NovelToon NovelToon
Kampung Angker
Episodes About
Pendahuluan

Sejak kami kedatangan tetangga baru, kampung yang begitu tenang kini berubah menjadi mengerikan. Semua orang takut keluar rumah ketika malam. Makhluk tak kasat mata tidak pernah berhenti datang siang maupun malam. Bahkan mereka mengambil nyawa orang-orang satu per satu.

Kami bahkan tidak tau apa penyebabnya. Tiba-tiba sakit dan langsung di kabarkan sudah meninggal. Bahkan di tubuh mayat mempunyai bekas telapat tangan yang berwarna keunguan.

Pertanda apa semua ini, aku yang mempunyai kemampuan mengobati, tidak bisa berbuat apapun. Meski aku sering melihat makhluk tak kasat mata, tetapi aku begitu takut. Karena energi mereka begitu besar.

Apa yang harus aku lakukan?
Apa yang harus dilakukan warga di kampungku?
Kami merasa takut ketika setiap bulan, berjatuhan korban yang meninggal. Kepanikanku bertambah ketika adikku sakit, aku khawatir adikku akan seperti korban lain yang hanya mengalami sakit demam dan langsung meninggal.

Karya ini diterbitkan atas izin AudioToon Restyka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili AudioToon sendiri

Sejak kami kedatangan tetangga baru, kampung yang begitu tenang kini berubah menjadi mengerikan. Semua orang takut keluar rumah ketika malam. Makhluk tak kasat mata tidak pernah berhenti datang siang maupun malam. Bahkan mereka mengambil nyawa orang-orang satu per satu.

Kami bahkan tidak tau apa penyebabnya. Tiba-tiba sakit dan langsung di kabarkan sudah meninggal. Bahkan di tubuh mayat mempunyai bekas telapat tangan yang berwarna keunguan.

Pertanda apa semua ini, aku yang mempunyai kemampuan mengobati, tidak bisa berbuat apapun. Meski aku sering melihat makhluk tak kasat mata, tetapi aku begitu takut. Karena energi mereka begitu besar.

Apa yang harus aku lakukan?
Apa yang harus dilakukan warga di kampungku?
Kami merasa takut ketika setiap bulan, berjatuhan korban yang meninggal. Kepanikanku bertambah ketika adikku sakit, aku khawatir adikku akan seperti korban lain yang hanya mengalami sakit demam dan langsung meninggal.

Karya ini diterbitkan atas izin AudioToon Restyka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili AudioToon sendiri

Pendahuluan

Sejak kami kedatangan tetangga baru, kampung yang begitu tenang kini berubah menjadi mengerikan. Semua orang takut keluar rumah ketika malam. Makhluk tak kasat mata tidak pernah berhenti datang siang maupun malam. Bahkan mereka mengambil nyawa orang-orang satu per satu.

Kami bahkan tidak tau apa penyebabnya. Tiba-tiba sakit dan langsung di kabarkan sudah meninggal. Bahkan di tubuh mayat mempunyai bekas telapat tangan yang berwarna keunguan.

Pertanda apa semua ini, aku yang mempunyai kemampuan mengobati, tidak bisa berbuat apapun. Meski aku sering melihat makhluk tak kasat mata, tetapi aku begitu takut. Karena energi mereka begitu besar.

Apa yang harus aku lakukan?
Apa yang harus dilakukan warga di kampungku?
Kami merasa takut ketika setiap bulan, berjatuhan korban yang meninggal. Kepanikanku bertambah ketika adikku sakit, aku khawatir adikku akan seperti korban lain yang hanya mengalami sakit demam dan langsung meninggal.

Karya ini diterbitkan atas izin AudioToon Restyka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili AudioToon sendiri

Sejak kami kedatangan tetangga baru, kampung yang begitu tenang kini berubah menjadi mengerikan. Semua orang takut keluar rumah ketika malam. Makhluk tak kasat mata tidak pernah berhenti datang siang maupun malam. Bahkan mereka mengambil nyawa orang-orang satu per satu.

Kami bahkan tidak tau apa penyebabnya. Tiba-tiba sakit dan langsung di kabarkan sudah meninggal. Bahkan di tubuh mayat mempunyai bekas telapat tangan yang berwarna keunguan.

Pertanda apa semua ini, aku yang mempunyai kemampuan mengobati, tidak bisa berbuat apapun. Meski aku sering melihat makhluk tak kasat mata, tetapi aku begitu takut. Karena energi mereka begitu besar.

Apa yang harus aku lakukan?
Apa yang harus dilakukan warga di kampungku?
Kami merasa takut ketika setiap bulan, berjatuhan korban yang meninggal. Kepanikanku bertambah ketika adikku sakit, aku khawatir adikku akan seperti korban lain yang hanya mengalami sakit demam dan langsung meninggal.

Karya ini diterbitkan atas izin AudioToon Restyka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili AudioToon sendiri

,.,.,.,.,.,.,.,.,
pikiran bodoh
2023-03-05 09:56:54
1
,.,.,.,.,.,.,.,.,
kalo ketemu pelaku nya di arak ke balai desa di iket lalu di bakar hidup hidup..
2023-03-05 08:43:12
1
Alisa Putriana
firasatku mengatakan keluarga rian ni<cuman rian yg baik>
2022-12-20 20:43:04
1
bagus skali kak.
Restyka: terimakasih kak
total 1 replies
2022-10-15 14:20:50
1 1
IF
wow... bener2 ngeri. Keren Kak Resty🙌
Restyka: makasih kak IF...🥰🥰
total 1 replies
2022-08-29 14:16:43
2 1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!