NovelToon NovelToon
He Is Mine

He Is Mine

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Mafia / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:65.7k
Nilai: 4.5
Nama Author: widyaas

Abela Xaviera. Lahir sebagai anak bungsu perempuan satu-satunya membuat dirinya dimanja oleh keluarganya sendiri. Bahkan kedua kakak laki-laki nya begitu posesif padanya sampai ia tak memiliki celah untuk menjalin hubungan asmara dengan seorang laki-laki.

Hingga saat perayaan ulang tahunnya ke 22, keluarganya mengadakan acara sederhana di sebuah restoran mewah. Di sana dia bertemu seorang pelayan pria di restoran itu yang berhasil menarik perhatiannya, hingga membuat Abel jatuh hati detik itu juga. Dia juga menghalalkan segala cara untuk mendapatkan hati pria tersebut.

Siapakah pria yang berhasil menarik perhatian Abel? Akankah dia bisa mendapatkan hati pria pujaannya itu?

***

⚠️NOTE: Cerita ini 100% FIKSI. Tolong bijaklah sebagai pembaca. Jangan sangkut pautkan cerita ini dengan kehidupan NYATA.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon widyaas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

Abel merasa senang karena diperbolehkan menjaga Victor selagi kedua orang tua pria itu pergi.

Setelah tadi dokter memeriksa kondisi Victor, Mom Laura pamit pulang untuk mengambil keperluan Victor, sedangkan Dad Sam pergi ke kantor. Dan tersisa Abel dan Victor di sana.

Sedangkan Victor berpikir jika kedua orang tuanya sengaja meninggalkan dirinya dan Abel berdua.

"Pergilah, aku tidak membutuhkan mu," ucap Victor berniat mengusir.

"Tidak mau."

Abel mengambil semangkuk bubur yang tadi dibawakan oleh seorang perawat. Dia duduk di sebuah kursi yang ada di samping ranjang Victor.

"Kak Victor harus makan dulu," ucapnya.

"Pergi." Bukannya menurut, Victor malah mengusir Abel terang-terangan.

"Sebelum aku bertindak kasar padamu," lanjutnya mengancam.

Abel tersenyum mengejek. "Bertindak kasar? Dengan kondisi seperti ini? Sudahlah, kak, menurut padaku sekali saja tidak membuatmu rugi," ucap Abel.

"Wajahmu menodai mataku, Anabel," ucap Victor. Dia membuang muka tak ingin menatap wajah Abel.

Mata Abel melotot kaget. "What?! Anabel?!" pekiknya.

"Mommy dan daddy ku sudah bersusah payah memberiku nama yang cantik, kau seenaknya memanggilku Anabel?!! Sumpah, kak! Tidak adakah panggilan yang lebih bagus dari itu? 'Sayang' misalnya?" ucap Abel panjang lebar lantaran tak terima namanya yang cantik diubah begitu saja oleh Victor.

Victor memutar bola matanya malas. Berada di dekat gadis ini membuat telinga Victor memanas karena ocehan cempreng unfaedah nya.

Bibir Abel mencebik. Meskipun kesal setengah mati, tapi rasa sukanya pada Victor tak bisa melebur begitu saja.

"Ayo makan dulu, buburnya hampir dingin. Kalau sudah dingin nanti tidak enak," ucap Abel lagi. Dia menyodorkan satu sendok bubur untuk Victor.

"Tidak mau."

"Iiihhh! Kenapa susah sekali, sih! Darahku mengalir di tubuh kakak loh, harusnya nurut dong!" kesal Abel pula.

"Tidak ada hubungannya," ketus Victor. Sepertinya di dekat Abel, Victor akan lebih banyak bicara.

"Ada!"

"Lihat, ini adalah bukti aku mendonorkan darah untukmu. Kurang baik apalagi aku? Sudah berkorban begini kenapa Kak Victor tetap tidak menghargai aku?" lanjut Abel merasa Victor masih tak percaya bahwa dirinya lah yang mendonorkan darah untuk pria itu. Bahkan dia menunjukkan lengannya yang terdapat plester luka.

Victor melirik sekilas lengan kecil itu. Sedikit tersentuh sebenarnya karena gadis yang dia campakkan begitu rela memberikan darahnya cuma-cuma untuknya. Tapi egonya lebih menguasai, jadi Victor agak gengsi.

"Itu keputusanmu sendiri. Aku tidak memaksamu, kan?" ucap Victor acuh.

