan mimpi indah, lelaki itu di tengah pelajaran sempat melamun tentang dirinya....

“Apakah dia baik-baik saja?” pikir laki-laki itu dimana guru mata pelajaran lain sedang menerangkan.

...Laki-laki itu masih termenung dengan kejadian tadi sampai gurunya melihat Daris yang dari tadi menunduk dan melamun. Gurunya memanggil beberapa kali tetapi tidak menyahut dan terakhir kali gurunya memanggil namanya dengan keras....

“DARIS!” teriak seorang guru dengan tatapan marah karena muridnya tidak memperhatikannya.

...Disitulah lelaki itu baru sadar dan kembali lanjut mendengarkan....

...Sore harinya setelah Livia bangun dari tidurnya, perutnya sudah tidak sesakit itu lagi dan cukup menjaga jam makan sebelum maag nya menjerit sakit lagi. Livia pun berpikir sejenak, harusnya penyebab sakit perutnya bukan dari membeli nasi di warung. Tetapi kebetulan saja maag Livia tidak tahan lagi dengan makanan yang masuk hingga sakit begitu karena kondisi tubuh yang lemah....

...Jika seseorang sudah pernah terkena penyakit tipes maka orang tersebut di harapkan menjaga pola makan yang bersih dan sehat serta memiliki jam makan yang teratur....

...Setelah Livia pergi untuk menghirup udara segar untuk beberapa saat di luar dan merasa bahwa dirinya bisa lanjut sekolah lagi untuk keesokan harinya, ia baru ingat bahwa pelajaran hari ini tidak tahu bagaimana dan apakah ada tugas atau tidak....

...Lalu teman yang dapat di pikirkan oleh Livia untuk saat ini adalah Miska seorang ketua kelas yang pernah bahkan sering meminta tugas darinya. Karena ia merasa Miska sebagai seorang ketua kelas harusnya dapat membantu anggotanya. Maka Livia mencoba bertanya padanya mengenai materi yang tertinggal di Whatsapp sejak ia pulang duluan....

...Tapi pesan yang Livia tinggalkan mulai dari sore hingga sekarang yang sudah jam 9 malam masih belum di balasnya. Yang anehnya, pesan tidak di balas tetapi di media sosial Miska baru saja memotret makanan enak yang ia buat. Bahkan masih ada foto lain di jam yang berbeda tepat setelah Livia sudah mengiriminya pesan sejak beberapa jam yang lalu....

...Tampaknya Livia sudah mengerti dengan sosok teman seperti ini. Sepertinya dari awal memang dirinya tidak dapat di terima maupun bergabung dengan teman-teman Miska yang se-geng. Maka Livia perlu cari cara lain untuk mengejar materinya yang tertinggal. Tapi soal Miska yang seperti itu Livia hanya dapat diam dan tidak mau banyak membenci orang....

...Hanya saja ia akan mulai menjauh dari mereka. Lalu semua teman-teman yang pernah chat Livia untuk meminta tugas kini gantian Livia yang meminta tolong sesuatu dengannya....

...Ini hanya bertanya mengenai materi dan tugas, bukanlah meminta jawaban ataupun merepotkan mereka. Tidak ada yang menjawab sama sekali sekalipun Dina yang juga se-geng dengan Miska. Livia sudah menunggu 10 menit lamanya tetapi tidak ada hasilnya....

...Bahkan ada saja yang membalas bahwa tidak ada materi yang perlu di catat di sekolah atau ada juga yang malas mengatakannya. Jadi kali ini Livia terjadi kesulitan....

...Hingga keesokan paginya, mamanya menjadi super sibuk dari kemarin hingga tak punya waktu untuk memasak sarapan untuk Livia dan gadis itu hanya mengangguk menandakan semuanya tidak apa-apa lalu berangkat sekolah....

...Livia tetap akan berjalan menuju warung yang berada di belakang sekolah terlebih dahulu seperti biasa. Tapi pada saat gadis itu sedang berjalan di gang kecil itu kembali, gadis itu sudah mendengar suara mesin motor dari kejauhan....

...Suara motor yang cenderung memekakkan telinga pastilah motor berukuran besar atau motor sport yang di ikuti dengan suara klakson yang jelek. Livia sudah menarik napas dalam-dalam terlebih dahulu untuk menyiapkan diri dan juga jantungnya agar tidak terkejut dengan suara klakson motor si gunung es itu....

...Suara motor menjadi terdengar lebih besar dan lebih mendekat, Livia sudah jalan dengan menutup mata rapat-rapat agar tidak terkejut lagi. Tapi pengendara itu hanya melewati dirinya dengan santai sampai Livia merasa heran dengannya....

...Lalu Livia yang sudah membuka mata dan tersadar tidak di klakson merasa bingung dan aneh dengan lelaki itu hari ini. Dari kejauhan ia melihat kaca spion Daris yang memantulkan gambar wajahnya yang sedang melihat jalan. Tapi sepertinya mata Daris menggambarkan sedikit senyuman di matanya dan tentunya tidak begitu datar meski bibirnya tidak menggambarkan senyuman....

...Tapi ternyata Livia yang melihat wajah Daris di kaca spion ternyata juga ditatap balik oleh Daris dengan senyuman kecil di mata kemudian tiba-tiba melaju kencang....

“Hm... cowok aneh,” ujar Livia dengan ekspresi datarnya.

...Livia pun sambung berjalan menuju warung itu. Tapi ternyata Daris sudah datang di warung tersebut dan tinggal membayar makanannya serta motornya sudah di parkir....

1
Teteh Lia
aq merasa... seperti kembali ke jaman sekolah... 🥺
Teteh Lia
aq waktu jaman sekolah ya seperti itu. hp sepi banget 🤭
Bening
di tunggu kembalinya
Tini Timmy
ditunggu kembali kakak/Smile/
Rengga Tri wisnu
alurnya GK bikin bosen serasa mengulang cerita d putih abu dulu yg GK ksampek an cuma mendem perasaan aja GK seberani kyk d cerita hhheeee/Facepalm/
Lei.: terima kasih atas penilaian kaka🥰
total 1 replies
Bening
3 iklan untuk mu..
jgn lp ulas cerita ku ..
Bening
di deketin gituch, via nya darris
Bening
via! via! via!
Tini Timmy
yah gagal lgi/Sob/
Tini Timmy
jangan nyerah via
Tini Timmy
saling pendam perasaan/Scowl/
Tini Timmy
ada" aja/Facepalm/
Lei.: ouh begitu ka, kaka masih ada lanjut nulis?
Tini Timmy: alhamdulillah baik hehe
habis bantuin saudara aku makanya baru bisa mampir/Smile/
total 3 replies
Bening
makanya daris gk usah macam2 sama livia
Bening
menyenangkan dan ringan
Lei.: terima kasih ya
total 1 replies
Bening
2 iklan, za
semangat up nya
Tini Timmy
Lanjut kakak
Lei.: ahsiap
total 1 replies
Tini Timmy
jangan iri "yaww
Tini Timmy
ehh eh ketawanya nular nih/Facepalm/
Tini Timmy: bisa nih author bikin salting🤣
Lei.: waduh kok bs ka/Chuckle/
total 2 replies
Tini Timmy
wahh kebetulan tuh/Chuckle/
Bening
bunga untuk mu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!