Abel menghela nafas. Dia meletakkan dengan kasar mangkuk berisi bubur yang tadi dia pegang ke atas meja. Matanya menatap datar Victor.

"Baiklah kalau itu mau mu. Aku harap kau menyesal karena telah mengabaikan ku," ucap Abel sok mendramatisir.

"Aku tidak akan mengusik mu lagi. Tapi jika kau mau membuka hati untukku, terpaksa aku terima," lanjut Abel. Ceritanya dia sedang jual mahal setelah sekian lama jual murah.

Abel berdiri dari duduknya. Sebelum dia benar-benar pergi dan tak mengusik hidup Victor lagi, Abel ingin memberikan kenang-kenangan yang sulit dilupakan Victor.

Cup!

Seperti biasa, Abel adalah gadis nekat yang tidak pernah memikirkan konsekuensinya. Jika waktu itu dengan berani dia mengecup pipi Victor, kali ini dia lebih berani mengecup bibir pria itu selama lima detik. Sedangkan Victor mematung, berusaha mencerna apa yang terjadi.

Dengan perasaan gugup yang ditutup-tutupi, Abel melepas kecupannya, tapi wajahnya masih sangat dekat dengan wajah Victor.

"Aku harap, kau tidak melupakan kenang-kenangan yang ku buat ini," bisik Abel.

Setelah itu dia benar-benar keluar dari ruang rawat Victor dengan menutup pintu menggunakan tenaga dalam. Lalu tanpa menghiraukan tatapan para penjaga, Abel berlari masuk ke dalam lift.

"Sumpah, aku tidak menyesalinya sama sekali meskipun ini ciuman pertamaku," gumam Abel mengusap wajahnya dengan kasar.

Kesan terakhir sebelum jual mahal, dia memang harus jual murah dulu agar Victor tak pernah melupakannya dengan mudah. Trik yang sangat sulit ditiru.

Di sisi lain, Victor mendengus. Dia masih dengan jelas mengingat bibir mungil rasa strawberry itu mengecup bibirnya.

"Kurang ajar," gumamnya.

"Berani sekali dia," lanjutnya masih merasa geram. Beberapa hari lalu gadis itu lancang mencium pipi nya, sekarang malah mencium bibir sucinya.

Rasa tak suka Victor pada Abel makin menjadi-jadi.

"Dasar Anabel!"

****

"Harus bisa harus bisa—" Abel bergumam menyemangati dirinya sendiri agar bisa melupakan Victor dan tak lagi mengintili pria itu.

Abel berjalan memasuki cafe nya yang lumayan ramai pagi ini.

"Kania, buatkan aku milkshake strawberry lalu antar ke ruanganku ya!" titah Abel pada salah satu pekerjanya.

"Siap!" Kania segera membuatkan pesanan sang bos.

Abel menghempaskan tubuhnya di kursi kebesarannya. Dia mendongak menatap langit-langit, tapi tiba-tiba malam muncul wajah tampan Victor yang menyebalkan.

"Haiss... Bisa gila aku!" kesal Abel, dia mengusap wajahnya.

Entah berhasil move on dari Victor atau tidak nantinya, yang penting dia berusaha. Kalaupun gagal ya terpaksa dia jual murah lagi.

"Kalaupun aku tidak bisa move on, semoga saja nanti dia yang mengejar-ngejar ku dan aku tak perlu lagi banting harga lagi," gumam Abel sangat berharap.

Abel benar-benar bertekad untuk tidak lagi mendekati Victor. Dia ingin memberi pelajaran pada pria itu karena sudah tega mengabaikannya. Setidaknya supaya Victor merasa kehilangan. Ya, Abel seyakin itu memang.

Kania masuk setelah mengetuk pintu, dia meletakkan milkshake strawberry pesanan Abel, setelah itu pamit undur diri.

Abel pun segera meminum minuman favoritnya itu. Apapun keadaannya, bagi Abel milkshake strawberry penenangnya.

"Aku tidak tau apa yang akan terjadi kedepannya. Tapi, Tuhan... Aku mohon, jangan membuatku banting harga lagi.." ucap Abel sungguh-sungguh. Pasalnya dia sudah mengatakan jika tidak akan mengejar-ngejar Victor lagi. Dan semoga Tuhan mengabulkan permohonannya.

Di sisi lain...

Pada akhirnya Victor makan sendiri. Lebih baik begini dari pada disuapi oleh Anabel, pikirnya.

"Loh, ke mana Abel?" Mom Laura masuk dengan membawa satu koper kecil di tangannya.

"Pulang," jawab Victor singkat. Dia menyuapkan bubur terakhirnya sebelum minum air putih.

"Benarkah? Pulang karena ingin atau kau yang mengusirnya?" tuding Mom Laura.

"Mommy tidak percaya padaku?" Mata Victor memicing curiga. Bisa-bisanya sang mommy tidak percaya padanya.

"Tentu saja." Mom Laura meletakkan koper itu di atas sofa lalu membukanya.

"Dia adalah gadis baik. Kalau saja dia tidak mendonorkan darah untukmu, mungkin mommy akan kehilangan dirimu, Victor. Sebagai gantinya kita harus memperlakukan Abel dengan baik. Daddy sudah menawarkan agar Abel meminta sesuatu, tapi dia malah tidak mau apa-apa. Kurang baik apa lagi pacarmu itu?" lanjut Mom Laura.

"Sudah berapa kali aku bilang, dia bukan kekasihku ataupun pacarku," ucap Victor dengan malas.

"Terserah. Yang penting darahnya mengalir di tubuhmu, dan kau harus berterimakasih padanya. Rencananya setelah kau sembuh, mommy akan mengundang Abel untuk makan malam bersama kita," ucap Mom Laura dengan senyum senang.

"Kalau begitu aku tidak mau sembuh," ucap Victor cepat. Dia bahkan langsung meletakkan obat yang hendak ia minum ke tempat semula.

Mom Laura menatap malas anaknya. Entah bagaimana caranya agar anaknya itu akur dengan Abel.

"Tidak mau sembuh? Kau tega melihat daddy mu bolak-balik ke sini? Kau tau kalau daddy gampang sakit jika lelah, dia rela menjengukmu setelah pulang kantor bahkan—"

"Ya mom, aku mau sembuh! Puas?" sela Victor. Dia pun kembali mengambil obatnya untuk diminum.

Wajah Mom Laura yang tadinya sendu langsung berubah sumringah. Aktingnya berhasil.

"Pintar! Itu baru anak mommy!"

***

1
Septi Bklu
ceritanya bagus
Fremin delaine
aku suka kok cuman pas bagian Victor ditembak itu kurang nyambung kak🙏
🧸fre_love❦
akhirnya~
BTW SEMANGAT KAK!
(aku tegang bacanya btw😭)
🍏A↪(Jabar)📍
yeay akhirnya di lanjut lagi
Titin Sundari
gas
yourheart
jangan lama-lama hiatusnya🥰
🧸fre_love❦
oke tapi wajib lanjut yaa/Frown//Frown/
🧸fre_love❦
ini... serius ga update episode selanjutnya kak?? /Sob//Sob/
Fremin delaine
Alur yang ga berbelit-belit,Gaya bahasa dapat di pahami walau beberapa ada typo tapi lupa di bab yg mana, latar belakang tokoh dapat dipahami dan lengkap,
udh segitu aja penilaian dari aku😊🙏
Sari Annissa
wahhh semoga lancar pernikahan nya
Fremin delaine
AKHIRNYA UPDATE😭😭/sedetik kemudian/ Lupa kakaknya lagi liburan😌
🧸fre_love❦
kapan up eps 58 kakk??? 😭😭😭
ig: w1dyyrll._: udah di up kok. tp lagi di review. sabar yaa
total 1 replies
🍏A↪(Jabar)📍
ini kapan update lagi/Sob/
🧸fre_love❦
BAGUS BANGETTT KOKK
Fremin delaine
kakkk mana EPS 55 nyaa aku udh nungguinn/Frown/
ig: w1dyyrll._: hari ini aku ijin libur dulu ya☺️🙏
total 1 replies
Anto Anker
Oppo
Fremin delaine
MAKIN MENEGANGKAN WEHHHH
FIKS KAK KAU HARUS LANJUT KARENA JIWA KEPOKU MERONTA-RONTA
Muliati Muliati
Buruk
Muliati Muliati
Kecewa
Fremin delaine
wess kukira ga up untuk hari ini rupanya up/Facepalm/ WEH YANG CUMA BACA JAN MINTA UP DOANG LAH! KALO BACA MINIMAL LIKE!
🍏A↪(Jabar)📍: selalu paket lengkap dong + gift tiap hari😌🙏
ig: w1dyyrll._: tiap hari up kok kak. cuma ya agak lambat aja😄
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!